PSIM Vs Persib, Antusiasme Jean-Paul van Gastel Hadapi Juara Bertahan

KOMPAS.com - Legenda Feyenoord, Jean-Paul van Gastel, tak sabar meracik strategi PSIM Yogyakarta saat menghadapi juara bertahan Persib Bandung di pekan ketiga Super League 2025-2026. 

Jadwal PSIM vs Persib akan berlangsung Minggu (24/8/2025) di Stadion Sultan Agung, Batul, kick off pukul 15.30 WIB. 

Jean-Paul van Gastel didatangkan manajemen PSIM ke sepak bola Indonesia untuk membawa Laskar Mataram terus berprogres hingga berprestasi kelak. 

Sosok berusia 53 tahun itu tak sabar meladeni Persib yang merupakan pemegang juara back to back juara di kasta tertinggi Liga Indonesia. 

Baca juga: Debut Adam Przybek Kembali Tertunda Saat Persib Bandung Hadapi PSIM Yogyakarta

“Pertama-tama, kami akan bermain melawan juara Indonesia. Saya menghormati setiap lawan, terutama jika kami bermain melawan sang juara, kami harus memberikan mereka semua pujian,” tutur van Gastel. 

Pelatih yang juga pernah mengarsiteki Guangzhou City ini melihat peluang timnya meraih kemenangan. 

Sebab, Persib baru saja dikalahkan tim promosi lain Persijap Jepara pekan lalu dengan cara bodoh—itu seperti dikatakan pelatih Persib Bojan Hodak. 

“Tetapi mereka kalah melawan Jepara, jadi ini akan menjadi pertandingan yang menarik bagi kami untuk melawan sang juara,” sebut van Gastel. 

Baca juga: Prediksi Starting Line up PSIM Vs Persib, Maung Pincang Tanpa Beckham dan Berguinho?

Dokumentasi ofisial Instagram PSIM Yogyakarta PSIM Yogyakarta kembali ke kasta tertinggi Liga Indonesia Super League 2025-2026.

Laskar Mataram—julukan PSIM—begitu bersemangat, bagaimana juara antar kasta musim lalu ini dipertemukan pada laga ini. 

Van Gastel sekaligus akan mengukur sejauh mana perkembangan timnya, jika dihadapkan pada tim berpengalaman seperti Persib. 

“Sekali lagi, saya sangat bersemangat karena dengan begitu saya bisa melihat seberapa jauh tim saya melangkah. Karena sekarang kita akan bermain melawan sang juara,” tuturnya. 

Baca juga: Kilas Balik PSIM Vs Persib Bandung, Kisah Pilu dari Tahun 2006

PSIM vs Persib Pertandingan Sulit

Paul van Gastel menerapkan formasi 4-3-3 bertahan saat mengalahkan Persebaya Surabaya dan menahan imbang Arema FC. 

Strategi tersebut diprediksi akan kembali ia terapkan, mengandalkan sepak bola transisi yang begitu agresif di lini depan. 

Van Gastel berharap pemainnya bisa menjalankan instruksinya dengan baik, kuncinya adalah pada awal pertandingan, bagaimana kedua tim akan saling merespons taktik strategi. 

Baca juga: Jadwal dan Link Streaming PSIM Vs Persib di Super League Sore Ini: Maung Bandung Incar Revans

“Saya mengharapkan pertandingan yang akan berjalan sesuai keinginan kami. Tapi itu sedikit bergantung pada bagaimana kami memulai, bagaimana lawan akan memulai pertandingan,” kata van Gastel. 

Dirinya menilai Persib sebagai tim yang kuat dan cepat, terutama di lini depan, namun bagaimana jadinya jika Maung Bandung tanpa Beckham Putra dan Berguinho. 

“Pada akhirnya, saya pikir ini akan menjadi pertandingan yang sulit bagi kami,” sebutnya. 

“Pada dasarnya, para penyerang memang berbahaya, jelas. Mereka sangat kuat dan sangat cepat, jadi kita harus waspada, terutama para penyerang mereka,” tukas dia. 

Baca juga: Link Live Streaming PSIM Yogyakarta Vs Persib Bandung, Kick Off Pukul 15.30 WIB

Menanti Debut Donny Warmedam dan Anton Fase di PSIM

PSIM Yogyakarta Donny Warmerdam, pemain baru PSIM Yogyakarta untuk Super League 2025-2026.

PSIM baru saja mendaratkan pesepakbola Belanda kelahiran Haarlem Belanda. Dia adalah mantan pemain Balestier Khalsa di Liga Singapura dan pernah memperkuat NEC Nijmegen, klub Calvin Verdonk kini. 

Ia merupakan sosok penyerang sayap yang bisa dimainkan secara sah di laga pekan ketiga Super League 2025-2026 melawan Persib Bandung. 

Namun, gelandang bertahan muda Donny Warmerdam yang merupakan jebolan Jong Ajax belum bisa diturunkan pada pertandingan kali ini sebab administrasi yang belum selesai.

“Kami sudah mendaftarkan (Anton) Fase, jadi dia bisa bergabung dengan skuat, dan Donny (Warmerdam) mungkin butuh waktu seminggu lagi, tapi mari kita lihat perkembangannya,” terang sang pelatih.