KOMPAS.com - Berbicara tentang tabir surya, satu hal yang jelas: Perlindungan dari sinar matahari sangat penting bagi semua orang, termasuk anak-anak, untuk mengurangi risiko kanker kulit.
Mengalami satu kali sengatan matahari yang membuat kulit terbakar di masa kanak-kanak atau remaja dapat menggandakan kemungkinan terkena melanoma, jenis kanker kulit yang paling mematikan. Dan penting untuk dicatat bahwa kerusakan kulit yang disebabkan oleh sinar UV matahari bersifat kumulatif, alias setiap paparan akan menumpuk dari waktu ke waktu.
Berbagai studi menyebutkan paparan UV tanpa perlindungan berulang di masa kecil juga dapat meningkatkan risiko penuaan dini, pigmentasi, bahkan bisa membuat kulit lebih rentan terhadap iritasi dan penyakit terkait sinar matahari.
Faktor risiko kanker kulit pada orang Asia
Orang Asia memang memiliki risiko terkena kanker kulit lebih rendah dibanding orang Kaukasia. Hal ini karena kulit orang Asia memiliki lebih banyak melanin (pigmen pelindung).
Meski secara umum risikonya lebih rendah, tapi ketika orang Asia terkena kanker kulit, mereka cenderung mengembangkan jenis yang lebih berbahaya.
Oleh karena itu, perlindungan terhadap sinar UV (tabir surya, pakaian tertutup) dan pemeriksaan kulit secara rutin tetap sangat penting.
Sayangnya, penggunaan sunscreen pada anak-anak masih tergolong rendah. Beberapa faktor penyebabnya antara lain tekstur sunscreen yang sering terasa berat dan meninggalkan lapisan putih (white cast) yang tidak nyaman.
Belum lagi jika harus dioleskan ulang di tengah aktivitas luar ruangan. Bagi sebagian orang tua, ini menjadi tantangan tersendiri.
"Di sinilah pentingnya inovasi formula yang ringan, menyenangkan, dan cocok untuk kebutuhan anak-anak," kata Fira Firdaus, Brand Executive Amara Kids, merek sunscreen lokal.
Dengan latar belakang kebutuhan perlindungan yang lembut namun efektif bagi kulit anak, Amara memperkenalkan produk baru: Amara 2 in 1 Soothing Sunscreen.
Fira mengatakan, produk ini merupakan soothing sunscreen 2 in 1 pertama di Indonesia yang menggabungkan perlindungan kulit dan kenyamanan.
"Bisa dikatakan unik karena dalam satu kemasan tube terdapat dua lapisan: gel soothing dan physical sunscreen," ujarnya.
Bagian luar tube adalah soothing gel yang diformulasikan khusus untuk anak, mengandung Centella Asiatica, Chamomile, dan Allantoin untuk menenangkan dan memelihara kulit yang mudah terganggu.
Bagian dalam tube adalah sunscreen fisik dengan SPF 50 dan PA++++ untuk melindungi dari sinar UVA dan UVB. Kombinasi ini diarahkan pada kemudahan penggunaan, terutama untuk anak-anak yang aktif bergerak dan kurang suka sensasi berat atau lengket pada kulit.
Meskipun menggunakan sunscreen fisik, formulanya tidak meninggalkan white cast di kulit, menjadikannya lebih nyaman. Teksturnya pun ringan, tidak lengket, dan menyerap dengan cepat, sehingga tetap menyenangkan digunakan saat aktivitas sehari-hari.
https://lifestyle.kompas.com/read/2025/10/02/093000420/jangan-anggap-remeh-manfaat-sunscreen-untuk-anak