Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Apa yang Membuat Lansia Merasa Bahagia? Perhatikan 7 Hal Ini Menurut Ahli

Kompas.com - 29/07/2025, 13:34 WIB
Ni Nyoman Wira Widyanti

Penulis

KOMPAS.com - Apa yang membuat lansia (lanjut usia) bahagia? Menurut Undang-undang Nomor 13 Tahun 1998 tentang Kesejahteraan Lanjut Usia, lansia adalah mereka yang berusia 60 tahun ke atas. Mereka berhak bahagia. 

"Menurunnya fungsi kognitif secara alami seiring bertambahnya usia (membuat) banyak lansia mengalami perubahan dalam memori, kecepatan pemrosesan, fungsi eksekutif serta suasana hati, tidur, libido dan nafsu makan," ucap Konsultan Psikiater dan Psikoterapis di Rumah Sakit Yatharth, India, dr. Madhur Rathi, dikutip dari Hindustan Times, Selasa (29/7/2025).

Baca juga:

"Perubahan-perubahan ini, meskipun sering kali berada dalam spektrum penuaan normal, dapat berdampak signifikan terhadap konsep diri dan kondisi emosional seseorang," tambahnya. 

Banyak keluarga yang saat ini merawat orangtua atau kerabat lansia. Tidak sedikit juga yang bekerja di lingkungan panti jompo.

Di balik semua itu, ada satu pertanyaan penting: Apa saja yang bisa dilakukan agar lansia merasa bahagia?

Ada beberapa faktor penting yang bisa meningkatkan kebahagiaan lansia. Berikut selengkapnya, dilansir dari The Good Care dan Lottie via Kompas.com, Senin (5/8/2024), dan sumber lainnya.

Apa yang membuat lansia bahagia?

1. Berinteraksi dengan keluarga dan teman

Apa saja yang membuat lansia bahagia? Cek beberapa hal penting yang bisa kamu lakukan agar orangtua merasa lebih dihargai.Dok. Freepik/Lifestylememory Apa saja yang membuat lansia bahagia? Cek beberapa hal penting yang bisa kamu lakukan agar orangtua merasa lebih dihargai.

Lansia merasa lebih bahagia saat mereka tetap terhubung dengan orang lain. Aktivitas sederhana, seperti duduk di taman, minum teh bersama, atau ngobrol ringan dengan keluarga bisa memberi dampak besar.

Jika memungkinkan, ajak lansia untuk sesekali bertemu dengan teman lamanya atau bergabung dalam komunitas lansia.

Menjaga hubungan dengan teman dan keluarga, serta menjalani aktivitas sosial bisa meningkatkan kesehatan emosional lansia secara signifikan dan membangun jaringan yang saling mendukung.

Dilansir dari Forbes, penting untuk menghabiskan waktu dengan para lansia, meskipun misalnya ada dari mereka yang mudah lupa sehingga terus bertanya hal yang sama berulang-ulang. 

Atau mungkin ada lansia yang menceritakan hal yang sama berulang-ulang karena lupa kamu sudah mendengarnya berkali-kali. 

Oleh sebab itu, tetaplah bersabar. Melihatmu menjawab pertanyaan mereka atau mendengar cerita mereka bisa membuat mereka bahagia. 

2. Mandiri dalam keseharian

Apa saja yang membuat lansia bahagia? Cek beberapa hal penting yang bisa kamu lakukan agar orangtua merasa lebih dihargai.pixabay.com Apa saja yang membuat lansia bahagia? Cek beberapa hal penting yang bisa kamu lakukan agar orangtua merasa lebih dihargai.

Seiring bertambahnya usia, pergerakan lansia pun bisa terbatas. Mereka tidak secepat dan sekuat dulu.

Meskipun begitu, berikanlah ruang bagi mereka untuk mengatur keseharian agar mereka tetap merasa mandiri. Misalnya mengatur jadwal tidur, waktu melakukan hobi, waktu berinteraksi dengan teman-temannya, dan waktu mengolah fisik. 

Keluarga dan perawat bisa tetap hadir untuk mendampingi, sekaligus memastikan para lansia bisa menjalani jadwal mereka dengan aman. 

