Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ada Wisata Kano Baru di Aliran Sungai Winongo Kecil Bantul

Kompas.com - 12/10/2023, 20:08 WIB
Nabilla Tashandra

Editor

Sumber Antara, Antara

KOMPAS.com - Aliran Sungai Winongo Kecil di Jalan Samas, Kelurahan Srigading, Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) kini dimanfaatkan untuk mengembangkan wisata kano.

Dikutip dari Antara, pengelolanya adalah kelompok masyarakat setempat yang kemudian menamai desa wisata bernama Banjoe Adji.

Desa Wisata Banjoe Adji diluncurkan pada akhir Agustus 2023 dan sudah mendapatkan Surat Keputusan (SK) dari Lurah Srigading, sehingga pengelolaan dan operasionalnya sudah disetujui desa setempat.

Baca juga:

Adapun wisata kano ini baru diresmikan pada Minggu (27/8/2023), seperti dikutip dari situs Pemerintah Kabupaten Bantul.

Wisatawan yang naik kano bisa menyusuri aliran sungai sejauh sekitar 1 kilometer.

"Menyusuri sungai dari Dam Samas ini sampai Jembatan Abang, kurang lebih 1 kilometer. Ini sungai Winongo Kecil yang tidak surut meski musim kemarau," ucap Ketua Pengelola Desa Wisata Banjoe Adji, Sudiman di Bantul, Kamis.(12/10/2023).

Tarif naik kano

Terdapat tujuh kano yang digunakan dalam pengoperasian wisata air ini. Tarifnya Rp 10.000 per orang dan durasi naik kano selama 10 menit, dengan masing-masing kano dapat diisi maksimal dua orang.

Untuk sementara, kata Sudiman, wisata ini baru dibuka pada Sabtu dan Minggu. 

Adapun kano didanai dari Dana Keistimewaan Pemda DIY.

Per harinya ada sekitar 30 wisatawan yang datang berkunjung.

"Yang datang kebanyakan dari sekitaran Bantul, kemudian sebagian dari luar daerah seperti dari Magelang Jawa Tengah juga ada," ungkapnya.

Baca juga:

Sudiman memastikan keamanan wisatawan saat naik kano selama Prosedur Operasional Standar (SOP) diterapkan, yakni memakai helm, jaket pelampung, dan tidak berdiri di atas kano.

Adapun kedalaman sungai lebih-kurang 2,5 meter.

Pihak desa wisata juga bekerja sama dengan tim SAR untuk mengantisipasi jika ada kejadian yang tidak diinginkan selama wisatawan bermain kano.

"Kami sudah kerjasama dengan tim SAR, sehingga kalau banyak pengunjung kami koordinasi dengan tim SAR. Kebetulan salah satu pengurus kami juga sebagai anggota SAR," katanya.

 

Di saat situasi tidak menentu, Kompas.com tetap berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Ikuti terus update terkini dan notifikasi penting di Aplikasi Kompas.com. Download di sini



Terkini Lainnya
Lebih Baik dari Polandia, Jakarta Peringkat 17 Kota dengan Transportasi Publik Terbaik Dunia
Lebih Baik dari Polandia, Jakarta Peringkat 17 Kota dengan Transportasi Publik Terbaik Dunia
Travel News
Cara ke Bandara YIA Yogyakarta Naik Kereta, Cek Tiket dan Jadwal di Mana?
Cara ke Bandara YIA Yogyakarta Naik Kereta, Cek Tiket dan Jadwal di Mana?
Travel Ideas
Akhir Pekan Ini, Batik Air Dijadwalkan Buka Rute Palembang-Kuala Lumpur
Akhir Pekan Ini, Batik Air Dijadwalkan Buka Rute Palembang-Kuala Lumpur
Travel News
Singapura Peringkat 3 Kota Paling Bahagia di Dunia, Siapa Nomor Satunya?
Singapura Peringkat 3 Kota Paling Bahagia di Dunia, Siapa Nomor Satunya?
Travelpedia
Pulau Kucing Jepang, Destinasi Wisata Pilihan untuk Pencinta Fauna
Pulau Kucing Jepang, Destinasi Wisata Pilihan untuk Pencinta Fauna
Travelpedia
15 Pantai Terbaik di Dunia, Indonesia Peringkat Berapa?
15 Pantai Terbaik di Dunia, Indonesia Peringkat Berapa?
Travelpedia
Wings Air Buka Rute Surabaya–Banyuwangi, Lebih Mudah Menuju The Sunrise of Java
Wings Air Buka Rute Surabaya–Banyuwangi, Lebih Mudah Menuju The Sunrise of Java
Travel News
Kereta Kim Jong Un, Kantor Berjalan yang Mewah dan Super Aman
Kereta Kim Jong Un, Kantor Berjalan yang Mewah dan Super Aman
Travelpedia
Wajib Tahu, Aturan Bawa Powerbank di Lion Air
Wajib Tahu, Aturan Bawa Powerbank di Lion Air
Travelpedia
Menggemaskan tapi Menyedihkan, Begini Kisah Pulau Kucing di Jepang
Menggemaskan tapi Menyedihkan, Begini Kisah Pulau Kucing di Jepang
Travelpedia
Buka untuk Wisata, Resor Mewah di Korea Utara ini Malah Sepi, Kenapa? 
Buka untuk Wisata, Resor Mewah di Korea Utara ini Malah Sepi, Kenapa? 
Travel News
Awas Denda Rp 600.000 Jika Merokok hingga Mabuk di Destinasi Wisata Ini
Awas Denda Rp 600.000 Jika Merokok hingga Mabuk di Destinasi Wisata Ini
Travel News
Ini Alasan Penting Kamu Harus Buka Jendela Pesawat Saat Lepas Landas dan Mendarat
Ini Alasan Penting Kamu Harus Buka Jendela Pesawat Saat Lepas Landas dan Mendarat
Travelpedia
Tips Nonton Gerhana Bulan Total di Planetarium, Bawa Baju Hangat
Tips Nonton Gerhana Bulan Total di Planetarium, Bawa Baju Hangat
Travel Ideas
Tips Memotret Gerhana Bulan Total 7-8 September 2025
Tips Memotret Gerhana Bulan Total 7-8 September 2025
Travelpedia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau