Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kejagung Temukan Kejanggalan Kredit Perbankan Sritex, Tetapkan 3 Tersangka

Kompas.com - 22/05/2025, 12:13 WIB
Dini Daniswari

Editor

KOMPAS.com – Kejaksaan Agung (Kejagung) menemukan kejanggalan dalam kasus pemberian fasilitas kredit perbankan kepada PT Sri Rejeki Isman Tbk (Sritex).

Dugaan korupsi ini menyeret tiga tersangka dan mengakibatkan kerugian negara hingga ratusan miliar rupiah.

Laba Rp 1,24 Triliun Jadi Rugi Rp 15 Triliun, Kejagung Curiga Manipulasi Laporan Keuangan

Direktur Penyidikan Jaksa Agung Muda Tindak Pidana Khusus (Jampidsus), Abdul Qohar, mengungkapkan bahwa pada tahun 2020 Sritex sempat mencatatkan laba sebesar Rp 1,24 triliun. 

Namun, hanya setahun kemudian, perusahaan tekstil itu justru melaporkan kerugian besar senilai USD 1,08 miliar atau sekitar Rp 15,65 triliun dalam laporan keuangan tahun 2021.

“Jadi ini ada keganjilan, dalam satu tahun mengalami keuntungan yang sangat signifikan, kemudian tahun berikutnya juga mengalami kerugian yang sangat signifikan. Inilah konsentrasi dari teman-teman penyidik,” ujar Qohar saat jumpa pers di Gedung Bundar Kejagung, Rabu (21/5/2025) malam.

Baca juga: Kejagung Ungkap Peran Iwan Lukminto dalam Kasus Korupsi Sritex, Diduga Salah Gunakan Kredit Bank

Sritex Masih Miliki Utang Triliunan Rupiah

Kejagung juga mencatat bahwa hingga Oktober 2024, Sritex beserta anak usahanya masih memiliki total utang atau kredit yang belum dilunasi sebesar Rp 3,58 triliun. 

Kredit tersebut bersumber dari sejumlah bank pemerintah, baik dari Himpunan Bank Milik Negara (Himbara) maupun bank milik daerah.

“Selain kredit tersebut di atas PT Sri Rejeki Isman Tbk juga mendapatkan pemberian kredit dari 20 bank swasta,” lanjut Qohar.

Baca juga: Bos Sritex Iwan Setiawan Lukminto Ditangkap Kejagung, Jadi Tersangka Bersama 2 Petinggi Bank

Kejagung Tetapkan 3 Tersangka Sritex

Dalam pengembangan kasus ini, Kejagung menetapkan tiga orang sebagai tersangka. 

Mereka adalah mantan Direktur Utama Sritex periode 2005–2022, Iwan Setiawan Lukminto (ISL), Pimpinan Divisi Korporasi dan Komersial Bank BJB, Dicky Syahbandinata, serta mantan Direktur Utama Bank DKI tahun 2020, Zainudin Mapa.

Kerugian negara akibat kasus ini ditaksir mencapai Rp 692.987.592.188, dari total tagihan yang belum dilunasi senilai Rp 3.588.650.880.028,57.

Ketiga tersangka dijerat dengan Pasal 2 ayat (1) atau Pasal 3 jo Pasal 18 Undang-Undang Nomor 31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi, sebagaimana telah diubah dengan UU Nomor 20 Tahun 2001, juncto Pasal 55 ayat (1) ke-1 KUHP.

