JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua DPP Golkar sekaligus Wakil Ketua DPR RI Dave Laksono menegaskan bahwa Adies Kadir masih berstatus kader dan tetap menjabat Wakil Ketua Umum partainya.
Hal itu disampaikan Dave saat menanggapi status Adies di partai usai dinonaktifkan Golkar dari DPR RI sejak 1 September 2025.
“Ya (status keanggotaan) itu kan hal yang terpisah kan ya (dengan penonaktifan). Jadi, kalau itu, Pak Adies tetap sebagai salah satu pimpinan di Golkar,” ujar Dave, saat ditemui di Gedung DPR RI, Selasa (2/9/2025).
Baca juga: Profil Adies Kadir, Gara-gara Bicara Tunjangan Rumah DPR Kini Dinonaktifkan oleh Golkar
Menurut Dave, hingga saat ini, belum ada perubahan status keanggotaan Adies di partai berlambang pohon beringin.
Meski begitu, Dave mengaku belum mengetahui apakah pimpinan tertinggi partainya sudah mengajukan usulan terkait penggantian Adies dari DPR RI atau belum.
“Saya belum tahu kalau itu. Itu sudah harus tanya langsung ke pimpinan,” kata Dave.
“Tapi, Pak Adies Kadir masih tetap kader Golkar,” pungkas dia.
Diberitakan sebelumnya, Partai Golkar memutuskan untuk menonaktifkan Adies Kadir dari Fraksi Golkar DPR RI.
Adies menjadi sorotan publik usai menjelaskan uraian kenaikan tunjangan anggota dewan yang belakangan ia ralat.
Baca juga: Golkar, PAN, Nasdem Nonaktifkan Kader di DPR yang Picu Kemarahan Publik: Sahroni hingga Uya Kuya
"Dewan Pimpinan Pusat Partai Golkar resmi menonaktifkan saudara Adies Kadir sebagai Anggota DPR dari Fraksi Partai Golkar, terhitung sejak Senin, 1 September 2025," kata Sekretaris Jenderal Partai Golkar, Muhammad Sarmuji, dalam keterangan resmi, Minggu (31/8/2025).
Sarmuji mengatakan, keputusan itu diambil setelah Partai Golkar mempertimbangkan eskalasi sosial yang meningkat beberapa hari terakhir.
Dia menegaskan, aspirasi masyarakat menjadi pertimbangan utama Partai Golkar.
Di saat situasi tidak menentu, Kompas.com tetap berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Ikuti terus update terkini dan notifikasi penting di Aplikasi Kompas.com. Download di sini