JAKARTA, KOMPAS.com - Lorong bawah tanah Blok M Hub kini berubah wajah setelah adanya relokasi pedagang dari Plaza 2 Blok M pada akhir September 2025.
Kini, deretan kios kuliner mulai menempati ruang baru yang lebih luas dan rapi.
Suasana yang sempat lengang perlahan hidup kembali, dipenuhi aroma makanan dan antrean pengunjung yang penasaran mencicipi jajanan viral.
Beberapa kios kuliner populer seperti Cimol Keju Barito dan Nasi Ayam Renald kini menjadi magnet baru kawasan itu.
Baca juga: Blok M Hub Mulai Ramai, Pengunjung: Lebih Luas dan Banyak Tempat Duduk
Pengunjung datang silih berganti, menikmati ruang duduk yang lebih lapang dibandingkan Plaza 2.
“Iya, bagusnya jadi lebih banyak tempat duduknya sih sekarang, karena kan yang sebelumnya terbatas,” ujar Reja (25), warga Tanjung Priok, kepada Kompas.com, Minggu (12/10/2025).
Suasana lega juga dirasakan Ana (22), pengunjung asal Tangerang.
Ia mengaku kini bisa lebih nyaman menikmati jajanan favoritnya tanpa harus berdesakan.
“Sebelumnya tuh kan mepet ya, kios-kiosnya juga mepet banget. Di sini kan lebih luas, jadinya masih lega walaupun ramai,” ujarnya.
Namun, di balik wajah baru itu, masih ada cerita lama yang belum sepenuhnya reda.
Sebagian kios masih kosong, pengunjung belum seramai titik lain di kawasan Blok M, dan persoalan harga sewa masih jadi bayang-bayang bagi pedagang.
Baca juga: 23 Gerai Plaza 2 Blok M Bakal Direlokasi ke Blok M Hub Bulan Depan
“Di sini mah sepi, tapi bagusnya pengelola nanti bikin acara di sini kalau udah pada diisi kiosnya. Biar orang-orang sekalian tahu, bisa nyoba juga makanan di sini,” kata Erni (45), pengunjung lain.
Pedagang seperti Yazid (23) mencoba optimistis. Ia berencana menggandeng konten kreator untuk mempromosikan dagangannya.
“Mungkin bisa dengan kami ajak beberapa influencer juga, biar bantu menaikkan tempat ini,” katanya.
Relokasi para pedagang ke Blok M Hub bukan tanpa alasan.