 

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Kejagung Bongkar Kejanggalan Kasus Sritex, Awalnya Untung, lalu Rugi Triliunan Rupiah, Klik untuk baca: https://nasional.kompas.com

 

 

 

 

Di saat situasi tidak menentu, Kompas.com tetap berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Ikuti terus update terkini dan notifikasi penting di Aplikasi Kompas.com. Download di sini



Terkini Lainnya
Reshuffle Kabinet Prabowo: Sri Mulyani Dicopot dari Kursi Menteri Keuangan, Akhiri Era 3 Presiden
Reshuffle Kabinet Prabowo: Sri Mulyani Dicopot dari Kursi Menteri Keuangan, Akhiri Era 3 Presiden
Lampung
Link Live Streaming Timnas Indonesia vs Lebanon Malam Ini, Kick Off 20.30 WIB
Link Live Streaming Timnas Indonesia vs Lebanon Malam Ini, Kick Off 20.30 WIB
Sulawesi Selatan
Kasus Penjarahan Rumah Artis Uya Kuya, Polisi Akan Periksa Sherina Munaf soal Kucing
Kasus Penjarahan Rumah Artis Uya Kuya, Polisi Akan Periksa Sherina Munaf soal Kucing
Jawa Timur
Profil Dahnil Anzar Simanjuntak, Akademisi dan Politikus Gerindra yang Kini Jadi Wakil Menteri Haji
Profil Dahnil Anzar Simanjuntak, Akademisi dan Politikus Gerindra yang Kini Jadi Wakil Menteri Haji
Sumatera Utara
Link Live Streaming Timnas Indonesia vs Lebanon Hari Ini, Kick Off 20.30 WIB
Link Live Streaming Timnas Indonesia vs Lebanon Hari Ini, Kick Off 20.30 WIB
Jawa Timur
Presiden Prabowo Reshuffle Kemenkeu hingga Kemenkopolkam, Ini Penjelasan Mensesneg
Presiden Prabowo Reshuffle Kemenkeu hingga Kemenkopolkam, Ini Penjelasan Mensesneg
Banten
Reshuffle Kabinet: Prabowo Belum Umumkan Pengganti Budi Gunawan dan Dito Ariotedjo
Reshuffle Kabinet: Prabowo Belum Umumkan Pengganti Budi Gunawan dan Dito Ariotedjo
Jawa Barat
Prabowo Subianto Reshuffle Lima Menteri serta Bentuk Kementerian Haji dan Umrah
Prabowo Subianto Reshuffle Lima Menteri serta Bentuk Kementerian Haji dan Umrah
Jawa Timur
Profil dan Daftar Kekayaan Purbaya Yudhi Sadewa, Menkeu Pengganti Sri Mulyani
Profil dan Daftar Kekayaan Purbaya Yudhi Sadewa, Menkeu Pengganti Sri Mulyani
Kalimantan Timur
Mukhtarudin Dilantik Jadi Menteri P2MI, Siapa Sosok Pengusaha sekaligus Politisi Golkar Ini?
Mukhtarudin Dilantik Jadi Menteri P2MI, Siapa Sosok Pengusaha sekaligus Politisi Golkar Ini?
Kalimantan Barat
Gubernur Maluku Utara Buka 12.000 Lowongan Kerja Pemanjat Kelapa lewat Aplikasi Job Seeker
Gubernur Maluku Utara Buka 12.000 Lowongan Kerja Pemanjat Kelapa lewat Aplikasi Job Seeker
Sulawesi Selatan
Reshuffle Kabinet: Profil Ferry Juliantono yang Gantikan Budi Arie sebagai Menteri Koperasi
Reshuffle Kabinet: Profil Ferry Juliantono yang Gantikan Budi Arie sebagai Menteri Koperasi
Sumatera Utara
Kronologi Penangkapan 2 Pelaku Pembunuhan Satu Keluarga Indramayu, Kabur hingga Jateng
Kronologi Penangkapan 2 Pelaku Pembunuhan Satu Keluarga Indramayu, Kabur hingga Jateng
Jawa Barat
Garis Polisi Dipasang di Lokasi Majelis Taklim Bogor yang Ambruk, Warga Dilarang Mendekat
Garis Polisi Dipasang di Lokasi Majelis Taklim Bogor yang Ambruk, Warga Dilarang Mendekat
Jawa Barat
 Nama 5 Menteri Kabinet Merah Putih yang Terkena Reshuffle dan Sederet Penggantinya
Nama 5 Menteri Kabinet Merah Putih yang Terkena Reshuffle dan Sederet Penggantinya
Jawa Tengah
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau