Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jangan FOMO, Tidak Semua Tren Fashion Cocok untuk Diikuti

Kompas.com - 15/07/2025, 09:03 WIB
Nabilla Ramadhian,
Bestari Kumala Dewi

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Tak sedikit orang yang senang mengikuti tren fesyen karena takut ketinggalan dan tidak kekinian, alias fear of missing out atau FOMO.

Namun, menurut para desainer lokal, tidak semua tren fesyen harus diikuti.

Tidak masalah jika kamu “ketinggalan zaman” dan tidak up to date.

“Enggak wajib diikuti menurutku, karena sebaiknya kamu temukan dulu outfit yang cocok di kamu itu kayak gimana. Enggak ngikutin tren pun, ya enggak apa-apa,” kata pemilik Lil Public, Alif, di Gafoy, Summarecon Mall Kelapa Gading, Jakarta Utara, Kamis (10/7/2025).

Baca juga: Fenomena Gaya Hidup YONO, Apa Dampaknya jika Banyak Orang Ikut Tren Ini?

Sebab, tidak semua model pakaian dan aksesori yang sedang naik daun cocok digunakan oleh semua orang.

Setiap orang memiliki bentuk tubuh, warna kulit, kebiasaan, dan kesukaan yang berbeda-beda.

“Misalnya lagi tren polkadot. Tapi, aku sudah menentukan (gaya) aku tuh enggak ke situ. Kita benar-benar harus bisa memilih mana tren yang masuk (cocok), dan mana yang enggak. Yang penting, kita sudah temukan ciri khas kita kayak gimana,” tutur Alif.

Hal serupa dikatakan oleh pemilik brand fashion CLV, Clavi Kirana.

Menurut dia, kamu tidak perlu memaksakan diri untuk mengikuti sebuah tren, jika tren tersebut tidak sesuai dengan kepribadianmu.

Kendati demikian, bukan berarti kamu dilarang untuk mengikuti tren fesyen yang sedang terjadi.

“Kalau memang merasa pengin banget up to date, sambungkan dengan kepribadian kamu. Jangan terlalu obvious dan sama kayak yang lain. Tapi sebenarnya, kalau mau mengikuti tren, lihat lagi apakah cocok atau enggak sama kita,” kata Clavi.

Tren coquette, misalnya, identik dengan warna pastel pink.

Kamu ingin mengikuti tren tersebut, tetapi tidak begitu menyukai pink, maka kamu bisa menyesuaikannya dengan menggunakan warna lain yang disukai.

Warna hitam pun bisa digunakan karena ada dark coquette, meskipun gaya pakaiannya akan mirip dengan gothic lolita.

“Enggak wajib ngikutin tren. Kamu bisa jadi diri kamu sendiri. Mau pakai apapun terserah. Tinggal pilihan kita saja apakah mau jadi sama kayak orang lain, atau mau jadi diri sendiri,” pungkas Clavi.

Baca juga: Tren Makeup Cleopatra Ramai di TikTok, Fokus pada Riasan Area Mata

Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Ikuti terus update topik ini dan notifikasi penting di Aplikasi KOMPAS.com. Download sekarang



Terkini Lainnya
Dian Sastrowardoyo Ceritakan Caranya Melawan Ageism, Mulai dari Self-Care
Dian Sastrowardoyo Ceritakan Caranya Melawan Ageism, Mulai dari Self-Care
Beauty & Grooming
Dian Sastro Soroti Fenomena Ageism, Perempuan Bisa Berkarya Tanpa Batas Usia
Dian Sastro Soroti Fenomena Ageism, Perempuan Bisa Berkarya Tanpa Batas Usia
Beauty & Grooming
Pentingnya Menstimulasi Anak Sesuai Zona Perkembangan Proksimal, Apa Itu?
Pentingnya Menstimulasi Anak Sesuai Zona Perkembangan Proksimal, Apa Itu?
Parenting
Anak CIBI Lebih Nyaman Bergaul dengan Orang Lebih Tua, Ini Alasannya Menurut Psikolog
Anak CIBI Lebih Nyaman Bergaul dengan Orang Lebih Tua, Ini Alasannya Menurut Psikolog
Parenting
Mengapa Hubungan Katy Perry dan Justin Trudeau Diramalkan Langgeng
Mengapa Hubungan Katy Perry dan Justin Trudeau Diramalkan Langgeng
Relationship
Bisakah Orangtua Membentuk Anak Jadi CIBI? Ini Kata Psikolog
Bisakah Orangtua Membentuk Anak Jadi CIBI? Ini Kata Psikolog
Parenting
Nikah dengan Sahabat? Ini Inspirasi Cincin Nikah yang Penuh Makna
Nikah dengan Sahabat? Ini Inspirasi Cincin Nikah yang Penuh Makna
BrandzView
9 Inspirasi Outfit Musim Hujan, Tetap Stylish Meski Cuaca Mendung
9 Inspirasi Outfit Musim Hujan, Tetap Stylish Meski Cuaca Mendung
Fashion
Kompres Air Hangat atau Dingin untuk Anak Sakit? Ini Kata Dokter
Kompres Air Hangat atau Dingin untuk Anak Sakit? Ini Kata Dokter
Parenting
Anak CIBI Rentan Mengalami Stres dan Burnout, Orangtua Harus Apa?
Anak CIBI Rentan Mengalami Stres dan Burnout, Orangtua Harus Apa?
Parenting
Apakah IQ Anak Bisa Ditingkatkan? Ini Penjelasan Psikolog
Apakah IQ Anak Bisa Ditingkatkan? Ini Penjelasan Psikolog
Parenting
Panduan Makan Anak Diare, Apa yang Boleh dan Tidak Boleh Dimakan?
Panduan Makan Anak Diare, Apa yang Boleh dan Tidak Boleh Dimakan?
Parenting
Rahasia Percaya Diri El Putra dan Leya Princy, Self Care dan Pikiran Terbuka
Rahasia Percaya Diri El Putra dan Leya Princy, Self Care dan Pikiran Terbuka
Wellness
5 Perlengkapan Medis yang Wajib Ada di Rumah Saat Anak Mendadak Sakit
5 Perlengkapan Medis yang Wajib Ada di Rumah Saat Anak Mendadak Sakit
Parenting
Journaling Digital Vs Tulis Tangan, Mana yang Lebih Menenangkan Pikiran?
Journaling Digital Vs Tulis Tangan, Mana yang Lebih Menenangkan Pikiran?
Wellness
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau