Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

IHSG Hari Ini Menguat Terbatas? Simak Rekomendasi dan Analisis Saham Senin 11 Agustus 2025

Kompas.com - 11/08/2025, 08:13 WIB
Isna Rifka Sri Rahayu,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Indeks Harga Saham Gabungan atau IHSG hari ini diproyeksikan akan menguat terbatas, Senin (11/8/2025).

Pada penutupan bursa pekan kemarin, IHSG ditutup di level 7.533,38 atau menguat 43,20 poin setara 0,58 persen.

Direktur Research and Investment Pilarmas Investindo Sekuritas Maximilianus Nico Demus mengatakan, pekan ini akan menjadi pekan yang penuh dengan volatilitas.

Dimulai dari narasi Gubernur The Fed, Michelle Bowman yang mendukung rencana tiga kali pemangkasan suku bunga Fed Funds Rate (FFR) dapat meningkatkan ekspektasi akan potensi pemangkasan tingkat FFR pada September mendatang.

Kemudian tensi geopolitik kembali meningkat dengan adanya pertemuan antara Presiden Amerika Serikat (AS) dengan Presiden Rusia Vladimir Putin di Alaska pada 15 Augustus mendatang untuk menemukan solusi terkait dengan invasi Rusia.

Baca juga: IHSG Menguat Usai CUAN, DSSA, dan PTRO Masuk Daftar MSCI

Ada juga pertemuan antara AS dan China mengenai kesepakatan negosiasi tarif resiprokal yang masih belum kunjung rampung pada 12 Augustus mendatang.

Namun dari dalam negeri, terdapat optimisme akan terjadinya pemulihan ekspor batu bara setelah harga indeks komoditas tersebut mengalami penurunan pada periode kedua Juli 2025.

Berdasarkan data Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), volume ekspor batu bara turun 6,13 persen dari 198,13 juta ton pada Semester I 2024 menjadi 185,98 juta ton pada Semester I 2025.

"Berdasarkan analisis teknikal, kami melihat IHSG berpotensi menguat terbatas dengan support dan resistance di level 7.440–7.600," kata dia dalam analisisnya, Senin (11/8/2025).

Baca juga: IHSG Loncat Hampir 2 Persen, CUAN dan PTRO Jadi Top Gainers Usai Rebalancing MSCI

Sementara itu, Analis Binaartha Sekuritas, Ivan Rosanova mengatakan, secara teknikal IHSG cenderung mengalami tekanan jual sehingga diperkirakan IHSG masih dalam fase konsolidasi atau koreksi.

Namun demikian, IHSG berpotensi segera memulai subwave v ke atas selama penutupan hariannya masih di atas garis SMA-20.

"Level support IHSG berada di 7.432, 7.354 dan 7.271, sementara level resistennya di 7.667, 7.720 dan 7.805. Indikator MACD menunjukkan adanya momentum bearish," terang dia.

Baca juga: IHSG Anjlok ke Level 7.400-an, Nilai Tukar Rupiah Menguat

Berikut ini adalah rekomendasi teknikal dari beberapa perusahaan sekuritas.

1. Pilarmas Investindo

- SIDO last price 510, support 500, resistance 525, target 520

Halaman Berikutnya
Halaman:


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau