Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

China Tawarkan hingga Rp 456 Juta bagi Pelapor Penipuan Asuransi

Kompas.com - 09/04/2025, 11:00 WIB
Ida Setyaningsih

Penulis

KOMPAS.com – Pemerintah China melalui Administrasi Jaminan Perawatan Kesehatan Nasional (National Healthcare Security Administration/NHSA) memberikan insentif bagi masyarakat yang melaporkan penipuan asuransi kesehatan.

Besaran insentif yang ditawarkan mulai dari 200 yuan hingga 200.000 yuan, atau sekitar Rp 465.000 hingga Rp 456 juta.

Program ini diumumkan pada Senin (7/4/2025) bersamaan dengan peluncuran layanan pelaporan berbasis daring melalui akun resmi NHSA di aplikasi WeChat. Platform tersebut digunakan untuk memudahkan pelaporan kasus penyalahgunaan dana asuransi yang marak terjadi di negara itu.

Baca juga: China Bantah Keterlibatan Institut Virologi Wuhan dalam Penyebaran Covid-19

Dikutip dari laman resmi Dewan Negara Republik Rakyat Tiongkok, kebijakan ini merupakan bagian dari upaya pemerintah untuk meningkatkan transparansi dan pengawasan dalam pengelolaan dana asuransi kesehatan.

Kasus praktik penipuan di China

NHSA mencatat, sepanjang tahun 2024, pihaknya berhasil menyelamatkan 27,5 miliar yuan (sekitar Rp 62 triliun) dari praktik penipuan, dengan lebih dari 10.000 tersangka ditangkap.

NHSA menyampaikan bahwa pelibatan publik sangat penting untuk memastikan dana asuransi benar-benar dimanfaatkan untuk layanan kesehatan masyarakat.

Layanan pelaporan ini diharapkan dapat memperkuat pengawasan sekaligus membangun budaya kepedulian terhadap dana publik.

Baca juga: Seberapa Berbahaya Virus HMPV? Ini Kata CDC China...

Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Ikuti terus update topik ini dan notifikasi penting di Aplikasi KOMPAS.com. Download sekarang


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau