KEDIRI, KOMPAS.com - Maskapai Super Air Jet dijadwalkan mengangkasa di langit Kediri melalui Bandar Udara Internasional Dhoho, Kabupaten Kediri, Jawa Timur.
Penerbangannya akan berlangsung bersamaan dengan peringatan Hari Pahlawan, yakni pada 10 November 2025.
Penerbangan itu akan menjadi penerbangan komersial perdana setelah vakumnya penerbangan komersial di Bandara Dhoho sejak beberapa bulan ini.
Perihal penerbangan oleh Super Air Jet di Bandar Udara Internasional Dhoho itu dibenarkan oleh Corporate Communication Super Air Jet, Carolina Lestari.
“Benar (rencana penerbangan Super Air Jet di Bandara Dhoho),” ujar Carolina Lestari dikonfirmasikan Kompas.com, Minggu (26/10/2025).
Baca juga: Bandara Dhoho Kediri Beroperasi Kembali, 3 Hari dalam Sepekan dengan Super Air Jet
Super Air Jet akan menggunakan pesawat Airbus A320-200 dengan melayani rute Jakarta-Kediri pulang pergi yang akan dilakukan sepekan tiga kali, yakni Senin, Rabu, serta Jumat.
Pesawatnya nanti bernomor penerbangan IU-356 yang dijadwalkan berangkat dari Jakarta pukul 10.20 WIB dan tiba di Kediri pukul 11.50 WIB.
Untuk rute sebaliknya, penerbangan IU-357 berangkat dari Kediri pukul 12.30 WIB dan tiba di Jakarta pukul 14.00 WIB.
Semua penumpang akan mendapatkan fasilitas bagasi gratis 10 kilogram.
Direktur Utama Super Air Jet, Ari Azhari mengatakan, pembukaan rute Jakarta–Kediri ini merupakan langkah strategis manajemen untuk memperluas jaringan penerbangan dan mendukung pemerataan konektivitas udara nasional.
“Kami melihat Kediri sebagai pusat pertumbuhan baru di Jawa Timur dengan potensi ekonomi dan pariwisata yang sangat besar,” ujar Ari Azhari, Direktur Utama Super Air Jet dalam siaran persnya.
Baca juga: DPRD Jatim: Gagalnya Bandara Dhoho Bisa Cederai Citra Proyek Strategis Nasional
Rute baru ini akan menjadi alternatif perjalanan yang lebih efisien dari Jakarta tanpa perlu transit di Surabaya.
Kehadiran Super Air Jet di Bandara Dhoho Kediri (DHX) semakin mempertegas posisinya sebagai pintu gerbang udara baru untuk wilayah selatan Jawa Timur yang meliputi Kediri, Blitar, Tulungagung, Trenggalek, dan Nganjuk.
Melalui jaringan penerbangan Super Air Jet dan mitra strategisnya, penumpang dari Kediri dapat melanjutkan perjalanan ke lebih dari 30 kota tujuan domestik dan internasional, di antaranya Penang, Kuala Lumpur, Singapura, Perth, serta Jeddah untuk penerbangan umrah.
Sementara itu, untuk rute domestik, penumpang dapat terkoneksi ke berbagai kota besar seperti Banda Aceh, Medan, Padang, Pekanbaru, Batam, Palembang, Pontianak, Balikpapan, Makassar, Manado, Sorong, hingga Jayapura.
Kehadiran rute ini memberikan fleksibilitas bagi masyarakat yang ingin bepergian ke Jakarta maupun Kediri dengan pilihan hari yang lebih beragam.
Sebelumnya, adanya penerbangan baru di Bandar Udara Internasional Dhoho Kediri itu juga disampaikan oleh Bupati Kediri Hanindhito Himawan Pramana melalui Instagramnya.
“Alhamdulillah Bandar Udara Internasional Dhoho Kediri beroperasi kembali,” tulis Bupati dalam unggahan IG.
Kompas.com telah mendapatkan izin untuk mengutip unggahan tersebut pada Minggu (26/10/2025).
Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Ikuti terus update topik ini dan notifikasi penting di Aplikasi KOMPAS.com. Download sekarang