Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ikada Kupang Tolak Pemecatan Kompol Cosmas Kaju Gae, Kritisi Sidang Kode Etik Polri

Kompas.com - 04/09/2025, 19:01 WIB
Dini Daniswari

Editor

KOMPAS.com - Ikatan Keluarga Ngada (Ikada) di Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT), dengan tegas menolak pemecatan Komisaris Polisi (Kompol) Cosmas Kaju Gae dari anggota Polri.

Aksi demonstrasi dilakukan oleh sejumlah perwakilan Ikada yang mendatangi Markas Polda NTT dan menyerahkan pernyataan sikap yang ditujukan kepada Presiden Prabowo Subianto.

Demonstrasi ini dilakukan pada Kamis (4/9/2025), dan perwakilan Ikada diterima oleh Direktur Intelkam Polda NTT Kombes Pol Surisman dan Kapolresta Kupang Kota Kombes Pol Djoko Lestari.

Ketua Ikada Kupang, Sipri Radho Toly, mengungkapkan bahwa pernyataan sikap yang mereka bawa akan disampaikan langsung kepada pimpinan Polri dan Presiden Prabowo.

“Kami Ikatan Keluarga Ngada di Kupang, datang ke hadapan Bapak Presiden Republik Indonesia di Jakarta, menyampaikan pernyataan sikap kami terhadap putusan Sidang Kode Etik Polri yang menjatuhkan hukuman PTDH kepada saudara Kompol Cosmas Kaju Gae,” ujar Sipri.

Baca juga: Kompol Cosmas Dipecat, IKADA Datangi Polda NTT: Keputusan Ini Jangan Dipengaruhi Tekanan Publik

Penolakan Terhadap Putusan PTDH dan Kritik Proses Sidang Kode Etik

Ikada Kupang dengan tegas menolak putusan pemberhentian tidak hormat (PTDH) terhadap Kompol Cosmas.

Mereka juga mengkritik mekanisme persidangan kode etik yang dianggap terlalu cepat serta mempertanyakan kualitas pembuktian yang ada.

Sipri menegaskan bahwa Kompol Cosmas tidak bertindak semena-mena dalam mobil Rantis yang terlibat dalam insiden tersebut.

Sebaliknya, ia menyatakan bahwa Cosmas berupaya menyelamatkan diri dari amukan massa yang mulai anarkistis.

Baca juga: Sudah 34.222 Orang Tandatangani Petisi Tolak Pemecatan Kompol Cosmas

Masyarakat dan Anggota Brimob sebagai Korban Tekanan Publik

Ikada Kupang juga menilai bahwa tujuh anggota Brimob yang berada di dalam mobil Rantis tersebut harus dianggap sebagai korban dari tekanan publik terkait peristiwa aksi unjuk rasa yang terjadi di depan gedung DPR RI.

Mereka meminta pertanggungjawaban dari jajaran petinggi Polri yang memerintahkan pengamanan di gedung DPR RI untuk bersikap gentleman dan mendukung seluruh anak buah mereka.

“Kami membawa lima pernyataan sikap ini ke Polda NTT yang diterima langsung oleh Dirintelkam Polda NTT dan Kapolresta Kupang Kota, untuk diteruskan kepada Presiden Prabowo Subianto dan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo di Jakarta,” tambah Sipri dalam pernyataannya.

Baca juga: Pernyataan Kompol Cosmas saat Dipecat Terkait Kasus Rantis Lindas Ojol Affan Kurniawan

Kompol Cosmas Kaju Gae Diberhentikan Tidak Hormat

Diberitaka sebelumnya, Komandan Batalyon (Danyon) Resimen IV Korps Brimob (Korbrimob) Polri, Kompol Cosmas Kaju Gae, resmi diberhentikan tidak hormat oleh Polri pada Rabu (3/9/2025) malam.

Keputusan ini diambil setelah sidang Komisi Kode Etik Polri (KKEP) yang menilai Kompol Cosmas terbukti melanggar Kode Etik Profesi Polri setelah rantis Brimob yang dikendarainya menewaskan Affan Kurniawan.

Sidang tersebut juga melibatkan pengawasan eksternal, termasuk dari Komisi Kepolisian Nasional (Kompolnas).

Dalam sidang, Ketua Majelis KKEP menyatakan bahwa pemberhentian tidak hormat atau PTDH merupakan sanksi yang dijatuhkan setelah mempertimbangkan seluruh proses persidangan.

“Pemberhentian dengan tidak hormat atau PTDH sebagai anggota Polri,” kata ketua majelis KKEP dalam sidang kode etik yang digelar di Gedung Transnational Crime Coordinating Center (TNCC) Polri, Rabu (3/9/2025) malam.

