Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Inovasi Baru dari Korea Jadi Senjata Baru Atasi Kerontokan Rambut

Kompas.com - 05/09/2025, 11:53 WIB
Lusia Kus Anna

Penulis

KOMPAS.com - Berbagai produk perawatan rambut rontok beredar di pasaran, mulai dari sampo khusus hingga serum berbahan herbal. Namun, hasilnya sering kali tidak signifikan, terutama bagi mereka yang mengalami kerontokan serius atau kebotakan dini.

Kini hadir sebuah terobosan medis yang sudah mendapat persetujuan dari FDA, yakni ARCHE dengan teknologi ISC (Ideal Size Chitosan). 

Produk asal Korea ini mulai diperkenalkan di Indonesia pada 2024 oleh ST Indonesia (STI). Berbeda dengan perawatan kosmetik biasa, ARCHE berbasis inovasi medis yang mampu menghasilkan chitosan bermolekul rendah, bahan yang sebelumnya telah digunakan dalam dunia medis untuk mempercepat penyembuhan luka bakar.

Menurut Prof. Byung Cheol Park, ahli dermatologi sekaligus hair growth expert dari Korea Selatan, chitosan dalam ARCHE diekstrak dari jamur. 

Baca juga: Cara Mengatasi Rambut Rontok dan Kusut Menurut Pakar, Pahami Penyebab

Prof. Byung Cheol Park, ahli dermatologi sekaligus hair growth expert dari Korea Selatan.KOMPAS.com/Lusia Kus Anna Prof. Byung Cheol Park, ahli dermatologi sekaligus hair growth expert dari Korea Selatan.

"Teknologi ini membantu mempercepat pemulihan luka sekaligus mendukung pertumbuhan rambut yang lebih sehat dan kuat," katanya dalam acara Expert Session bersama para dokter yang diadakan di ERHA Central Iskandarsyah Jakarta (4/9/2025).

Ia menjelaskan, dengan formulasi ini, ARCHE membantu regenerasi kulit kepala, memperkuat folikel rambut, serta meredakan peradangan. 

Baca juga: Penyebab Kerontokan Rambut yang Sering Ditemui Dokter di Kliniknya

"Efeknya bukan sekadar memperlambat kerontokan, tetapi juga mendorong pertumbuhan rambut baru secara lebih optimal. Chitosan juga dapat dipakai untuk mengurangi peradangan pada pasien yang baru menjalani transplantasi rambut," ujarnya.

Menurut dr.Panji Respati Sp.DVE, chitosan beneran dalam memberikan sinyal dari reaktivitasi pertumbuhan rambut.

"Obat ini akan merangsang aktivasi dari dermal papila, yaitu suatu bagian rambut, sehingga pertumbuhan rambut terangsang," papar dr.Panji.

Baca juga: Berapa Suhu Aman untuk Styling Rambut? Ini Saran Ahli

Sudah dipakai di Indonesia

ARCHE sudah digunakan oleh dokter-dokter dermatologi di Indonesia untuk mengatasi masalah kerontokan rambut.

Efektivitas chitosan untuk mengatasi kerontokan pada pasien androgenetik alopesia juga dibuktikan dalam studi yang dilakukan oleh 9 dokter di Indonesia pada Januari-Juli 2024.

"Studi ini melibatkan 80 pasien berusia 18-65 tahun yang dibagi tiga kelompok, yaitu yang mendapatkan obat minoxidil, ARCHE, dan plasebo. Hasilnya ARCHE dan minoxidil memiliki hasil yang sama baik, tetapi ARCHE lebih tidak menimbulkan iritasi pada kulit kepala," ujar dr.Ruri Diah Pamela Sp.DVE, FINSDV.

Baca juga: Ini Cara Meminimalkan Kebotakan Rambut pada Pria dan Wanita

Efektivitas ARCHE juga dirasakan oleh dr.Agnes Nindia Sp.DVE dalam mengobati kerontokan pasien-pasiennya.

Dari kiri ke kanan: dr.Agnes Nidia Sp.DVE, dr.Ruri Diah Pamela Sp.DVE, dr.Nilam Permatasari Sp.BRE, dan dr.Panji Respati Sp.DVE.KOMPAS.com/Lusia Kus Anna Dari kiri ke kanan: dr.Agnes Nidia Sp.DVE, dr.Ruri Diah Pamela Sp.DVE, dr.Nilam Permatasari Sp.BRE, dan dr.Panji Respati Sp.DVE.

