JAKARTA, KOMPAS.com - PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (BMRI) menambah satu komisaris, yakni Zulkifli Zaini, yang ditetapkan dalam Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) yang digelar hari ini, Senin (4/8/2025).
Zulkifli bukanlah nama baru di lingkungan perusahaan pelat merah.
Dia pernah menduduki berbagai jabatan strategis di sejumlah BUMN, mulai dari yang bergerak di bidang perbankan, perkebunan, hingga ketenagalistrikan.
Pria kelahiran Bukittinggi, Sumatera Barat, pada 13 Januari 1956 ini merintis karier di Bank Pembangunan Indonesia (Bapindo), yang merupakan cikal bakal lahirnya Bank Mandiri.
Baca juga: Bank Mandiri Ungkap Alasan Rombak Jajaran Komisaris dan Direksi
Ia mulai bergabung dengan Bapindo pada tahun 1988.
Zulkifli pernah menjabat sebagai Head of Project Finance Bapindo Cabang Surabaya pada tahun 1994.
Lalu pada 1996, dia menjabat sebagai Wakil Kepala Bapindo Cabang Bandung, serta pada tahun 1998 menjabat sebagai Kepala Cabang di Jambi.
Seiring proses merger Bank Mandiri, Zulkifli menduduki posisi Senior Manager dan Team Leader Credit Risk Management.
Pada bulan September 1999 hingga Januari 2003, dia ditunjuk sebagai Vice President and Division Head, Government Relationship Management.
Setelahnya, Zulkifli menjabat sejumlah jabatan yang berbeda-beda di Bank Mandiri sejak 2003 hingga 2010, seperti Managing Director Distribution Network, Managing Director Commercial Banking, Supervisi Small Business Segment, hingga Managing Director Technology & Operation Bank Mandiri.
Kemudian, Zulkifli menjabat posisi Direktur Utama Bank Mandiri pada 2010-2013.
Setelah sempat mengakhiri kariernya di Mandiri, Zulkifli pun menjabat posisi Komisaris PT Perusahaan Listrik Negara (Persero) atau PLN sepanjang 2013-2015.
Dia juga tercatat pernah menjabat sebagai Komisaris Independen PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk atau BNI selama Maret 2015-2019.
Zulkifli pernah menjabat pula sebagai Komisaris Independen Bank Permata pada 2017-2020.
Ia mengundurkan diri dari Bank Permata pada Januari 2020, seiring ditunjuk menjadi Direktur Utama PT PLN pada Desember 2019.
Zulkifli menduduki pucuk pimpinan PLN sepanjang Desember 2019-Desember 2021.
Melanjutkan karier di BUMN, Zulkifli pun menjadi Komisaris Utama Holding PT Perkebunan Nusantara III (Persero) pada Desember 2021.
Hingga pada akhirnya, dia kini kembali ke BUMN perbankan dengan menjadi Komisaris Bank Mandiri.
Adapun dengan bergabungnya Zulkifli ke jajaran komisaris, maka jumlah dewan komisaris Mandiri saat ini bertambah menjadi tujuh anggota dari sebelumnya enam anggota.
Baca juga: Profil Riduan, Direktur Utama Bank Mandiri yang Baru
Di saat situasi tidak menentu, Kompas.com tetap berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Ikuti terus update terkini dan notifikasi penting di Aplikasi Kompas.com. Download di sini