Rafael Struick ke Brisbane Roar, “Kerdilkan” Transfer Juan Mata

KOMPAS.com - Kehadiran Rafael Struick secara instan mendongkrak follower Brisbane Roar di Instagram. Transfer ini juga menyita lebih banyak perhatian netizen dibanding kedatangan Juan Mata ke Western Sydney Wanderers.

Rafael Struick diumumkan sebagai pemain anyar Brisbane Roar pada Senin (16/9/2024).

Ia direkrut Brisbane Roar dengan formula bebas transfer dari kontestan Eerste Divisie, ADO Den Haag.

"Saya senang berada di sini dan tidak sabar untuk memulai,” kata pemain timnas Indonesia tersebut, dilansir dari situs resmi A-League.

“Brisbane adalah klub yang sangat besar, bermain di kompetisi yang sangat kuat."

"Saya bersemangat untuk bermain di A-League dan pindah ke belahan dunia lain untuk keluar dari zona nyaman saya,” ucap pemain berusia 21 tahun itu.

Kehadiran Struick dengan cepat menaikkan popularitas Brisbane Roar di Instagram.

Klub yang musim lalu finis di posisi sembilan A-League itu tadinya diikuti oleh 69.000 orang di Instagram.

Sampai Selasa (17/9/2024) sore WIB, pengikut Brisbane Roar di media sosial Instagram sudah mencapai 100 ribu.

“Unggahan yang mengumumkan kedatangan Struick mengerdilkan engagement (keterlibatan) yang diperoleh dari unggahan yang mengonfirmasi dua pemain terkenal Juan Mata dan Douglas Costa, masing-masing ke Western Sydney Wanderers dan Sydney FC,” tulis ESPN Australia.

Unggahan bertajuk “Benvenido Juan Mata” oleh akun Instagram Western Sydney Wanderers sampai Selasa (17/9/2024) sore dibanjiri oleh sekitar 100 ribu like alias tanda suka.

Di sisi lain, ada 61 ribu orang yang menyukai unggahan Sydney FC tentang perekrutan eks bintang Juventus dan timnas Brasil, Douglas Costa.

Soal jumlah like di Instagram, pengumuman kedatangan Struick ke Brisbane Roar berada di level berbeda. Sampai Selasa (17/9/2024) sore ini ada 309 ribu orang yang telah memberikan tanda suka!

Angka tersebut sedikit banyak menggambarkan antusiasme publik Indonesia menantikan kiprah Struick di liga kasta teratas Australia. 

Sebelum Struick datang, rasa Indonesia sudah lebih dulu ada di Brisbane Roar.

Klub yang pernah mengusung nama Queensland Roar dan dibela oleh Shin Tae-yong ini merupakan milik Bakrie Group, perusahaan asal Indonesia.