"Dari pengalaman klinis semua jenis kerontokan pernah saya coba dan semuanya efektif. Mulai dari hair loss ringan, sedang, berat, kemudian alopecia yang berhubungan dengan hormon, alopecia areata, telogenephobium, semuanya efektif," kata dr.Agnes.

Ia menjelaskan, ARCHE bisa diberikan lewat teknik jarum mikro (microneedling) atau dioleskan langsung ke rambut pada pasien pasca-transplantasi rambut.

Pemakaian ARCHE pada pasien setelah hair transplantasi dapat mengurangi iritasi dan kerontokan.

"Setelah hair transplant, dibutuhkan waktu agar rambut tumbuh lebat, bahkan ada fase rontok dulu. Jika ditambahkan terapi ARCHE ini akan membantu mempercepat pertumbuhan rambut dan mengurangi iritasi berupa rasa panas, gatal, dan merah-merah, yang biasa dialami setelah cangkok rambut," kata dr.Nilam Permatasari B.MedSc, Sp.BP-RE.

Baca juga: 7 Cara Mengatasi Rambut Rontok akibat Stres, Perhatikan Asupan Gizi

Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Ikuti terus update topik ini dan notifikasi penting di Aplikasi KOMPAS.com. Download sekarang



Terkini Lainnya
Kisah Cinta Pangeran Andrew dan Sarah Ferguson, 29 Tahun Serumah Meski Bercerai
Kisah Cinta Pangeran Andrew dan Sarah Ferguson, 29 Tahun Serumah Meski Bercerai
Relationship
3 Arti Mimpi Suami Selingkuh dengan Orang Lain Menurut Pakar
3 Arti Mimpi Suami Selingkuh dengan Orang Lain Menurut Pakar
Relationship
Dian Sastrowardoyo Ceritakan Caranya Melawan Ageism, Mulai dari Self-Care
Dian Sastrowardoyo Ceritakan Caranya Melawan Ageism, Mulai dari Self-Care
Beauty & Grooming
Dian Sastro Soroti Fenomena Ageism, Perempuan Bisa Berkarya Tanpa Batas Usia
Dian Sastro Soroti Fenomena Ageism, Perempuan Bisa Berkarya Tanpa Batas Usia
Beauty & Grooming
Pentingnya Menstimulasi Anak Sesuai Zona Perkembangan Proksimal, Apa Itu?
Pentingnya Menstimulasi Anak Sesuai Zona Perkembangan Proksimal, Apa Itu?
Parenting
Anak CIBI Lebih Nyaman Bergaul dengan Orang Lebih Tua, Ini Alasannya Menurut Psikolog
Anak CIBI Lebih Nyaman Bergaul dengan Orang Lebih Tua, Ini Alasannya Menurut Psikolog
Parenting
Mengapa Hubungan Katy Perry dan Justin Trudeau Diramalkan Langgeng
Mengapa Hubungan Katy Perry dan Justin Trudeau Diramalkan Langgeng
Relationship
Bisakah Orangtua Membentuk Anak Jadi CIBI? Ini Kata Psikolog
Bisakah Orangtua Membentuk Anak Jadi CIBI? Ini Kata Psikolog
Parenting
Nikah dengan Sahabat? Ini Inspirasi Cincin Nikah yang Penuh Makna
Nikah dengan Sahabat? Ini Inspirasi Cincin Nikah yang Penuh Makna
BrandzView
9 Inspirasi Outfit Musim Hujan, Tetap Stylish Meski Cuaca Mendung
9 Inspirasi Outfit Musim Hujan, Tetap Stylish Meski Cuaca Mendung
Fashion
Kompres Air Hangat atau Dingin untuk Anak Sakit? Ini Kata Dokter
Kompres Air Hangat atau Dingin untuk Anak Sakit? Ini Kata Dokter
Parenting
Anak CIBI Rentan Mengalami Stres dan Burnout, Orangtua Harus Apa?
Anak CIBI Rentan Mengalami Stres dan Burnout, Orangtua Harus Apa?
Parenting
Apakah IQ Anak Bisa Ditingkatkan? Ini Penjelasan Psikolog
Apakah IQ Anak Bisa Ditingkatkan? Ini Penjelasan Psikolog
Parenting
Panduan Makan Anak Diare, Apa yang Boleh dan Tidak Boleh Dimakan?
Panduan Makan Anak Diare, Apa yang Boleh dan Tidak Boleh Dimakan?
Parenting
Rahasia Percaya Diri El Putra dan Leya Princy, Self Care dan Pikiran Terbuka
Rahasia Percaya Diri El Putra dan Leya Princy, Self Care dan Pikiran Terbuka
Wellness
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau