BELU, KOMPAS.com - Pos Lintas batas Negara (PLBN) Motaain, Kabupaten Belu, Nusa Tenggara Timur (NTT), mencatat, mayoritas barang yang diekspor dari Indonesia ke Timor Leste adalah alas kasur dan suku cadang kendaraan bermotor.
Namun, ada juga barang lain seperti perabotan rumah tangga, batako, dan semen.
“Untuk jenis barang yang diekspor terdiri dari beberapa jenis. Utamanya perabotan rumah tangga, alas kasur, dan sparepart kendaraan,” kata Kepala Administrator PLBN Motaain, Maria Fatima Rika, Jumat (15/8/2025).
Baca juga: PLBN Motaain Sumbang Devisa Ekspor Rp 2 Miliar Per Hari
Banyaknya barang-barang ekspor yang melintas, membuat PLBN Motaain menjadi penghasil devisa ekspor terbesar.
Pada 2024, PLBN Motaain mencatatkan hasil devisa ekspor senilai Rp 709 miliar.
Dalam tiap harinya, truk berukuran kecil hingga besar silih berganti memasuki kawasan PLBN Motaain.
Truk-truk tersebut membawa barang dengan berbagai jenis sesuai pesanan yang diminta pengusaha Timor Leste.
Meski begitu, tak semua barang yang diekspor berasal dari NTT. Khusus barang yang bukan hasil bumi, banyak juga yang berasal dari Pulau Jawa.
Barang-barang ini dikirim menggunakan kapal laut ke Kota Kupang, lalu diangkut menggunakan truk ke perbatasan.
Untuk menunjang kegiatan ekspor, pengelola PLBN Motaain berupaya memberikan pelayanan yang cepat dan tuntas saat para pelintas memasuki kawasan perbatasan.
Baca juga: Listrik di PLBN Motaain Kerap Padam, Aktivitas Perlintasan di Tapal Batas Terganggu
Bekerjasama dengan pihak Bea Cukai, proses administrasi dibuat secara ringkas agar tak tertahan di perbatasan.
“Dalam satu hari, ada sekitar 20-30 truk yang melintas di sini. Mereka membawa barang ekspor ke Timor Leste,” ujar Rika.
Liputan di PLBN Motaain ini merupakan kerjasama redaksi Kompas.com dengan Badan Nasional Pengelola Perbatasan (BNPP) RI.
Selain PLBN Motaain, ekspedisi serupa juga dilaksanakan di PLBN Motamasin dan PLBN Aruk. Anda dapat mengikuti kisah perjalanan kami beserta liputan perayaan ulang tahun Indonesia di topik pilihan HUT ke-80 RI 2025.
Baca juga: Banyak Pelintas Tertahan, Jam Operasional PLBN Motaain Diperpanjang
Di saat situasi tidak menentu, Kompas.com tetap berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Ikuti terus update terkini dan notifikasi penting di Aplikasi Kompas.com. Download di sini