Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Optimisme Bisnis Hotel Membaik pada Paruh Kedua 2025

Kompas.com - 01/08/2025, 07:07 WIB
Krisda Tiofani,
Anggara Wikan Prasetya

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Bisnis pariwisata, khususnya pada subsektor perhotelan, tengah mengalami tekanan berat.

Sejak awal 2025, sejumlah hotel telah mengeluhkan minimnya keterisian kamar hotel (okupansi), juga penyewaan ruang rapat di hotel.

Hotel-hotel ramai di banyak daerah mengeluhkan sepinya okupansi pasca-ketuk palu efisiensi anggaran pemerintah untuk kementerian dan lembaga.

"Secara singkat, untuk hotel-hotel bintang tiga di Indonesia yang tergabung IHGMA, mengalami penurunan hingga 100 persen dari bisnis mereka," kata Wakil Ketua Umum IHGMA, Garna Sobhara Swara, dilaporkan Kompas.com pada Rabu (12/3/2025).

Baca juga: Kenapa Kamar Mandi Hotel Ada di Dekat Pintu Masuk? Ini Jawaban Ahlinya

Sebanyak 312 anggota hotel yang tergabung dalam IHGMA, mengisi survei seputar pengaruh efisiensi anggaran ini.

Bagi hotel bintang empat, dampak jangka panjang efisiensi anggaran memengaruhi penurunan pendapatan sebesar 45-60 persen setiap bulannya.

Selain itu, Garna menuturkan, hotel-hotel yang menargetkan tamu bisnis juga mengalami penurunan permintaan untuk ruang rapat, sejak efisiensi anggaran ditetapkan pemerintah.

Baca juga: Luna Maya dan Maxime Bouttier Resepsi di Hotel Four Seasons Jakarta, Ini Kisaran Bujetnya

"Dalam jangka menengah, hotel mungkin kesulitan mencapai tingkat hunian optimal. Akhirnya, terjadi penurunan pendapatan menyeluruh," ucap Garna.

Optimisme bisnis hotel

Ditemui terpisah, Ketua Umum Gabungan Industri Pariwisata Indonesia (GIPI), Haryadi Sukamdani, juga menyampaikan data serupa.

"Kalau di hotel itu, perkiraan penurunan omzetnya antara 30-40 persen di semester satu," kata Hariyadi dalam jumpa pers Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) dan Rapat Kerja Nasional (Rakernas) di Hotel Grand Sahid Jaya, Jakarta Pusat, Kamis (30/7/2025).

Ilustrasi kamar hotel.KOMPAS.com/ Nugraha Perdana Ilustrasi kamar hotel.

Namun, sosok yang dikenal sebagai Ketua Umum PHRI ini juga mengungkapkan bahwa pertumbuhan bisnis hotel dapat terjadi pada semester kedua 2025.

"Perkiraan kami, bila dibandingkan dengan semester satu ya, (bisnis hotel) mungkin akan tumbuh sekitar 20-an persen," ungkap dia.

Baca juga: 5 Hotel Bali Ini Masuk 100 Hotel Terbaik di Dunia Versi Travel and Leisure

Namun ia menekankan pentingnya sinergi semua pihak, termasuk regulator, pelaku industri, dan masyarakat untuk mencapai target ini.

“Kalau cuma mengandalkan APBN, tidak cukup. Kita butuh kolaborasi, inovasi, dan tentu saja doa,” pungkas dia.

Di saat situasi tidak menentu, Kompas.com tetap berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Ikuti terus update terkini dan notifikasi penting di Aplikasi Kompas.com. Download di sini



Terkini Lainnya
Kepulauan Seribu Jadi Destinasi Favorit Warga Jakarta Saat Libur Panjang Maulid Nabi
Kepulauan Seribu Jadi Destinasi Favorit Warga Jakarta Saat Libur Panjang Maulid Nabi
Travel News
Bandara Semarang dan Palembang Jadi Internasional, Dorong Ekonomi dan Pariwisata
Bandara Semarang dan Palembang Jadi Internasional, Dorong Ekonomi dan Pariwisata
Travel News
Lebih Baik dari Polandia, Jakarta Peringkat 17 Kota dengan Transportasi Publik Terbaik Dunia
Lebih Baik dari Polandia, Jakarta Peringkat 17 Kota dengan Transportasi Publik Terbaik Dunia
Travel News
Cara ke Bandara YIA Yogyakarta Naik Kereta, Cek Tiket dan Jadwal di Mana?
Cara ke Bandara YIA Yogyakarta Naik Kereta, Cek Tiket dan Jadwal di Mana?
Travel Ideas
Akhir Pekan Ini, Batik Air Dijadwalkan Buka Rute Palembang-Kuala Lumpur
Akhir Pekan Ini, Batik Air Dijadwalkan Buka Rute Palembang-Kuala Lumpur
Travel News
Singapura Peringkat 3 Kota Paling Bahagia di Dunia, Siapa Nomor Satunya?
Singapura Peringkat 3 Kota Paling Bahagia di Dunia, Siapa Nomor Satunya?
Travelpedia
Pulau Kucing Jepang, Destinasi Wisata Pilihan untuk Pencinta Fauna
Pulau Kucing Jepang, Destinasi Wisata Pilihan untuk Pencinta Fauna
Travelpedia
15 Pantai Terbaik di Dunia, Indonesia Peringkat Berapa?
15 Pantai Terbaik di Dunia, Indonesia Peringkat Berapa?
Travelpedia
Wings Air Buka Rute Surabaya–Banyuwangi, Lebih Mudah Menuju The Sunrise of Java
Wings Air Buka Rute Surabaya–Banyuwangi, Lebih Mudah Menuju The Sunrise of Java
Travel News
Kereta Kim Jong Un, Kantor Berjalan yang Mewah dan Super Aman
Kereta Kim Jong Un, Kantor Berjalan yang Mewah dan Super Aman
Travelpedia
Wajib Tahu, Aturan Bawa Powerbank di Lion Air
Wajib Tahu, Aturan Bawa Powerbank di Lion Air
Travelpedia
Menggemaskan tapi Menyedihkan, Begini Kisah Pulau Kucing di Jepang
Menggemaskan tapi Menyedihkan, Begini Kisah Pulau Kucing di Jepang
Travelpedia
Buka untuk Wisata, Resor Mewah di Korea Utara ini Malah Sepi, Kenapa? 
Buka untuk Wisata, Resor Mewah di Korea Utara ini Malah Sepi, Kenapa? 
Travel News
Awas Denda Rp 600.000 Jika Merokok hingga Mabuk di Destinasi Wisata Ini
Awas Denda Rp 600.000 Jika Merokok hingga Mabuk di Destinasi Wisata Ini
Travel News
Ini Alasan Penting Kamu Harus Buka Jendela Pesawat Saat Lepas Landas dan Mendarat
Ini Alasan Penting Kamu Harus Buka Jendela Pesawat Saat Lepas Landas dan Mendarat
Travelpedia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau