Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kemenhub: 78 Persen Masyarakat Puas atas Penyelenggaraan Mudik Lebaran 2023

Kompas.com - 16/05/2023, 06:38 WIB
Isna Rifka Sri Rahayu,
Akhdi Martin Pratama

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Kementerian Perhubungan (Kemenhub) mengungkapkan sebanyak 78 persen masyarakat puas atas penyelenggaraan mudik Lebaran 2023, meningkat dari tahun lalu yang sebesar 73 persen.

Tingkat kepuasan masyarakat ini didapatkan dari hasil survei evaluasi publik atas penanganan mudik 2023 oleh lembaga survei Indikator.

Sementara itu, tingkat kepuasan atas penyelenggaraan mudik Lebaran 2023 dari kelompok masyarakat yang melakukan mudik justru jauh lebih tinggi yaitu mencapai 89,5 persen.

Baca juga: Meski Relatif Lancar, Ini 6 Catatan Pelaksanaan Mudik Lebaran 2023 yang Perlu Dicermati

Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengatakan, penyelenggaraan mudik Lebaran 2023 yang berjalan dengan aman dan lancar merupakan hasil dari kerja sama semua pemangku kepentingan mulai dari tahap persiapan hingga pelaksanaan.

"Alhamdulillah, lonjakan pemudik yang sudah kami prediksi akan terjadi pada tahun ini dapat diantisipasi dengan baik. Ini berkat kerja sama dan koordinasi yang baik dari semua pihak yang terlibat," ujarnya dalam keterangan tertulis, Senin (15/8/2023).

Dia melanjutkan, pelaksanaan mudik Lebaran 2023 akan dievaluasi dan akan dilakukan penanganan pada bagian yang masih kurang maksimal.

Dengan demikian, penanganan arus mudik dan balik Lebaran tahun depan dapat berjalan lebih baik lagi, khususnya di titik-titik krusial seperti di Jalur Tol Trans-Jawa dan Pelabuhan Penyeberangan Merak-Bakauheni.

Baca juga: Tahun Depan, Kemenhub Bakal Tambah Rute Mudik Gratis ke Pulau Sumatera

"Penyelenggaraan mudik tahun depan akan lebih menantang karena animo masyarakat yang akan mudik akan semakin tinggi dan harapan masyarakat atas kelancaran arus mudik dan balik juga akan semakin tinggi," tuturnya.

Pada survei yang sama, masyarakat paling banyak merasa puas dengan kondisi pengaturan lalu lintas selama arus mudik atau balik Lebaran 2023 sebesar 81,8 persen, kemudian pada angkutan umum sebesar 73,4 persen, ketersediaan bahan bakar 71,8 persen, dan kondisi jalan 64,3 persen

Sebagai informasi, masyarakat yang melakukan perjalanan mudik mencapai 132-134 juta orang atau tidak jauh berbeda dengan perkiraan Kemenhub yang mencapai 123,8 juta orang.

Adapun jumlah penumpang angkutan umum pada arus mudik dan balik tahun ini meningkat 12,98 persen dibandingkan dengan 2022.

Sementara itu, total jumlah kendaraan pada arus mudik dan balik meningkat 6,1 persen jika dibandingkan pada 2022.

Baca juga: Evaluasi Mudik 2023, Kemenhub Usul Tol Cipali Jadi 3-4 Lajur

Di saat situasi tidak menentu, Kompas.com tetap berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Ikuti terus update terkini dan notifikasi penting di Aplikasi Kompas.com. Download di sini

Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Selengkapnya

A member of


Terkini Lainnya
Pertamina NRE Gandeng HyET Belanda Kembangkan Teknologi EBT
Pertamina NRE Gandeng HyET Belanda Kembangkan Teknologi EBT
Energi
Surya Semesta Internusa (SSIA) Tetap Bagi Dividen 30 Persen di Tengah Proyeksi Penurunan Laba
Surya Semesta Internusa (SSIA) Tetap Bagi Dividen 30 Persen di Tengah Proyeksi Penurunan Laba
Cuan
Purbaya Menteri Keuangan Baru, Indef: Dia Ekonom yang Baik...
Purbaya Menteri Keuangan Baru, Indef: Dia Ekonom yang Baik...
Ekbis
Harpelnas 2025, J Trust Bank (BCIC) Sebut Nasabah jadi Bagian Penting
Harpelnas 2025, J Trust Bank (BCIC) Sebut Nasabah jadi Bagian Penting
Keuangan
Lapangan Minyak Tua Sumatera Pecahkan Rekor Produksi 30.000 Barrel per Hari
Lapangan Minyak Tua Sumatera Pecahkan Rekor Produksi 30.000 Barrel per Hari
Energi
Hong Kong Dorong Kolaborasi Internasional, Tampilkan Peran Kunci di Belt and Road Summit 2025
Hong Kong Dorong Kolaborasi Internasional, Tampilkan Peran Kunci di Belt and Road Summit 2025
Ekbis
KPPU Dalami Kelangkaan BBM Non-Subsidi, Jaga Agar Tidak Ada Praktik Monopoli
KPPU Dalami Kelangkaan BBM Non-Subsidi, Jaga Agar Tidak Ada Praktik Monopoli
Ekbis
Ferry Juliantono Jadi Menkop, Pelaku Usaha Ungkap Tugas yang Harus Diprioritaskan
Ferry Juliantono Jadi Menkop, Pelaku Usaha Ungkap Tugas yang Harus Diprioritaskan
Ekbis
IHSG Anjlok, Menkeu Purbaya: Saya Orang Pasar, 15 Tahun Lebih...
IHSG Anjlok, Menkeu Purbaya: Saya Orang Pasar, 15 Tahun Lebih...
Cuan
Multi Medika Internasional (MMIX) Bakal Bagi Saham Bonus untuk Investor, Simak Rasionya
Multi Medika Internasional (MMIX) Bakal Bagi Saham Bonus untuk Investor, Simak Rasionya
Ekbis
Daftar Menteri yang Diganti Prabowo: dari Sri Mulyani hingga Budi Arie
Daftar Menteri yang Diganti Prabowo: dari Sri Mulyani hingga Budi Arie
Ekbis
Bumi Aki Raih Penghargaan di SIAL Shenzhen 2025
Bumi Aki Raih Penghargaan di SIAL Shenzhen 2025
Ekbis
Digitalisasi Data Kependudukan Perkuat Ekonomi dan Inklusi Keuangan
Digitalisasi Data Kependudukan Perkuat Ekonomi dan Inklusi Keuangan
Ekbis
Gantikan Sri Mulyani Jadi Menkeu, Purbaya: Pesan Presiden adalah Balik Arah Ekonomi!
Gantikan Sri Mulyani Jadi Menkeu, Purbaya: Pesan Presiden adalah Balik Arah Ekonomi!
Ekbis
Proyek LRT Tahap I Tinggalkan Utang Rp 2,2 Triliun, Adhi Karya Tungggu Pembayaran
Proyek LRT Tahap I Tinggalkan Utang Rp 2,2 Triliun, Adhi Karya Tungggu Pembayaran
Ekbis
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau