KOMPAS.com - Tottenham menelan kekalahan pahit kontra Chelsea di pekan ke-10 Liga Inggris 2025-2026.
Bertanding di Tottenham Hotspur Stadium, Sabtu (1/11/2025), skuad asuhan Thomas Frank kalah 0-1 atas Chelsea.
Gol kemenangan Chelsea dicetak oleh Joao Pedro pada menit ke-34'.
Hasil tersebut tentu sangat mengecewakan bagi The Lily Whites yang gagal menempel ketat Arsenal di puncak klasemen.
Baca juga: Hasil Tottenham Vs Chelsea 0-1: Gol Tunggal Joao Pedro Beri 3 Poin untuk The Blues
Mirisnya, pertandingan tersebut juga diklaim sebagai yang terburuk sepanjang sejarah klub.
Secara statistik, Spurs hanya meraih expected goal (xG) 0,05 atau terbilang rendah bagi sebuah tim melakukan peluang menembak.
Benar saja, secara statistik keseluruhan, Spurs hanya mampu melakukan 3 kali tembakan dan 1 tembakan ke arah gawang.
Thomas Frank tak bisa menyembunyikan kekecewaanya usai menelan kekalahan atas Chelsea di kandang.
Pelatih asal Denmark itu mengaku frustrasi dan emosi melihat hasil dan performa anak asuhnya.
"Ya, 100 persen. Kita semua merasakan frustrasi dan emosi. Itu bagian dari sepak bola. Rasanya sangat menyakitkan dan tentu saja itu bagian dari tugas," ucap Frank dikutip dari situs resmi klub.
Baca juga: Skor Burnley Vs Arsenal 0-2, Pujian Declan Rice bagi Lini Belakang Gunners
Thomas Frank diminta menjelaskan masalah apa yang terjadi pada penampilan timnya saat kalah dari Chelsea.
Ia justru mengelak dan meminta agar sama-sama melihat pertandingan kembali dan menemukan solusinya.
"Untuk menghadapi kalian sekarang dan menjawab pertanyaan-pertanyaan yang sangat bagus ketika kalian bergejolakdan ingin mencari solusi, menonton pertandingan kembali dan melihat apa yang salah," sambungnya.
Baca juga: Kata Mo Salah Usai Cetak Gol ke-250 bagi Liverpool dan Akhiri Tren Buruk
Mengomentari perolehan XG yang rendah, Thomas Frank mengaku sangat terpukul dan belum pernah ia lakukan dalam kariernya.
"Saya akan bilang itu, tentu saja, sangat menyakitkan. Saya belum pernah memimpin tim yang menciptakan peluang sekecil itu dalam satu pertandingan, tidak pernah," kata Frank.
Joao Pedro merayakan gol pembuka dalam pertandingan sepak bola Liga Inggris antara Tottenham Hotspur vs Chelsea di Stadion Tottenham Hotspur di London, pada 1 November 2025. (Foto oleh JUSTIN TALLIS / AFP)Thomas Frank menilai jika di balik kekalahan Spurs, Chelsea tampil cukup bagus di laga ini.
Ia menganggap Spurs kehabisan tenaga menghadapi tekanan tingggi dan gagal mengatasinya saat tertinggal gol.
"Secara umum, saya pikir Chelsea bermain bagus. Kami jelas bukan yang terbaik kedua. Kami tampil buruk."
"Saya pikir kami kekurangan energi dan intensitas dan kesegaran itu, kami tidak memilikinya. Lalu saya pikir tekanan tinggi yang mereka berikan, saya rasa kami tidak menyelesaikannya dengan cukup baik meskipun kami sudah berusaha mengatasinya," tambahnya.
Baca juga: Skor Liverpool Vs Aston Villa 2-0, Arne Slot: Kami Sedikit Beruntung!
Frank sadar jika gol Chelsea benar-benar membuat situasi semakin berat dan ia menyoroti
eksekusi buruk dari para pemainnya.
"Saya pikir tekanan tinggi kami, kami sedikit kurang di awal sampai kami mengatasinya dan kemudian mereka unggul 1-0 dan kami mengejar."
"Kemudian itu menjadi lingkaran buruk di mana kami mengejar, kekurangan intensitas dan energi dan keputusan yang buruk," jelasnya.
Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Ikuti terus update topik ini dan notifikasi penting di Aplikasi KOMPAS.com. Download sekarang