Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Polandia Ancam Tangkap Putin Jika Melintasi Langitnya Menuju KTT Trump di Hongaria

Kompas.com - 21/10/2025, 16:17 WIB
Albertus Adit

Penulis

Sumber Reuters

WARSAWA, KOMPAS.com – Pemerintah Polandia memperingatkan Presiden Rusia Vladimir Putin agar tidak melintasi wilayah udaranya untuk menghadiri Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) di Hongaria bersama Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump.

Menteri Luar Negeri Polandia Radoslaw Sikorski mengatakan, jika Putin melintas langit Polandia, pihaknya bisa dipaksa untuk mengeksekusi surat perintah penangkapan internasional terhadap pemimpin Rusia tersebut.

“Saya tidak dapat menjamin bahwa pengadilan Polandia yang independen tidak akan memerintahkan pemerintah untuk mengawal pesawat semacam itu guna menyerahkan tersangka ke pengadilan di Den Haag,” ujar Sikorski kepada Radio Rodzina, Selasa (21/10/2025).

Baca juga: Swedia Mulai Timbun Makanan di Tengah Ketegangan dengan Rusia, Eropa Waspada?

Peringatan itu disampaikan setelah Trump mengumumkan rencananya bertemu Putin di Budapest sebagai bagian dari upaya diplomatik untuk mengakhiri perang Rusia-Ukraina.

Mahkamah Pidana Internasional (ICC) yang berbasis di Den Haag telah mengeluarkan surat perintah penangkapan terhadap Putin pada 2023.

Ia dituduh melakukan kejahatan perang dengan mendeportasi ratusan anak secara ilegal dari Ukraina.

Rusia menolak tuduhan tersebut dan tidak mengakui yurisdiksi ICC. Namun, negara-negara anggota ICC, termasuk Polandia, diwajibkan menangkap Putin jika ia memasuki wilayah mereka.

“Saya rasa pihak Rusia menyadari hal ini. Jika KTT itu benar berlangsung, semoga pesawat mereka akan menggunakan rute yang berbeda,” kata Sikorski, dikutip dari Reuters.

Hongaria, yang dikenal memiliki hubungan dekat dengan Rusia di bawah kepemimpinan Perdana Menteri Viktor Orban, menyatakan akan menjamin keamanan kedatangan dan kepulangan Putin selama menghadiri KTT tersebut.

Namun, untuk mencapai Hongaria tanpa melintasi wilayah udara Ukraina, delegasi Rusia harus melewati setidaknya satu negara Uni Eropa. Semua negara anggota Uni Eropa merupakan anggota ICC, meskipun Hongaria tengah dalam proses keluar dari lembaga tersebut.

Baca juga: Zelensky Siap Hadiri KTT Hongaria Jika Diundang, Asal Ada Putin dan Trump

Sebagai anggota NATO dan sekutu utama Ukraina, Polandia termasuk di antara negara Eropa yang paling vokal mengecam invasi Rusia sejak 2022 dan konsisten memberikan dukungan militer serta kemanusiaan bagi Kyiv.

Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Ikuti terus update topik ini dan notifikasi penting di Aplikasi KOMPAS.com. Download sekarang


Terkini Lainnya
Kenapa Afghanistan Rawan Gempa Bumi? Ini Penjelasannya
Kenapa Afghanistan Rawan Gempa Bumi? Ini Penjelasannya
Global
Sudah Jatuh Tertimpa Tangga, Pangkat Militer Pangeran Andrew Juga Dicopot
Sudah Jatuh Tertimpa Tangga, Pangkat Militer Pangeran Andrew Juga Dicopot
Global
Gencatan Senjata Dilanggar, Warga Palestina Tewas dan Hamas Serahkan 3 Jenazah
Gencatan Senjata Dilanggar, Warga Palestina Tewas dan Hamas Serahkan 3 Jenazah
Global
Tuduh Rusia dan China Diam-diam Uji Coba Nuklir, Trump Pengin AS Ikutan
Tuduh Rusia dan China Diam-diam Uji Coba Nuklir, Trump Pengin AS Ikutan
Global
Ketika Andrew Bukan Lagi Pangeran, Sirna Sudah Semua Kemewahan...
Ketika Andrew Bukan Lagi Pangeran, Sirna Sudah Semua Kemewahan...
Global
36.000 Warga Sudan Mengungsi Jalan Kaki 70 Km, El Fasher Diteror Kekejaman RSF
36.000 Warga Sudan Mengungsi Jalan Kaki 70 Km, El Fasher Diteror Kekejaman RSF
Global
Sebelumnya Mustahil, Padi Bisa Tumbuh di Inggris karena Perubahan Iklim
Sebelumnya Mustahil, Padi Bisa Tumbuh di Inggris karena Perubahan Iklim
Global
Perampok Museum Louvre Ternyata Penjahat Kelas Teri, Ada Sepasang Kekasih
Perampok Museum Louvre Ternyata Penjahat Kelas Teri, Ada Sepasang Kekasih
Global
Gempa Afghanistan Tewaskan 4 Orang, Puluhan Lainnya Terluka
Gempa Afghanistan Tewaskan 4 Orang, Puluhan Lainnya Terluka
Global
Australia-Turkiye Rebutan Tuan Rumah COP31, Albanese Sampai Surati Erdogan
Australia-Turkiye Rebutan Tuan Rumah COP31, Albanese Sampai Surati Erdogan
Global
Trump Tegaskan Belum Akan Kirim Rudal Tomahawk ke Ukraina, Ini Alasannya
Trump Tegaskan Belum Akan Kirim Rudal Tomahawk ke Ukraina, Ini Alasannya
Global
Ibu Negara Perancis Stres Sering Di-bully Mirip Pria, Hidupnya Tertekan
Ibu Negara Perancis Stres Sering Di-bully Mirip Pria, Hidupnya Tertekan
Global
Apa yang Terjadi di El-Fasher Sudan, Mengapa Ada Pembantaian di Negara Kaya Emas?
Apa yang Terjadi di El-Fasher Sudan, Mengapa Ada Pembantaian di Negara Kaya Emas?
Global
Israel Abaikan Gencatan Senjata, Akan Serang Hizbullah Besar-besaran
Israel Abaikan Gencatan Senjata, Akan Serang Hizbullah Besar-besaran
Global
Diusir dari Kediaman Megah ke Pengasingan, Pangeran Andrew Juga Tak Diterima Warlok
Diusir dari Kediaman Megah ke Pengasingan, Pangeran Andrew Juga Tak Diterima Warlok
Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau