[UNIK GLOBAL] Jembatan Tertinggi Dunia di China | Transum Jakarta Ungguli KL

KOMPAS.com - Unik Global pekan ini mencakup berita China meresmikan jembatan tertinggi di dunia, dan media Malaysia menyebut transportasi umum (transum) di Jakarta lebih baik dari Kuala Lumpur.

Sementara itu, makam Firaun Amenhotep III berusia 3.000 tahun resmi dibuka untuk umum di Mesir.

Berikut adalah rangkuman artikel-artikel Unik Global sepanjang Minggu (28/9/2025) hingga Sabtu (4/10/2025).

Baca juga: Gelang Emas Firaun Hilang, Otoritas Lakukan Perburuan

1. China Resmikan Jembatan Tertinggi di Dunia, Perjalanan 2 Jam Jadi 2 Menit

China meresmikan jembatan tertinggi di dunia yang dinamakan Huajiang Grand Canyon Bridge pada Minggu (28/9/2025).

Jembatan ini berdiri setinggi 625 meter di atas sungai dan ngarai luas di Provinsi Guizhou, wilayah pegunungan di selatan China.

Jembatan tersebut menggeser posisi Beipanjiang Bridge yang sebelumnya memegang rekor dengan ketinggian 565 meter.

Baca selengkapnya di sini.

2. Media Malaysia Sebut Transportasi Publik Kuala Lumpur Kalah dari Jakarta

Media massa Malaysia, Sinar Daily, menyoroti peringkat terbaru transportasi publik dunia yang menempatkan Jakarta di posisi lebih tinggi dibandingkan Kuala Lumpur.

Dalam laporan yang mengutip survei Time Out, Jakarta berhasil menduduki peringkat ke-17 dunia.

Selain itu, Jakarta menempati peringkat kedua di Asia Tenggara sebagai kota dengan transportasi publik terbaik, hanya kalah dari Singapura.

Baca selengkapnya di sini.

Baca juga: Negara Berpopulasi Separuh Jakarta Pusat di Ambang Lolos ke Piala Dunia 2026

3. Pemerintah Usul Jam Kerja 13 Jam, Rakyat Mogok Besar-besaran

Ribuan pekerja di Yunani menggelar aksi mogok nasional skala besar selama 24 jam untuk memprotes rencana pemerintah yang menerapkan jam kerja sebanyak 13 jam.

Aksi yang digelar pada Rabu (1/10/2025) tersebut telah mengganggu transportasi di ibu kota Athena dan kota terbesar kedua, Thessaloniki, serta layanan kereta api dan feri. 

Para guru, staf rumah sakit, dan pegawai negeri sipil (PNS) juga turut berpartisipasi dalam aksi mogok kerja tersebut, sebagaimana dilansir AFP.

Baca selengkapnya di sini.