Baca juga:

3. Merasa punya tujuan dan peran

Apa saja yang membuat lansia bahagia? Cek beberapa hal penting yang bisa kamu lakukan agar orangtua merasa lebih dihargai.freepik Apa saja yang membuat lansia bahagia? Cek beberapa hal penting yang bisa kamu lakukan agar orangtua merasa lebih dihargai.

Banyak lansia merasa mereka hanya menjadi beban, padahal rasa memiliki kontribusi dan memiliki peran itu penting. 

Kamu bisa meminta bantuan mereka dalam hal-hal sederhana sesuai kemampuan fisik dan mental mereka, misalnya saran soal masakan dan menjaga cucu sebentar. 

Tidak hanya itu, para lansia juga bisa melakukan hobi baru atau terlibat dalam aktivitas pelayanan masyarakat. 

Kegiatan-kegiatan ini dapat menyeimbangkan rasa kehilangan yang mungkin timbul akibat penuaan.

Halaman:


Terkini Lainnya
7 Fakta Pernikahan Privat Kim Jong Kook, Yoo Jae-suk Jadi MC
7 Fakta Pernikahan Privat Kim Jong Kook, Yoo Jae-suk Jadi MC
Relationship
7 Tips Memilih Sport Bra untuk Payudara Besar agar Tetap Nyaman Saat Berolahraga
7 Tips Memilih Sport Bra untuk Payudara Besar agar Tetap Nyaman Saat Berolahraga
Wellness
4 Gaya Ariana Grande di MTV VMA 2025, dari Polkadot hingga Balerina
4 Gaya Ariana Grande di MTV VMA 2025, dari Polkadot hingga Balerina
Fashion
Kembalinya Motif Klasik Polkadot yang Selalu Chic 
Kembalinya Motif Klasik Polkadot yang Selalu Chic 
Fashion
7 Aroma Parfum yang Menenangkan Pikiran dan Meredakan Stres
7 Aroma Parfum yang Menenangkan Pikiran dan Meredakan Stres
Beauty & Grooming
Psikolog Sebut 5 Dampak Daddy Issues pada Perilaku dan Emosi Anak
Psikolog Sebut 5 Dampak Daddy Issues pada Perilaku dan Emosi Anak
Parenting
6 Tips Mengajari Anak agar Percaya Diri Menurut Pakar
6 Tips Mengajari Anak agar Percaya Diri Menurut Pakar
Parenting
Mengapa Daddy Issues dan Fatherless Berbeda? Simak Penjelasan Psikolog
Mengapa Daddy Issues dan Fatherless Berbeda? Simak Penjelasan Psikolog
Parenting
Mariah Carey Tampil Glamor dengan Busana Emas di MTV VMA 2025
Mariah Carey Tampil Glamor dengan Busana Emas di MTV VMA 2025
Fashion
Rejuran Eye Treatment Eva Mulia Clinic, Solusi Atasi Berbagai Masalah Kulit Mata
Rejuran Eye Treatment Eva Mulia Clinic, Solusi Atasi Berbagai Masalah Kulit Mata
Beauty & Grooming
Gaya 9 Selebriti di MTV VMA 2025, Conan Gray Pakai Busana Seberat 13,5 Kg
Gaya 9 Selebriti di MTV VMA 2025, Conan Gray Pakai Busana Seberat 13,5 Kg
Fashion
Fenomena Daddy Issues, Ketika Ayah Tidak Hadir secara Emosional dalam Kehidupan Anak
Fenomena Daddy Issues, Ketika Ayah Tidak Hadir secara Emosional dalam Kehidupan Anak
Parenting
Rose Blackpink Menang Song of The Year MTV VMA 2025, Ini Detail Gaunnya
Rose Blackpink Menang Song of The Year MTV VMA 2025, Ini Detail Gaunnya
Fashion
Ibu Rumah Tangga Vs Ibu Pekerja, Siapa yang Lebih Rentan Stres?
Ibu Rumah Tangga Vs Ibu Pekerja, Siapa yang Lebih Rentan Stres?
Wellness
Eropa Larang Zat Kimia TPO dalam Cat Kuku Gel karena Ganggu Kesuburan
Eropa Larang Zat Kimia TPO dalam Cat Kuku Gel karena Ganggu Kesuburan
Beauty & Grooming
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau