KOMPAS.com - Bintang asal Brasil, Vinicius Junior, menunjukkan kemarahan kepada staf pelatih Real Madrid setelah ditarik keluar oleh Xabi Alonso pada laga melawan Barcelona.
Pertandingan yang dikenal dengan sebutan El Clasico itu berlangsung di Santiago Bernabeu pada hari Minggu, 26 Oktober 2025, dan berakhir dengan kemenangan Los Blancos 2-1.
Real Madrid membuka skor lebih dulu berkat gol Kylian Mbappe pada menit ke-22, setelah ia berhasil menghindari pengawalan dan jebakan offside dari lawan.
Barcelona sempat menyamakan kedudukan melalui Fermin Lopez pada menit ke-38, yang memanfaatkan umpan tarik dari Marcus Rashford.
Namun, hanya lima menit kemudian, Jude Bellingham kembali membawa Madrid unggul dengan gol mudah setelah menyambut bola hasil tandukan Eder Militao.
Baca juga: El Clasico Real Madrid Vs Barcelona 2-1, Saat Mulut Besar Lamine Yamal Jadi Bumerang...
Skor 2-1 bertahan hingga akhir pertandingan, meskipun Madrid memiliki peluang untuk memperlebar keunggulan lewat penalti yang gagal dieksekusi Mbappe di menit ke-52.
Salah satu momen menarik terjadi saat Vinicius Junior mengamuk di menit ke-72 ketika Pelatih Real Madrid, Xabi Alonso, menggantinya dengan Rodrygo Goes.
Vinicius tidak menerima keputusan tersebut dan mengekspresikan kekecewaannya dengan sumpah serapah, bahkan melayangkan protes kepada staf pelatih di bangku cadangan.
Alih-alih duduk di bangku cadangan, pemain yang akrab disapa Vini ini memilih untuk pergi ke lorong pemain menuju kamar ganti.
Tindakan protes yang dilakukan oleh pemain bernomor punggung 7 ini merupakan respons terhadap penggantian saat dirinya merasa tampil cukup baik sepanjang laga.
Meskipun tidak mencetak gol atau assist, Vini terus meneror pertahanan Barcelona dengan sejumlah tusukannya.
Baca juga: Rapor Pemain Real Madrid Vs Barcelona: Szczesny Nilai Tertinggi
Di awal laga, Madrid bahkan mendapatkan hadiah penalti akibat Vinicius terjatuh di kotak penalti.
Pemain Barcelona #10 Lamine Yamal (tengah) dibayangi #24 Dean Huijsen (kiri), #03 Eder Militao dan #05 Jude Bellingham (kanan) dalam pertandingan sepak bola Liga Spanyol antara Real Madrid vs Barcelona di Stadion Santiago Bernabeu di Madrid pada 26 Oktober 2025. (Foto oleh Oscar DEL POZO / AFP)Namun, wasit membatalkan penalti tersebut dengan alasan terjatuhnya Vini disebabkan oleh kakinya sendiri yang menendang Lamine Yamal.
Pada akhirnya, Vini kembali ke bangku cadangan dan duduk bersama rekan-rekannya hingga pertandingan berakhir.
Kendati ada insiden kemarahan Vinicius, kemenangan atas Barcelona semakin memperkokoh posisi Real Madrid di puncak klasemen.
Tiga poin dari rival abadinya membuat Los Blancos mengumpulkan 27 poin dari 10 pertandingan, unggul lima poin atas Blaugrana yang berada di posisi kedua dengan 22 poin dari 10 laga.
Sementara itu, gol yang dicetak Kylian Mbappe di El Clasico tersebut menjadikannya menjauh dari pesaingnya dalam daftar pencetak gol terbanyak Liga Spanyol musim 2025-2026, dengan total 11 gol dari sembilan pertandingan yang dijalani.
Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Ikuti terus update topik ini dan notifikasi penting di Aplikasi KOMPAS.com. Download sekarang