DEPOK, KOMPAS.com - Wali Kota Depok Supian Suri menginstruksikan pemasangan kamera CCTV di sejumlah titik rawan pembuangan sampah liar di Jalan Margonda Raya, Kota Depok.
Hal ini diungkapkan usai Supian meninjau titik penyebab banjir di Jalan Margonda Raya pada Kamis (23/10/2025) siang.
“Makanya Insya Allah (bersama) Pak Wakil Wali Kota, minta tolong perbanyak CCTV-CCTV di titik-titik yang kita bisa monitor siapa yang buang sampah-sampah liar seperti ini,” ungkap Supian kepada wartawan, Kamis.
Baca juga: Terungkap Biang Kerok Banjir di Jalan Margonda Depok Usai Hujan
Kamera CCTV ini nantinya sebagai alat pengawas dan bentuk keseriusan Pemerintah Kota (Pemkot) Depok menindak para pembuang sampah liar, khususnya ke saluran atau sungai.
Ia menegaskan bahwa Pemkot tidak akan segan memberikan sanksi kepada para pelanggar.
“Kita juga akan tetap menerapkan sanksi buat para pembuang sampah liar,” ujarnya.
Pada tinjauan hari ini, Supian menemukan tumpukan sampah di aliran Kali Cabang Timur, khususnya di titik-titik penyebab banjir dari ITC Depok hingga Depok Town Square (Detos).
Sampah-sampah yang bervolume besar membuat adanya penyumbatan aliran, ditambah kondisi di lokasi sudah banyak tertutup beton.
“Sehingga sulit sekali buat mengambil sampah-sampah itu, dari situlah yang menyebabkan di saat air banyak tapi enggak bisa ngalir, airnya turun atau melimpah ke Jalan Margonda,” ujar Supian.
Baca juga: Usai Viral Banyak Bikin Pengendara Celaka, Jalan Beda Tinggi di Penjaringan Dicat
Tak hanya CCTV, Supian juga akan melakukan normalisasi Kali Cabang Timur dan membongkar titik-titik yang membuat petugas sulit mengangkut sampah.
“Nanti kalau ada sampah-sampah di situ, upaya berikutnya kita akan siapkan jaring-jaring sebelum sampah itu ngalir di kolong-kolong,” lanjut dia.
Saat langkah ini berhasil dilakukan, Pemkot Depok menargetkan untuk kembali meninjau aliran air dari Detos ke Setu UI.
Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Ikuti terus update topik ini dan notifikasi penting di Aplikasi KOMPAS.com. Download sekarang