JAKARTA, KOMPAS.com – Kerusuhan yang dipicu aksi orang tak dikenal (OTK) pada Jumat (29/8/2025) dan Sabtu (30/8/2025) meninggalkan kerugian besar pada infrastruktur publik.
Gubernur Jakarta, Pramono Anung, menyebut total kerugian mencapai Rp 55 miliar, dengan Transjakarta menjadi pihak paling terdampak.
“Kerusakan infrastruktur MRT sebesar Rp 3,3 miliar. Transjakarta kurang lebih Rp 41,6 miliar. Kemudian kerusakan CCTV dan infrastruktur lainnya Rp 5,5 miliar sehingga totalnya Rp 55 miliar,” kata Pramono usai rapat bersama Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) di Balai Kota, Senin (1/9/2025).
Baca juga: Apa Itu 17+8 Tuntutan Rakyat yang Banyak Digaungkan Influencer?
Adapun rincian kerugian fasilitas umum di Jakarta, khususnya Transjakarta, yakni:
- Total kerugian fasilitas umum: Rp 55 miliar
- Transjakarta paling terdampak: Rp 41,6 miliar
- Halte rusak: 22 titik (6 terbakar, 16 rusak)
- Rute terdampak: 17 penyesuaian
- Pemulihan ditargetkan selesai: 8–9 September 2025
Baca juga: Waspada 5 Titik Potensi Kepadatan Lalu Lintas Imbas Demo di Jakarta Hari Ini
22 Halte Transjakarta Terdampak
Dari total 22 halte yang rusak, enam di antaranya terbakar dan dijarah, sementara sisanya mengalami vandalisme dan coretan.
- Halte terbakar:
- Polda Metro Jaya
- Senen Toyota Rangga
- Sentral Senen
- Senayan Bank DKI
- Gerbang Pemuda
- Bundaran Senayan
- Halte rusak/vandalisme:
- Bendungan Hilir
- Kwitang
- Kampung Melayu
- Kramat Sentiong
- Bidara Cina
- Cililitan
- Semanggi
- Petamburan
- Widya Candra Telkomsel
- Jatinegara
- Kejaksaan Agung
- Matraman Baru
- Pemuda Pramuka
- Masjid Agung
- Non-BRT Gelora Bung Karno 1
- Non-BRT Polda Metro Jaya 1
Baca juga: Demo Jakarta Hari Ini, Ini 7 Titik Demo 2 September 2025
Dampak ke Layanan Transjakarta: 17 Rute Alami Penyesuaian
Meski kerusakan cukup parah, Transjakarta memastikan seluruh armada tetap beroperasi.
Namun, 17 rute mengalami penyesuaian layanan karena halte terdampak belum bisa difungsikan.
- Blok M – Kota (1): Tidak melayani Halte Polda Metro Jaya hingga Bundaran Senayan.
- Stasiun Palmerah – Bundaran Senayan (1F): Tidak melayani Halte Senayan Bank DKI dan Bundaran Senayan. Pelanggan diarahkan ke bus stop GBK 1, GBK 2, Senayan JCC 2, Bundaran Senayan 1 (khusus turun), dan Bundaran Senayan 3 (khusus naik).
- Blok M – Ancol (1W): Tidak melayani Halte Senayan Bank DKI dan Bundaran Senayan.
- Pulo Gadung – Monas (2): Tidak melayani Halte Senen Toyota Rangga.
- Pulo Gadung – Rawa Buaya via Balai Kota (2A): Tidak melayani Halte Senen Toyota Rangga.
- Kalideres – Senayan Bank DKI (3F): Tidak melayani Halte Senayan Bank DKI. Layanan dialihkan ke bus stop GBK 1 (turun) dan GBK 2 (naik).
- Kampung Melayu – Ancol (5): Tidak melayani Halte Senen Sentral.
- Senen – Lebak Bulus (6H): Tidak melayani Halte Senen Sentral, dialihkan ke Halte Senen Raya.
- Blok M – Stasiun Manggarai (6M): Tidak melayani Halte Senayan Bank DKI dan Bundaran Senayan. Layanan dialihkan ke Bundaran Senayan 2 (naik), Bundaran Senayan 1 (turun), GBK 1, dan GBK 2.
- Ragunan – Senayan Bank DKI (6V): Tidak melayani Halte Senayan Bank DKI dan Bundaran Senayan. Layanan dialihkan ke GBK 2.
- Kampung Rambutan – Juanda via Cempaka Putih (7F): Tidak melayani Halte Senen Toyota Rangga.
- Cibubur – Ancol (7U): Tidak melayani Halte Senen Sentral.
- Pinang Ranti – Bundaran Senayan (9C): Tidak melayani Halte Senayan Bank DKI dan Bundaran Senayan. Layanan dialihkan ke Bundaran Senayan 2 (naik) dan Bundaran Senayan 1 (turun).
- Tanjung Priok – Bundaran Senayan (10H): Tidak melayani Halte Senayan Bank DKI dan Bundaran Senayan. Layanan dialihkan ke Bundaran Senayan 1 (turun) dan Bundaran Senayan 3 (naik).
- Senen – Jakarta International Stadium (14): Tidak melayani Halte Senen Toyota Rangga dan Senen Raya. Layanan dialihkan ke Halte Kwitang.
- Alam Sutera – Blok M (S61): Tidak melayani Halte Senayan Bank DKI dan Bundaran Senayan. Layanan dialihkan ke GBK 1 dan GBK 2.
- Blok M – PIK 2 (T31): Tidak melayani Halte Senayan Bank DKI dan Bundaran Senayan. Layanan dialihkan ke Bundaran Senayan 1 dan Bundaran Senayan 2.
Informasi mengenai perkembangan penyesuaian rute Transjakarta dapat dipantau melalui akun resmi X @PT_Transjakarta, Instagram @infotije, @pt_transjakarta, ataupun aplikasi TJ: Transjakarta.
Baca juga: Direktur Lokataru Delpedro Marhaen Dikabarkan Ditangkap Polisi, Solidaritas Buka Suara
Target Pemulihan dan Kompensasi Warga
Perbaikan fasilitas dan halte Transjakarta sudah dimulai sejak Sabtu (30/8/2025).
Pemprov menargetkan seluruh halte yang rusak bisa kembali beroperasi pada 8–9 September 2025.
Untuk meringankan beban warga, tarif Transjakarta, MRT, dan LRT Jakarta digratiskan mulai 1–8 September 2025, dengan subsidi yang disiapkan Pemprov DKI diperkirakan mencapai Rp 18 miliar.
Di saat situasi tidak menentu, Kompas.com tetap berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Ikuti terus update terkini dan notifikasi penting di Aplikasi Kompas.com. Download di sini