Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ini "Tugas" dari Prabowo untuk Pesawat A400M: Evakuasi hingga Misi Kemanusiaan

Kompas.com - 03/11/2025, 17:43 WIB
Fika Nurul Ulya,
Baharudin Al Farisi,
Nawir Arsyad Akbar

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Presiden Prabowo Subianto "menugaskan" pesawat Airbus A400M milik Tentara Nasional Indonesia (TNI) Angkatan Udara (AU) untuk sejumlah misi.

Salah satu tugas utama pesawat A400M itu adalah untuk membantu proses search and rescue (SAR), penanggulangan bencana, hingga pertolongan medis.

Oleh karena itu, Prabowo memerintahkan TNI AU untuk segera melengkapi pesawat angkut terbaru ini dengan perangkat medis dan peralatan ambulans udara.

"Saya juga sudah instruksikan untuk diperlengkapi dengan alat-alat untuk menghadapi kebakaran hutan,” kata Prabowo usai menyerahkan pesawat Airbus A400M kepada TNI AU di Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur, Senin (3/11/2025).

Baca juga: Prabowo Berencana Tambah Pembelian 4 Pesawat Airbus A400M

Prabowo berharap pesawat angkut berat ini dapat memperkuat kemampuan TNI dalam menghadapi berbagai situasi, termasuk membantu negara lain yang membutuhkan bantuan kemanusiaan. Termasuk untuk misi kemanusiaan di Gaza, Palestina.

Potensi penggunaan pesawat A400M sangatlah tepat jika ditugaskan dalam misi-misi seperti untuk evakuasi korban luka yang memerlukan tindakan medis cepat.

"Ingat waktu peristiwa tsunami di Aceh, banyak negara datang bantu kita. Waktu kita ada masalah di Sulawesi Tengah, di Palu juga banyak negara bantu kita. Jadi kita juga sebagai bagian dari komunitas dunia, kita harus juga bantu negara-negara dalam kesulitan," ujar Prabowo.

Baca juga: Momen Prabowo Serahkan Airbus A400M ke TNI AU

Demi mendukung misi kemanusiaan tersebut, Prabowo juga memerintahkan TNI untuk menambah jumlah batalyon kesehatan.

"Batalyon tim kesehatan tidak hanya akan bertugas dalam penanganan bencana di wilayah nasional, tetapi juga siap diterjunkan untuk misi kemanusiaan di mana pun dibutuhkan," ujar Prabowo.

A400M pertama Indonesia. Berapa Harga Pesawat Jumbo Airbus A400M TNI AU?Airbus Defense. A400M pertama Indonesia. Berapa Harga Pesawat Jumbo Airbus A400M TNI AU?

Kemampuan Pesawat A400M

Airbus A400M yang baru mendarat di Indonesia memiliki kemampuan menjadi pesawat pemadam kebakaran udara.

Menurut siaran pers yang diterima Kompas.com, Airbus A400M mampu membawa hingga 20.000 liter air atau bahan retardant dalam satu kali misi.

"Kapabilitas baru ini akan secara signifikan meningkatkan kemampuan Indonesia dalam menanggulangi kebakaran hutan di wilayah-wilayah terpencil dan sulit dijangkau," kata Head of International at Airbus Defence and Space, Karl-Heinz Grossman, Senin (3/10/2025).

Baca juga: Prabowo Serahkan Airbus A400M ke TNI Angkatan Udara

A400M dirancang untuk berbagai misi, mulai dari angkutan kargo, transportasi pasukan, evakuasi medis (MEDEVAC), hingga operasi kemanusiaan. Pesawat ini juga mampu membawa beban hingga 37 ton, termasuk helikopter, kendaraan, dan bantuan logistik.

Dengan muatan sekitar 30 ton, A400M dapat terbang sejauh 2.400 mil laut, jarak yang mencakup seluruh wilayah kepulauan Indonesia dari Jakarta.

Selain fleksibel, A400M juga dapat beroperasi di landasan pacu pendek atau tidak beraspal, serta berperan sebagai pesawat pengisian bahan bakar di udara, menjadikannya kekuatan multiperan yang memperluas jangkauan operasi TNI AU.

Halaman:


Terkini Lainnya
Kuota 30 Persen Perempuan di AKD, Ketua Komisi XIII: Kita Lebih Maju dari Amerika dan Uni Eropa
Kuota 30 Persen Perempuan di AKD, Ketua Komisi XIII: Kita Lebih Maju dari Amerika dan Uni Eropa
Nasional
Saat Partai Diuji, Mampukah Wujudkan 30 Persen Perempuan di Alat Kelengkapan DPR?
Saat Partai Diuji, Mampukah Wujudkan 30 Persen Perempuan di Alat Kelengkapan DPR?
Nasional
BGN Kembali Buka Pendaftaran SPPG untuk Program Makan Bergizi Gratis
BGN Kembali Buka Pendaftaran SPPG untuk Program Makan Bergizi Gratis
Nasional
Manuver Budi Arie Merapat ke Gerindra, Ada Peran Jokowi di Baliknya?
Manuver Budi Arie Merapat ke Gerindra, Ada Peran Jokowi di Baliknya?
Nasional
Ignasius Jonan Siap jika Diberi Jabatan oleh Prabowo: Kalau Saya Mampu...
Ignasius Jonan Siap jika Diberi Jabatan oleh Prabowo: Kalau Saya Mampu...
Nasional
Armand Maulana hingga Ariel Noah Adukan Keresahan Musisi ke Golkar, Dorong Transparansi Royalti
Armand Maulana hingga Ariel Noah Adukan Keresahan Musisi ke Golkar, Dorong Transparansi Royalti
Nasional
Pastikan Kualitas MBG, BGN Latih Ribuan Penjamah Makanan di NTT
Pastikan Kualitas MBG, BGN Latih Ribuan Penjamah Makanan di NTT
Nasional
Tantangan Nyata Keterwakilan Perempuan di Parlemen, Jumlahnya Naik tetapi Belum Ideal
Tantangan Nyata Keterwakilan Perempuan di Parlemen, Jumlahnya Naik tetapi Belum Ideal
Nasional
Bicara soal AI, Menko PMK: AI Itu seperti Pesawat, Risiko Kecelakaan Ada tapi...
Bicara soal AI, Menko PMK: AI Itu seperti Pesawat, Risiko Kecelakaan Ada tapi...
Nasional
Perjalanan Panjang Soeharto Menuju Gelar Pahlawan Nasional...
Perjalanan Panjang Soeharto Menuju Gelar Pahlawan Nasional...
Nasional
Eks KSAL soal Rencana Penambahan Koarmada Baru: Alutsistanya Disiapkan Dulu
Eks KSAL soal Rencana Penambahan Koarmada Baru: Alutsistanya Disiapkan Dulu
Nasional
Dalam Sidang, Eks Dirut PGN Bantah Terima Suap di Kasus Jual Beli Gas
Dalam Sidang, Eks Dirut PGN Bantah Terima Suap di Kasus Jual Beli Gas
Nasional
AHY Pastikan Pemerintah Hadir Selesaikan Polemik Utang Kereta Cepat Whoosh
AHY Pastikan Pemerintah Hadir Selesaikan Polemik Utang Kereta Cepat Whoosh
Nasional
Apa Pentingnya Keterwakilan Perempuan di Parlemen?
Apa Pentingnya Keterwakilan Perempuan di Parlemen?
Nasional
2 Jam Bertemu Prabowo, Ignasius Jonan Bantah Bahas Kereta Cepat
2 Jam Bertemu Prabowo, Ignasius Jonan Bantah Bahas Kereta Cepat
Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau