UEFA Beri Lampu Hijau Laga Barcelona Vs Villarreal Digelar di AS

KOMPAS.com - Otoritas sepak bola Eropa (UEFA) memberikan lampu hijau perihal wacana pertandingan La Liga antara Barcelona vs Villarreal digelar di Amerika Serikat (AS).

Dikutip dari Football Espana,sebelumnya La Liga, FC Barcelona, dan Villarreal telah sepakat untuk mengadakan pertandingan tersebut di luar Spanyol.

Menurut jadwal, laga Barcelona vs Villarreal akan digelar pada akhir Desember di Miami, Florida, Amerika Serikat.

Baca juga: Barcelona Jamu Valencia di Stadion Johan Cruyff, Bisa Pecahkan Rekor LaLiga

La Liga telah mengusulkan ide ini selama tujuh tahun terakhir. Namun rencana awal bukan melibatkan Barcelona dan Villareal namun Girona dan Barcelona.

Selain Barcelona dan Villareal, usulan serupa juga diajukan oleh Serie A yang juga berencana menggelar pertandingan AC Milan melawan Como di Perth, Australia, musim ini.

UEFA Berikan Persetujuan

Laporan dari Marca mengatakan, UEFA tidak memiliki rencana untuk menghentikan proposal tersebut.

Selama delapan tahun tersebut, izin dari Royal Spanish Football Federation (RFEF) dan FIFA telah menghalangi keinginan La Liga untuk 'memperluas' ke AS.

Akan tetapi, dalam dua tahun terakhir, kedua badan tersebut telah memberikan lampu hijau untuk proposal ini.

Baca juga: Jenderal Lini Tengah Barcelona Diragukan Tampil Lawan Newcastle

UEFA dianggap sebagai satu badan terakhir yang dapat menghalangi acara ini, dan Presiden UEFA, Aleksander Ceferin, sebelumnya telah menyatakan penolakannya terhadap ide tersebut.

Namun, setelah meninjau proposal tersebut, UEFA menyimpulkan bahwa mereka tidak memiliki dasar hukum untuk mencegah pertandingan La Liga atau Serie A di luar negeri.

Alhasil, mereka akan meneruskan proposal ini kepada FIFA, yang telah memberikan lampu hijau.

Baca juga: Real Madrid dan Barcelona Sumbang Pendapatan Terbanyak untuk La Liga

Penolakan dari Real Madrid

Sebuah outlet berbasis di Madrid menyatakan bahwa hanya oposisi kuat dari High Council for Sport (CSD) yang dapat memaksa FIFA untuk mempertimbangkan kembali sikap mereka.

Namun, ada keraguan tentang seberapa besar kekuatan CSD dalam masalah ini, selain suara mereka.

Real Madrid menjadi pihak yang sangat menentang ide tersebut dan telah meminta FIFA, UEFA, dan CSD untuk menolak rencana itu dengan alasan bahwa itu mengubah keadilan kompetisi.

Selain Real Madrid, Asosiasi Pemain Spanyol juga menentang ide ini dan menginginkan lebih banyak informasi tentang acara tersebut sebelum mereka mendukungnya.