Sebagian artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Ikada di Kupang Tolak Pemecatan Kompol Cosmas, Kirim Pernyataan Sikap ke Presiden Prabowo dan Kasus Rantis Melindas Ojol, Kompol Cosmas: Demi Tuhan Bukan Ada Niat

 

 

Di saat situasi tidak menentu, Kompas.com tetap berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Ikuti terus update terkini dan notifikasi penting di Aplikasi Kompas.com. Download di sini



Terkini Lainnya
Profil dan Daftar Kekayaan Ferry Juliantono, Menteri Koperasi Pengganti Budi Arie
Profil dan Daftar Kekayaan Ferry Juliantono, Menteri Koperasi Pengganti Budi Arie
Kalimantan Timur
Fakta Baru Kasus Pembunuhan 1 Keluarga di Indramayu, Mantan Rekan Kerja Korban di Bank
Fakta Baru Kasus Pembunuhan 1 Keluarga di Indramayu, Mantan Rekan Kerja Korban di Bank
Jawa Barat
PAC Kebumen dan Banyumas Sepakat, Pinka Calon Terkuat Ketua DPD PDI-P Jateng
PAC Kebumen dan Banyumas Sepakat, Pinka Calon Terkuat Ketua DPD PDI-P Jateng
Jawa Tengah
7 Fakta Sopir Bank Jateng yang Bawa Kabur Rp 10 Miliar, Ditangkap Saat Tidur di Rumah Baru
7 Fakta Sopir Bank Jateng yang Bawa Kabur Rp 10 Miliar, Ditangkap Saat Tidur di Rumah Baru
Jawa Tengah
Menkeu Purbaya Yudhi Sadewa Tanggapi 17+8 Tuntutan Rakyat: Fokus Akselerasi Ekonomi
Menkeu Purbaya Yudhi Sadewa Tanggapi 17+8 Tuntutan Rakyat: Fokus Akselerasi Ekonomi
Jawa Timur
Kasus Filisida Bandung: Menteri PPPA Ajak Warga Lebih Peka, Soroti Faktor Ekonomi Sebagai Pemicu
Kasus Filisida Bandung: Menteri PPPA Ajak Warga Lebih Peka, Soroti Faktor Ekonomi Sebagai Pemicu
Jawa Barat
Mensesneg: Sri Mulyani Bukan Mundur, Presiden Prabowo yang Putuskan Pergantian
Mensesneg: Sri Mulyani Bukan Mundur, Presiden Prabowo yang Putuskan Pergantian
Jawa Timur
Link Nonton Timnas Indonesia vs Lebanon di SCTV, Indosiar dan Vidio, Kickoff 20.30 WIB
Link Nonton Timnas Indonesia vs Lebanon di SCTV, Indosiar dan Vidio, Kickoff 20.30 WIB
Kalimantan Timur
Profil dan Daftar Kekayaan Mukhtarudin, Menteri P2MI Pengganti Abdul Kadir Karding
Profil dan Daftar Kekayaan Mukhtarudin, Menteri P2MI Pengganti Abdul Kadir Karding
Kalimantan Timur
Prabowo Lantik Menkeu Purbaya Sadewa, Sri Mulyani Akhiri 13 Tahun Pengabdian, Ali Wardhana Masih Terlama
Prabowo Lantik Menkeu Purbaya Sadewa, Sri Mulyani Akhiri 13 Tahun Pengabdian, Ali Wardhana Masih Terlama
Jawa Barat
Purbaya Janji Tidak Ubah Kebijakan Fiskal Sri Mulyani, Fokus Percepat Mesin Ekonomi
Purbaya Janji Tidak Ubah Kebijakan Fiskal Sri Mulyani, Fokus Percepat Mesin Ekonomi
Jawa Timur
Link Live Streaming Timnas Indonesia Vs Lebanon: FIFA Matchday di GBT, Kickoff Pukul 20.30 WIB
Link Live Streaming Timnas Indonesia Vs Lebanon: FIFA Matchday di GBT, Kickoff Pukul 20.30 WIB
Jawa Timur
Ferry Juliantono, Wakil Ketua Umum Gerindra yang Kini Duduki Kursi Menteri Koperasi
Ferry Juliantono, Wakil Ketua Umum Gerindra yang Kini Duduki Kursi Menteri Koperasi
Jawa Timur
BEM UI Bakal Gelar Demo di DPR Besok, Berikut Ini Daftar Tuntutannya
BEM UI Bakal Gelar Demo di DPR Besok, Berikut Ini Daftar Tuntutannya
Riau
Harta Kekayaan Purbaya Yudhi Sadewa, Menteri Keuangan Baru Pengganti Sri Mulyani: Rp 39,21 Miliar
Harta Kekayaan Purbaya Yudhi Sadewa, Menteri Keuangan Baru Pengganti Sri Mulyani: Rp 39,21 Miliar
Kalimantan Timur
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau