Fermin Aldeguer, Pebalap Muda Spanyol Penantang Baru MotoGP
JAKARTA, KOMPAS.com – Red Bull Ring, Austria, kembali menjadi panggung lahirnya cerita baru di MotoGP 2025. Jika Marc Marquez masih mendominasi dengan kemenangan beruntun, sorotan lain justru tertuju pada Fermin Aldeguer.
Pebalap muda asal Spanyol itu tampil impresif dengan finis di posisi kedua pada MotoGP Austria 2025, sekaligus meraih podium terbaiknya musim ini.
Aldeguer, yang kini berusia 20 tahun, dikenal sebagai salah satu talenta paling menjanjikan dari Negeri Matador.
Baca juga: Ada Diskon Pembelian BBM Pertamina Mulai Hari Ini, Simak Detailnya
Fermin Aldeguer saat berlaga pada MotoGP Jerman 2025Lahir di Murcia pada 2005, ia mengawali karier balap di ajang CEV Moto2 European Championship dan sempat tampil sebagai pebalap pengganti di Moto2 pada 2021.
Performanya menarik perhatian tim-tim besar, hingga ia mendapat kesempatan penuh di kelas Moto2 bersama Speed Up Racing.
Nama Aldeguer semakin mencuat pada musim 2023, ketika ia menutup tahun dengan kemenangan beruntun dan finis di posisi keempat klasemen dunia Moto2.
Baca juga: Hasil Klasemen MotoGP Setelah Sprint di Austria 2025, Marc Kokoh di Puncak
Fermin Aldeguer saat berlaga pada MotoGP Perancis 2025Setahun berselang, ia tampil semakin matang dengan gaya balap agresif dan konsisten, yang kemudian membukakan jalan menuju kelas MotoGP.
Di Red Bull Ring, Austria, Aldeguer menunjukkan kematangan balap yang luar biasa. Setelah menyalip Pedro Acosta di paruh kedua balapan, ia bahkan sempat memangkas jarak dengan Marc Marquez hingga satu detik saja.
Meski gagal merebut kemenangan, podium kedua ini menegaskan bahwa ia bukan sekadar penggembira, melainkan ancaman serius bagi nama-nama besar.
Baca juga: Cadillac Fleetwood 75 Saksi Bisu Lengsernya Sang Proklamator
Fermin Aldeguer saat berlaga pada MotoGP Italia 2025Dengan usia yang masih muda dan karier yang terus menanjak, Aldeguer kini dipandang sebagai salah satu wajah baru MotoGP yang siap menjadi penerus kejayaan pebalap Spanyol di lintasan.
Banyak pengamat menilai, podium di Austria bisa menjadi awal dari lebih banyak kejutan yang akan ia ciptakan musim ini.
Di saat situasi tidak menentu, Kompas.com tetap berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Ikuti terus update terkini dan notifikasi penting di Aplikasi Kompas.com. Download di sini
