Pesan Penting Pelatih Persija untuk Dua Pemain Timnas Indonesia

KOMPAS.com - Persija Jakarta mengirimkan dua wakilnya di Timnas Indonesia pada FIFA Matchday September 2025.

Timnas Indonesia telah melakoni laga uji coba kontra Taiwan pada Jumat (5/9/2025) lalu dan akan berlanjut ke pertandingan lawan Lebanon pada Senin (8/9/2025).

Dua pemain dari Persija Jakarta akan bertanding melawan Lebanon dalam laga FIFA Matchday yang berlangsung di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya pada Senin (8/9/2025).

Kedua pemain tersebut tak lain adalah duet pertahanan Macan Kemayoran, Rizky Ridho dan Jordi Amat.

Rizky Ridho dan Jordi Amat tampil solid dalam pertandingan Timnas Indonesia kontra Taiwan yang berakhir dengan skor telak 6-0 untuk keunggulan Indonesia.

Dalam pertandingan tersebut, Jordi Amat bahkan mencetak satu gol untuk Tim Merah Putih.

Pesan Mauricio Souza: Jangan Sampai Cedera!

Pelatih Persija, Mauricio Souza, ikut memberikan komentar terkait keberadaan kedua anak asuhnya Bersama Timnas Indonesia.

"Saya mendoakan yang terbaik untuk mereka berdua," kata Mauricio Souza.

Pelatih asal Brasil ini juga akan memantau pertandingan Timnas Indonesia melawan Lebanon.

"Saya akan berada di rumah dan menonton mereka bermain," lanjutnya.

Secara khusus, Mauricio Souza berpesan agar Rizky Ridho dan Jordi Amat tetap dalam kondisi prima dan terhindar dari cedera.

Setelah jeda internasional, keduanya akan kembali ke klub untuk menghadapi Bali United dalam pekan kelima Super League 2025/2026 di Jakarta International Stadium (JIS) pada Minggu (14/9/2025).

"Saya berharap timnas Indonesia meraih kemenangan," harapnya.

"Saya juga akan berdoa agar mereka tidak mengalami cedera," tutup Mauricio Souza.

Ujian Sesungguhnya Lawan Lebanon

Kemenangan atas Taiwan membuat para pemain Timnas Indonesia semakin percaya diri jelang menghadapi putaran keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026.

Meski begitu, ujian sesungguhnya akan tersaji di laga menghadapi Lebanon pada Senin (8/9/2025).

Ketua Umum PSSI Erick Thohir menilai partai kontra Lebanon patut jadi perhatian serius. 

“Jadi tes sebenarnya memang lawan Lebanon, bukan Taiwan,” kata Erick Thohir, usai laga Indonesia vs Taiwan, Jumat (5/9).

Lebanon dianggap memiliki karakter bermain yang mirip dengan calon lawan Timnas Indonesia di putaran keempat Kualifikasi Piala Duna 2026 yaitu Arab Saudi dan Irak.

Erick menganggap laga melawan Lebanon akan memberi tantangan lebih besar bagi skuad Garuda. Ia meminta agar skuad Garuda tetap mengevaluasi pertandingan melawan Taiwan.

“Kalau kita lihat serangannya sudah tajam, tetapi finishing terkadang masih terburu-buru,” ucapnya.