Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ketum PSSI Bicara Kriteria Ideal Calon Pelatih Timnas Indonesia

Kompas.com - 24/10/2025, 20:23 WIB
Pratama Yudha,
Firzie A. Idris

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, berbicara tentang kriteria dalam memilih calon pelatih Timnas Indonesia baru sebagai pengganti Patrick Kluivert.

Posisi pelatih Timnas Indonesia saat ini tengah kosong selepas perpisahan antara PSSI dengan Patrick Kluivert.

Kedua belah pihak sepakat untuk berpisah pasca kegagalan Indonesia menembus Piala Dunia 2026 setelah langkahnya terhenti di ronde keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.

Publik pun menunggu siapa yang akan menggantikan sosok pelatih asal Belanda itu sebagai pelatih terbaru skuad Garuda.

Menyoal tersebut, Erick Thohir mengaku tak terburu-buru dalam menunjuk juru taktik terbaru buat Jay Idzes dkk. 

Baca juga: Bos Calvin Verdonk Protes ke Presiden UEFA Usai Lille Kalah dari PAOK

Apalagi, PSSI juga memiliki sejumlah kriteria yang menjadi acuan dalam menentukan sosok yang tepat untuk mengisi posisi tersebut. 

Beberapa di antaranya adalah target untuk lolos ke babak 16 besar Piala Asia 2027 termasuk soal menyelaraskan program antara timnas senior dan level usia.

"Soal kriteria, kita ada target-target untuk Piala Asia 2027, bisa tidak masuk ke 16 besar. Karena kalau ranking kita itu kan di Asia masih 20 besar," kata Erick dalam konferensi pers di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, Jumat (24/10/2025).

"Lalu bisa tidak dengan itu kita membuka lagi target lolos Piala Dunia 2030. Nah karakter pelatih ini yang kita lagi cari," ungkap dia.

Penyelarasan Program

Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, duduk di sebelah kanan Wamenpora Taufik Hidayat dalam Rapat Kerja Bersama di Gedung DPR/MPR, Jakarta, Selasa (26/8).Dok. Erick Thohir Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, duduk di sebelah kanan Wamenpora Taufik Hidayat dalam Rapat Kerja Bersama di Gedung DPR/MPR, Jakarta, Selasa (26/8).

Erick mengatakan PSSI sangat menyadari tak ada satu pun pelatih yang sempurna dalam memimpin tim.

Baca juga: Yunus Nusi Bantah Isu Federasi Jepang dan Korea Keluar dari AFC

Selalu ada kelebihan dan kekurangan seperti yang telah ditunjukkan oleh Shin Tae-yong dan Patrick Kluivert pada lima tahun belakangan.

Namun, kandidat pelatih baru harus mampu membantu penyelarasan program timnas di semua level usia yang menjadi prioritas utama federasi.

Sebab, PSSI tengah berupaya membangun tim untuk bisa bersaing di level Asia hingga lolos ke Piala Dunia.

"Tentu, tidak ada pelatih yang sempurna. ada pelatih yang kuat di manajemen pemain, tetapi taktikal belum, tetapi dia didukung timnya," ucap pria 55 tahun.

Baca juga: Sukses di Timnas U17, Nova Arianto Naik Kelas ke Timnas U20 Indonesia

"Itulah makanya saya bilang, kita coba cari pelatih yang bisa lebih baik melakukan hubungan ke depan, tidak hanya soal target, tetapi juga ke pelatih dan pemain, serta pelatih dan federasi."

"Tidak bisa pelatih ada jarak dengan program yang dibangun Direktur Teknik dan Badan Tim Nasional. Strata kepelatihan ini tetap kita bangun. Ini yang harus kita jaga supaya kita bisa punya sistem sepak bola yang sama seperti negara Asia maju," tuturnya.

Berbagai kondisi tersebut yang membuat PSSI hingga saat ini masih belum menentukan pelatih baru buat Timnas Indonesia, di samping fokusnya mempersiapkan timnas U23 ke SEA Games 2025 Thailand.

