Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kapten PSG Lalui 12 Tahun Penderitaan untuk Juara Liga Champions, Teringat Zlatan

Kompas.com - 01/06/2025, 10:08 WIB
Sem Bagaskara

Penulis

KOMPAS.com - Kapten PSG, Marquinhos, akhirnya mengangkat trofi Liga Champions usai melalui 12 tahun penuh kesulitan dan penderitaan.

Marquinhos memimpin Paris Saint-Germain menaklukkan Inter Milan dalam laga final Liga Champions 2024-2025 yang digelar di Allianz Arena, Muenchen, Jerman.

Skor PSG vs Inter Milan adalah 5-0. Dalam laga yang digelar pada Sabtu (31/5/2025) atau Minggu dini hari WIB itu, PSG menang berkat kontribusi gol Achraf Hakimi (12'), Desire Doue (20', 63'), Khvicha Kvaratskhelia (73'), dan Senny Mayulu (86').

"Ini adalah campuran antara kegembiraan dan semua emosi yang telah kami lewati bersama. Saya telah menderita, tetapi saya tumbuh bersama tim ini," tutur kapten PSG, Marquinhos, dilansir RMC Sport dari M6.

Marquinhos merupakan bagian dari proyek PSG pada masa-masa awal kepemilikan QSI (Qatar Sports Investments).

Baca juga: PSG Juara Liga Champions, Desire Doue Menari bak Neymar di Level Tertinggi

Ia didatangkan dari AS Roma pada 2013, alias 12 tahun silam. Datang sebagai pemuda, Marquinhos tumbuh jadi pemimpin ruang ganti Paris Saint-Germain.

"Saya memikirkan semua pemain yang pernah bermain di sini dan tidak berhasil," ucap pria yang kini berusia 31 tahun.

Trofi Liga Champions selalu menjadi dambaan PSG sejak QSI datang mengakuisisi klub Paris itu pada 2011.

PSG berupaya menjemput mimpi itu dengan mendatangkan sejumlah nama besar. Selain Marquinhos, kloter awal pemain bintang yang direkrut Les Parisiens juga mencakup Thiago Motta, Lucas Moura, Zlatan Ibrahimovic, Edinson Cavani, dan Angel Di Maria.

"Idola saya Thiago, Lucas, Zlatan, Cavani, Di Maria. Begitu banyak pemain yang pernah bermain di sini, yang layak mendapatkannya tetapi tidak berhasil," tutur Marquinhos.

Pada 2020, PSG sempat sangat dekat dengan trofi juara Liga Champions. Namun, kala itu pada laga final, Les Parisiens yang masih mengandalkan Neymar dan Kylian Mbappe dikalahkan Bayern Muenchen 0-1 pada partai puncak.

"Hari ini kami berhasil dan membawa pulang trofi ini. Saya memikirkan semua suporter yang selalu bersama kami, baik yang di Parc (des Princes) maupun di seluruh dunia," ucap Marquinhos.

Baca juga: PSG Babat Inter 5-0 di Final Liga Champions, Melebihi yang Dilakukan AC Milan

"Saya mencintai kalian, nikmatilah, dan kami akan menikmatinya di sini. Ini adalah hari terindah dalam hidup saya," ucap bek asal Brasil tersebut.

Penantian panjang Marquinhos dan suporter PSG akhirnya berujung dengan bahagia. Gelar pertama Liga Champions sukses diamankan dengan penampilan mengesankan pada 2024-2025.

PSG menjadi tim yang menorehkan margin kemenangan terbesar dalam sepanjang sejarah final Liga Champions.

"Keluarga saya menemani dan mengalami semua ini bersama saya. Ini adalah tujuan besar. Ketika kami tiba, tak ada yang percaya kami bisa melangkah sejauh ini."

"Ini adalah dua belas tahun penuh kesulitan dan penderitaan. Saya sangat menghargai gelar ini, kini trofi ini bersama kami dan kami membawanya pulang. Saya sangat bahagia," ujar Marquinhos.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya
Sabar/Reza Ungkap Sulitnya Cari Sparring Setara: Kadang Cuma Lawan Anak-anak
Sabar/Reza Ungkap Sulitnya Cari Sparring Setara: Kadang Cuma Lawan Anak-anak
Badminton
Maarten Paes Terpesona Lagu 'Rumah Kita' di Stadion GBK, Diputar Terus
Maarten Paes Terpesona Lagu "Rumah Kita" di Stadion GBK, Diputar Terus
Timnas Indonesia
Hasil Jerman Vs Perancis 0-2, Les Bleus Peringkat Ketiga UEFA Nations League
Hasil Jerman Vs Perancis 0-2, Les Bleus Peringkat Ketiga UEFA Nations League
Internasional
Al Hilal Siap Dapatkan Victor Osimhen Setelah Penuhi Permintaan Napoli
Al Hilal Siap Dapatkan Victor Osimhen Setelah Penuhi Permintaan Napoli
Sports
Edo Febriansah Hengkang, Persib Sudah Ditinggal 9 Pemain
Edo Febriansah Hengkang, Persib Sudah Ditinggal 9 Pemain
Liga Indonesia
Sun Jihai Marah dengan Cara Timnas China Kalah dari Timnas Indonesia
Sun Jihai Marah dengan Cara Timnas China Kalah dari Timnas Indonesia
Timnas Indonesia
Kata Pebulu Tangkis Mancanegara Soal Atmosfer Spesial Istora Senayan
Kata Pebulu Tangkis Mancanegara Soal Atmosfer Spesial Istora Senayan
Badminton
Ketua MPBI Soroti Krisis Prestasi Bulu Tangkis Indonesia: “Akar Masalahnya di Mana?”
Ketua MPBI Soroti Krisis Prestasi Bulu Tangkis Indonesia: “Akar Masalahnya di Mana?”
Badminton
Spalletti Siap Mundur dari Kursi Pelatih Timnas Italia
Spalletti Siap Mundur dari Kursi Pelatih Timnas Italia
Timnas Indonesia
Momen Hangat Pemain Timnas Indonesia dan Kemegahan Osaka Castle
Momen Hangat Pemain Timnas Indonesia dan Kemegahan Osaka Castle
Timnas Indonesia
Jepang Vs Indonesia, Ujar Keisuke Honda Soal Laga di Osaka
Jepang Vs Indonesia, Ujar Keisuke Honda Soal Laga di Osaka
Timnas Indonesia
Ganda Putri China Usai Juara Indonesia Open 2025: Istora Bawa Keberuntungan
Ganda Putri China Usai Juara Indonesia Open 2025: Istora Bawa Keberuntungan
Badminton
Juara Indonesia Open 2025, Ganda Campuran Perancis Suka Atmosfer Istora
Juara Indonesia Open 2025, Ganda Campuran Perancis Suka Atmosfer Istora
Badminton
Daftar Juara Indonesia Open 2025, Merah Putih Nihil Gelar Lagi di Istora...
Daftar Juara Indonesia Open 2025, Merah Putih Nihil Gelar Lagi di Istora...
Badminton
Kata-kata Pertama Marc Marquez Usai Cetak 'Grand Slam' di Aragon 2025
Kata-kata Pertama Marc Marquez Usai Cetak "Grand Slam" di Aragon 2025
Motogp
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau