KOMPAS.com - Jika ingin menghabiskan sisa libur Lebaran 2025 ke destinasi wisata yang tidak terlalu jauh, ketahui cara dan tarif ke Kepulauan Seribu yang termasuk kabupaten administrasi di Jakarta.
Dilansir dari Antara, Sabtu (5/4/2025), wisatawan bisa naik kapal dari beberapa dermaga agar bisa ke Kepulauan Seribu. Tarif kapal berbeda-beda tergantung tujuan, jenis kapal, dan dermaga.
Baca juga: Panduan Berkunjung ke Pulau Payung, Pulau Indah di Kepulauan Seribu
Simak cara dan tarif naik kapal ke Kepulauan Seribu berikut ini.
Kepala Suku Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Parekraf) Kepulauan Seribu, Sonti Pangaribuan menyebutkan beberapa dermaga yang jadi pintu masuk ke Kepulauan Seribu.
Dermaga tersebut, antara lain Dermaga Muara Angke di Jakarta Utara, Dermaga Marina Ancol di Jakarta Utara, Dermaga Tanjung Pasir di Tangerang, dan Dermaga Cituis di Tangerang.
Tarif kapal tradisional dari Dermaga Muara Angke berkisar dari Rp 50.000 sampai Rp 80.000.
Baca juga:
Wisatawan juga bisa naik kapal Dinas Perhubungan (Dishub) DKI Jakarta, tarifnya mulai Rp 44.000 sampai Rp 74.000.
Bila naik dari Dermaga Marina Ancol, kamu bisa memilih kapal cepat yang tarifnya mulai Rp 175.000 sampai Rp 300.000. Durasi pelayaran pun lebih cepat dibanding kapal tradisional.
Saat libur Lebaran 2025, tercatat ada 14.485 wisatawan yang mengunjungi sejumlah destinasi wisata di Kabupaten Kepulauan Seribu.
"Tercatat sejak Senin (31/3) hingga Rabu (2/4), sebanyak 14.485 wisatawan telah menyeberang dari empat pintu dermaga menuju beberapa lokasi wisata di Kepulauan Seribu," jelas Sonti.
Adapun keempat dermaga tersebut adalah Dermaga Muara Angke, Dermaga Marina Ancol, Dermaga Tanjung Pasir, dan Dermaga Cituis.
Baca juga: Itinerary 2 Hari 1 Malam di Pulau Kelapa Dua Kepulauan Seribu, Jelajah Pulau hingga Snorkeling
Pada Senin (31/3/2025), ada 2.565 wisatawan, lalu pada Selasa (1/4/2025) ada 4.627 wisatawan dan pada Rabu (2/4/2025) ada 7.293 wisatawan.
Sonti melanjutkan, angka kunjungan wisatawan pada libur Lebaran 2025 meningkat jika dibandingkan hari biasanya karena hanya 500 hingga 1.000 orang saja.
"Diperkirakan ramainya wisatawan ini diprediksi sampai Senin (7/4)," ucapnya.