"Tidak bisa pelatih U17 beda (cara bermain), U20 beda, U23 beda, sinkronisasi pemain nanti bagaimana. Itu yang kita harapkan karena kita membangun sistem," tutur dia.

Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Ikuti terus update topik ini dan notifikasi penting di Aplikasi KOMPAS.com. Download sekarang



Terkini Lainnya
Janice Tjen Cetak Sejarah! Tembus 53 Dunia Usai Juara Chennai Open 2025
Janice Tjen Cetak Sejarah! Tembus 53 Dunia Usai Juara Chennai Open 2025
Sports
Semen Padang Vs Arema FC, Kans Dalberto Menjauh dari Dua Kompatriotnya di Top Skor
Semen Padang Vs Arema FC, Kans Dalberto Menjauh dari Dua Kompatriotnya di Top Skor
Liga Indonesia
Timnas U17 Indonesia Vs Zambia: Fokus Laga Pertama, Sisihkan Dulu Brasil!
Timnas U17 Indonesia Vs Zambia: Fokus Laga Pertama, Sisihkan Dulu Brasil!
Timnas Indonesia
Lamine Yamal Cetak Gol Lagi Buat Barcelona meski Belum 100 Persen Fit
Lamine Yamal Cetak Gol Lagi Buat Barcelona meski Belum 100 Persen Fit
Liga Spanyol
Jadwal Super League Pekan Ke-11: Persijap Vs Malut United, Semen Padang Vs Arema
Jadwal Super League Pekan Ke-11: Persijap Vs Malut United, Semen Padang Vs Arema
Liga Indonesia
Rahasia Kemenangan Jonatan Christie di Final Hylo Open 2025
Rahasia Kemenangan Jonatan Christie di Final Hylo Open 2025
Badminton
Janice Tjen Juara Chennai Open, Putus 23 Tahun Puasa Gelar Indonesia
Janice Tjen Juara Chennai Open, Putus 23 Tahun Puasa Gelar Indonesia
Sports
Juara Hylo Open 2025, Jonatan Christie Kaget Bisa Sapu 3 Gelar dalam Waktu Singkat
Juara Hylo Open 2025, Jonatan Christie Kaget Bisa Sapu 3 Gelar dalam Waktu Singkat
Badminton
Spartak Trnava Vs Trencin: Marselino Main Lagi, Kalah Telak dan Catat Kartu Kuning
Spartak Trnava Vs Trencin: Marselino Main Lagi, Kalah Telak dan Catat Kartu Kuning
Liga Lain
Hasil Austin FC Vs LAFC 1-4: Duet Maut Son Heung-min dan Bouanga
Hasil Austin FC Vs LAFC 1-4: Duet Maut Son Heung-min dan Bouanga
Liga Lain
Persebaya Menang Comeback atas Persis Solo, Pertunjukan Karakter Bajul Ijo
Persebaya Menang Comeback atas Persis Solo, Pertunjukan Karakter Bajul Ijo
Liga Indonesia
Timnas U17 Indonesia Ingin Berbicara Banyak di Piala Dunia U17 2025
Timnas U17 Indonesia Ingin Berbicara Banyak di Piala Dunia U17 2025
Timnas Indonesia
AC Milan Belum Boleh Impikan Scudetto
AC Milan Belum Boleh Impikan Scudetto
Liga Italia
Dybala Gagal Penalti, Rekor 4 Tahun Hancur di Laga AC Milan Vs AS Roma
Dybala Gagal Penalti, Rekor 4 Tahun Hancur di Laga AC Milan Vs AS Roma
Liga Italia
Nova Arianto Harap Tuah Qatar Berlanjut bagi Timnas U17 Indonesia
Nova Arianto Harap Tuah Qatar Berlanjut bagi Timnas U17 Indonesia
Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau