Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pemerintah Telusuri Asal Slab Besi yang Cemarkan Cesium ke Udang BMS Foods

Kompas.com - 03/09/2025, 17:39 WIB
Dian Erika Nugraheny,
Erlangga Djumena

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Pemerintah melakukan penelusuran asal dari slab besi yang menyebabkan cemaran Cesium-137 (Cs-137) terhadap produk udang Indonesia yang diekspor ke Amerika Serikat (AS).

Udang tersebut merupakan produk dari PT Bahari Makmur Sejati (BMS Foods).

Menurut Menteri Kelautan dan Perikanan (KP) Sakti Wahyu Trenggono, pabrik BMS memiliki lokasi di dua tempat, yakni Medan (Sumatera Utara) dan Cikande (Banten).

Berdasarkan hasil penelusuran pemerintah, produk udang dari pabrik Medan tidak ada masalah.

Baca juga: Menteri Kelautan Ungkap Penyebab Udang Tercemar Cesium, Ternyata Kena Paparan Udara

"Tapi di Cikande empat kontainer ini terpapar. Itu dipastikan melalui udara dan sumbernya dari slab besi. Kita sudah minta kepada Kementerian Lingkungan Hidup untuk melakukan tindak lanjut," ujar Trenggono saat rapat bersama Komisi IV DPR RI di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (3/9/2025).

"Jadi ngecek, menelusuri besi-nya sumbernya dari mana. Kalau misalnya impor, yang ekspor slab itu harusnya enggak boleh. Kalau seandainya itu bekas reaktor (nuklir), harusnya enggak boleh. Tapi kita enggak tahu (dari mana). Intinya kita hanya sampai di situ," jelasnya.

Pastikan paparan bukan dari tambak udang

Dalam penjelasannya, Menteri Trenggono juga mengungkapkan bahwa Cs-137 merupakan bahan untuk senjata nuklir.

Namun, ia menegaskan bahwa Indonesia saat ini belum memiliki pembangkit nuklir atau pengembangan nuklir.

Setelah melakukan penelusuran lebih lanjut, diketahui bahwa pabrik PT BMS berdekatan dengan peleburan baja.

Udang yang dikemas oleh PT BMS terkena paparan lewat udara dari slab besi yang dilebur.

"Tapi kan kita enggak punya nuklir, kok tiba-tiba ada itu? Nah, kita bersama dengan Gegana Polri, bersama dengan Bapeten, dan juga BRIN ikut terlibat di situ. Menteri LH ikut terlibat. Kita lokalisasi apakah itu (cemaran) ada di dalam pabrik? Ternyata bukan," jelas Trenggono.

"Itu dia kena udara, paparan udara. Dari mana? Diketahui, ditengarai itu dari slab besi. Dari slab besi, karena di situ ada pabrik peleburan baja," tuturnya.

Sebagai informasi, slab besi merupakan lembaran baja setengah jadi yang diproses untuk membuat pelat baja.

Lebih lanjut, Trenggono juga memastikan bahwa tambak yang menyuplai udang ke BMS tidak tercemar cesium.

Ia menyebut ada dua tambak yang menjadi penyuplai udang untuk BMS.

Halaman:


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau