JAKARTA, KOMPAS.com - Kereta api jarak jauh diminati turis asing sebagai pilihan transportasi untuk menjelajahi destinasi wisata di Indonesia. Sepanjang Januari hingga Juni 2025, 278.072 turis asing menggunakan layanan KA jarak jauh, naik 10,5 persen dibanding periode yang sama tahun sebelumnya.
Vice President Public Relations KAI Anne Purba mengatakan bahwa peningkatan ini menjadi indikator kuat bahwa kereta api semakin menjadi pilihan utama wisatawan asing dalam menjelajahi destinasi unggulan di Indonesia.
“Pertumbuhan ini menunjukkan bahwa layanan kereta api tidak hanya menjadi tulang punggung transportasi domestik, tetapi juga makin diminati wisatawan asing berkat kenyamanan, keterjangkauan, serta konektivitas antardaerah wisata,” kata Anne Purba dalam siaran pers, Rabu (9/7/2025).
Baca juga: KA Pangrango Relasi Bogor – Sukabumi Kini Gunakan Kereta Ekonomi New Generation
Khusus bulan Juni 2025, jumlah penumpang turis asing mencapai 57.464 orang, meningkat dibanding Juni 2024 yang mencatat 50.330 turis asing. Kenaikan ini dipengaruhi oleh momen masuknya libur musim panas global (summer holiday).
“KAI akan terus memperkuat kolaborasi dengan pelaku pariwisata, Pemda, dan Kementerian terkait untuk menjadikan layanan kereta api sebagai bagian dari ekosistem pariwisata nasional yang berkelas dunia,” kata Anne Purba.
Baca juga: HP Ketinggalan di Kereta Api? Jangan Panik, Segera Hubungi Kontak Ini
Berdasarkan data semester I 2025, berikut sepuluh relasi kereta api yang paling banyak digunakan oleh turis asing:
Yogyakarta mendominasi daftar ini dengan enam relasi masuk dalam 10 besar, memperlihatkan daya tariknya di mata turis asing.
Baca juga: Investor Hilang, Pembangunan Kereta Gantung di Gunung Rinjani Batal
Di saat situasi tidak menentu, Kompas.com tetap berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Ikuti terus update terkini dan notifikasi penting di Aplikasi Kompas.com. Download di sini