CEO BYON, Yoshua Marcellos Muliardo, menjelaskan alasan mengapa laga ini layak menjadi partai utama BYON Madness 2.
“51kg adalah kelas yang panas dan mereka memenuhi 2 faktor untuk masuk BYON. Faktor pertama adalah kalau kalian jago banget, dan faktor kedua adalah kalau kalian menjual. Untuk main event kalian harus punya dua-duanya,” ungkap Cellos.
"Mereka punya skill setara jadi kita temukan di main event BYON Madness 2 ini."
Pernyataan Panas dan Target Kemenangan
Saling lempar komentar juga semakin memanaskan tensi. Weerian dengan tegas menyebut laga ini bisa jadi akhir karier lawannya.
“Dia sudah tua, dan besok saya siap bikin dia pensiun,” ucap Weerian.
Kksam membalas dengan target ambisius, yakni menjanjikan kemenangan cepat.
“Saya akan buat KO Weerian di ronde 2,” tegas Kksam.
Namun, Weerian justru menantang permainan panjang.
“Kalau aku mau main panjang, kita ronde 3 aja, karena kita musuh yang the best dan ingin memberikan tontonan yang menarik. Pokoknya bakal siksa Kksam sampai ronde 3,” tambahnya.
Pertarungan yang Ditunggu Fans
Pertarungan ini akan menjadi main event dari total 13 duel yang disajikan BYON Madness pada Sabtu, 30 Agustus 2025.
Antusiasme penggemar terlihat dari ramainya diskusi di media sosial, di mana publik terpecah antara mendukung kecerdikan strategi Kksam atau kekuatan brutal Weerian.
Dengan tensi tinggi, rivalitas panas, hingga drama di luar ring, laga ini diyakini bukan hanya soal siapa yang keluar sebagai pemenang, tetapi juga tentang warisan dan dominasi di kancah combat sport Indonesia.
Siapa yang akan membuktikan diri sebagai penguasa kelas 51 kg? Jawabannya akan terungkap di ring BYON Madness Sabtu ini.
Di saat situasi tidak menentu, Kompas.com tetap berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Ikuti terus update terkini dan notifikasi penting di Aplikasi Kompas.com. Download di sini