Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

103 Pelajar Ujungjaya Keracunan, Kapolres Sumedang Soroti Dimsum dalam Menu MBG

Kompas.com - 26/09/2025, 17:31 WIB
Aam Aminullah,
Irfan Maullana

Tim Redaksi

SUMEDANG, KOMPAS.com - Kapolres Sumedang AKBP Sandityo Mahardika menyoroti dimsum yang menjadi salah satu menu Makan Bergizi Gratis (MBG) di SMK Kecamatan Ujungjaya, Sumedang, Jawa Barat, setelah 103 pelajar keracunan pada Kamis (25/9/2025).

Menu MBG tersebut terdiri dari dimsum, sayuran, mie, dan buah semangka. Tyo mengungkapkan adanya ketidaksesuaian informasi terkait sumber dimsum yang disajikan.

“Kemarin saya tanya ke SPPG, dimsumnya itu buatan sendiri atau pesanan. Pertama yang jawab itu buatan sendiri, saya tanya lagi kedua kali ternyata dimsum itu dibeli dari luar. Ini artinya sudah ada kebohongan,” ujar Tyo saat rapat evaluasi MBG di Pusat Pemerintahan Sumedang (PPS), Jumat (26/9/2025).

Baca juga: Bukan Cuma Makanan Basi, Ini Faktor Dapur Penyebab Keracunan MBG Berdasar Hasil Uji Labkesda

Ia menilai variasi menu seperti dimsum sebenarnya baik, tetapi tanpa kontrol ketat justru berisiko menimbulkan masalah. “Ini artinya, kontroling atau pengawasan dari SPPG untuk menunya sendiri kurang berjalan. Sehingga, perlu adanya peningkatan pengawasan sebelum nantinya didistribusikan ke sekolah,” tutur Tyo.

Sebelumnya, Bupati Sumedang Dony Ahmad Munir menekankan pentingnya kepatuhan SPPG pada Standar Operasional Prosedur (SOP) dalam penyajian makanan MBG, mulai dari higienitas bahan, kebersihan dapur, hingga rentang waktu distribusi.

“Kami tekankan betul kepada seluruh SPPG agar benar-benar mematuhi SOP. Ini kasus pertama, dan kejadian di Ujungjaya ini harus menjadi pelajaran agar tidak ada kasus lainnya di Sumedang,” kata Dony usai rapat evaluasi.

Baca juga: Ungkap Penyebab Keracunan Massal MBG di Cipongkor, Dedi Mulyadi: Makanan Itu Basi!

Dony menegaskan, Pemkab Sumedang akan meningkatkan intensitas pengawasan, termasuk menerjunkan sanitarian ke dapur SPPG. Program MBG di Ujungjaya untuk sementara dihentikan hingga hasil uji laboratorium keluar.

“Per hari ini, dari seratus sekian siswa, 12 di antaranya masih dalam perawatan, sisanya sudah berangsur pulih dan sudah kembali ke rumahnya masing-masing,” ujar Dony.

Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Ikuti terus update topik ini dan notifikasi penting di Aplikasi KOMPAS.com. Download sekarang



Terkini Lainnya
44 Siswa Luka-Luka Imbas Atap SMKN 1 Gunung Putri Ambruk
44 Siswa Luka-Luka Imbas Atap SMKN 1 Gunung Putri Ambruk
Bandung
Bandung Barat Siaga Darurat Bencana, 11 Kecamatan Ditetapkan Rawan Longsor
Bandung Barat Siaga Darurat Bencana, 11 Kecamatan Ditetapkan Rawan Longsor
Bandung
Dana MBG Raib Rp 1 Miliar, Kepala SPPG di Bandung Barat Diduga Kena Tipu, 53 Pekerja Dirumahkan
Dana MBG Raib Rp 1 Miliar, Kepala SPPG di Bandung Barat Diduga Kena Tipu, 53 Pekerja Dirumahkan
Bandung
Dedi Mulyadi Rancang Digitalisasi Pajak Tambang: Warga Sekitar Banyak yang Miskin
Dedi Mulyadi Rancang Digitalisasi Pajak Tambang: Warga Sekitar Banyak yang Miskin
Bandung
Dedi Mulyadi Minta Maaf Atap SMKN 1 Gunung Putri Bogor Roboh: Pemprov Jabar Bertanggung Jawab
Dedi Mulyadi Minta Maaf Atap SMKN 1 Gunung Putri Bogor Roboh: Pemprov Jabar Bertanggung Jawab
Bandung
Saldo Rp 1 Miliar SPPG di Bandung Barat Lenyap, Operasional MBG Dihentikan
Saldo Rp 1 Miliar SPPG di Bandung Barat Lenyap, Operasional MBG Dihentikan
Bandung
Pertamina Hentikan Suplai Pertalite di Tasikmalaya, Tercampur Air Saat Hujan Deras
Pertamina Hentikan Suplai Pertalite di Tasikmalaya, Tercampur Air Saat Hujan Deras
Bandung
Atap Kelas SMKN 1 Gunung Putri Bogor Ambruk, Siswa Terluka
Atap Kelas SMKN 1 Gunung Putri Bogor Ambruk, Siswa Terluka
Bandung
Siapkan Kredit Tanpa DP bagi Sopir Tambang, Dedi Mulyadi: Jangan Hanya Pengusaha yang Kaya
Siapkan Kredit Tanpa DP bagi Sopir Tambang, Dedi Mulyadi: Jangan Hanya Pengusaha yang Kaya
Bandung
Viral Video Wali Murid Lapor Sayur MBG di SDN Argapura Cirebon Basi
Viral Video Wali Murid Lapor Sayur MBG di SDN Argapura Cirebon Basi
Bandung
Serangan Brutal di Ciamis, Korban yang Tewas Ternyata Kakak Pelaku
Serangan Brutal di Ciamis, Korban yang Tewas Ternyata Kakak Pelaku
Bandung
Banjir Dayeuhkolot Bandung: 2000 KK Terdampak, Tinggi Muka Air Level Siaga
Banjir Dayeuhkolot Bandung: 2000 KK Terdampak, Tinggi Muka Air Level Siaga
Bandung
Aksi Preman Asal Bandung di Tol Cisumdawu, Todongkan Senjata, Pukuli hingga Curi HP Korban
Aksi Preman Asal Bandung di Tol Cisumdawu, Todongkan Senjata, Pukuli hingga Curi HP Korban
Bandung
Dedi Mulyadi Tawarkan Kredit Mobil Tanpa DP bagi Sopir Tambang, Warga: Mau!
Dedi Mulyadi Tawarkan Kredit Mobil Tanpa DP bagi Sopir Tambang, Warga: Mau!
Bandung
Butuh Rp 9 Miliar Atasi Banjir, Pemkab Bandung Libatkan Swasta
Butuh Rp 9 Miliar Atasi Banjir, Pemkab Bandung Libatkan Swasta
Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau