Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Marc Marquez Akui Kehebatan Adiknya Usai Kalah di GP Catalan

Kompas.com - 08/09/2025, 15:59 WIB
Ruly Kurniawan,
Azwar Ferdian

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Dominasi Marc Marquez di MotoGP akhirnya terhenti. Bukan oleh rival berat dari tim lain, melainkan oleh adiknya sendiri, Alex Marquez, pada balapan utama MotoGP Catalan 2025 akhir pekan kemarin.

Marc sejatinya tetap tampil kompetitif dengan merebut juara Sprint Race dan finis kedua pada balapan utama. Hasil itu membuatnya mengamankan tambahan 32 poin dan tetap kokoh di puncak klasemen.

Namun, keberhasilan Alex yang finis pertama membuat Marc harus mengakui kehebatan sang adik.

Baca juga: New Honda ADV160 Pakai Honda RoadSync Resmi Meluncur

Pebalap BK8 Gresini Racing, Alex Marquez (kiri), mengendarai motor di depan pebalap Ducati Lenovo Team, Marc Marquez, dalam ajang MotoGP Catalunya 2025 di Sirkuit Barcelona-Catalunya pada 7 September 2025 di Montmelo di pinggiran Barcelona. (Foto oleh Lluis GENE / AFP)AFP/LLUIS GENE Pebalap BK8 Gresini Racing, Alex Marquez (kiri), mengendarai motor di depan pebalap Ducati Lenovo Team, Marc Marquez, dalam ajang MotoGP Catalunya 2025 di Sirkuit Barcelona-Catalunya pada 7 September 2025 di Montmelo di pinggiran Barcelona. (Foto oleh Lluis GENE / AFP)

“Saya sudah mencoba segalanya, tapi di tiga lap terakhir saya menyerah karena sadar ada yang lebih cepat dari saya di lintasan. Akhir pekan ini, Alex memang pantas menang,” kata Marc dikutip dari GPOne, Senin (8/9/2025).

Marc menilai Alex adalah satu-satunya pebalap Ducati yang bisa benar-benar menyainginya dalam beberapa seri terakhir.

“Dia satu-satunya pebalap Ducati yang bisa mengalahkan saya di Silverstone. Kali ini dia melakukannya lagi, bahkan sejak kemarin dia yang tercepat. Kelebihan dia justru ada di titik yang menjadi kelemahan saya," kata dia.

"Kami saudara, tapi gaya membalap kami sepenuhnya berbeda,” lanjut Marc.

Lebih lanjut, Marc mengakui sejak kecil ia selalu unggul saat berlatih dengan Alex, terutama karena faktor usia. Namun kini, persaingan mereka terasa berbeda.

Baca juga: Mengapa Bagnaia Berhasil Bangkit di MotoGP Catalan 2025

Pebalap Spanyol dari Ducati Lenovo Team, Marc Marquez, menyapa di podium setelah Grand Prix MotoGP Austria di trek balap Red Bull Ring di Spielberg, Austria, pada 17 Agustus 2025. (Foto oleh Jure Makovec / AFP)AFP/JURE MAKOVEC Pebalap Spanyol dari Ducati Lenovo Team, Marc Marquez, menyapa di podium setelah Grand Prix MotoGP Austria di trek balap Red Bull Ring di Spielberg, Austria, pada 17 Agustus 2025. (Foto oleh Jure Makovec / AFP)

“Sekarang hubungan kami sangat dekat. Luar biasa melihat kami berada di posisi pertama dan kedua dalam kejuaraan dunia. Ini belum pernah terjadi sebelumnya, dan saya pikir sulit untuk terulang di masa depan,” katanya.

Dengan tambahan poin dari Catalunya, Marc Marquez kini mengoleksi 487 poin dan tetap unggul jauh dari Alex yang berada di posisi kedua klasemen sementara. Peluang Marc meraih gelar juara dunia kesembilan pun kian terbuka lebar.

Di saat situasi tidak menentu, Kompas.com tetap berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Ikuti terus update terkini dan notifikasi penting di Aplikasi Kompas.com. Download di sini



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau