Jalur Alternatif di Cibubur Saat Acara Jambore Pramuka Muslim Dunia

JAKARTA, KOMPAS.com - Exit Gerbang Tol (GT) Cibubur diprediksi padat dikarenakan ada acara World Muslim Scout Jamboree (WMSJ) atau Jambore Pramuka Dunia 2025, mulai 9 sampai 14 September 2025 di Buperta Cibubur, Jakarta Timur.

Ribuan peserta dari dalam dan luar negeri akan memadati kawasan ini, membuat arus lalu lintas sekitar Cibubur berpotensi mengalami kemacetan, terutama di akses utama menuju dan keluar Tol Jagorawi melalui GT Cibubur.

Kompol Robby Hefados, Kabag Binops Ditlantas Polda Metro Jaya, membenarkan adanya kegiatan tersebut.

“Betul memang ada giat Islamic Jambore di Buperta Cibubur, tanggal 9 sampai 14 September, event internasional,” kata Robby kepada Kompas.com, Minggu (7/9/2025).

Ada opsi lain yaitu memanfaatkan GT Cimanggis dan Tol Cijago sebagai jalur pengalihan, untuk menghindari kemungkinan macet yang terjadi di Cibubur.

Baca juga: Exit Tol Cibubur Diprediksi Macet: Ada Jambore Pramuka Muslim Dunia

Sebagai pintu keluar terdekat menuju Buperta, GT Cibubur akan menanggung beban lalu lintas terbesar. Kendaraan peserta jambore, bus rombongan, dan tamu undangan dipastikan menumpuk di sini.

Pengendara sangat disarankan menghindari GT Cibubur pada jam sibuk pagi (06.00–08.30 WIB) dan sore (16.30–19.00 WIB).

Google Street GT Cimanggis Tol Jagorawi

GT Cimanggis

Bagi pengendara yang datang dari Jakarta melalui Tol Jagorawi, GT Cimanggis bisa menjadi pilihan keluar yang lebih longgar.

Dari GT Cimanggis, pengguna bisa langsung melanjutkan lewat jalur arteri Cimanggis–Kranggan untuk menembus Cibubur dari sisi lain.

Rute ini cocok bagi warga yang ingin menuju kawasan Transyogi, Kranggan, atau Cileungsi tanpa harus berhenti di GT Cibubur yang macet.

Tol Cijago

Kehadiran Tol Cinere–Jagorawi (Cijago) kini bisa menjadi “jalur selamat” bagi pengendara dengan memanfaatkan GT Jatikarya dan GT Nagrak atau Kota Wisata.

Sementara dari yang menuju arah Depok, pengguna bisa via Tol Cijago dan keluar di GT Cisalak atau Margonda, begitu pula arah sebaliknua.

Warga Cibubur yang ingin menuju Jakarta atau Depok bisa langsung memanfaatkan GT Cijago, sehingga tidak perlu antre di GT Cibubur.

Jalur ini sekaligus mengurangi beban lalu lintas di akses utama, karena sebagian arus bisa dialihkan.

Event internasional seperti WMSJ 2025 membawa kebanggaan, tapi juga konsekuensi kemacetan. Dengan memanfaatkan GT Cimanggis dan GT Cijago sebagai pintu alternatif, serta memilih rute arteri yang lebih lengang, warga Cibubur tetap bisa beraktivitas dengan lancar tanpa terjebak padatnya GT Cibubur.