Pelatih Persija Respons Keluhan Gerald Vanenburg soal Menit Bermain, Sarankan Indonesia Buat Kompetisi U23

KOMPAS.com - Pelatih Persija Jakarta, Mauricio Souza, merespons pernyataan Gerald Vanenburg soal menit bermain penggawa Timnas U23 Indonesia.

Menurutnya, jika hal itu menjadi masalah, Indonesia seharusnya memiliki kompetisi untuk pemain di bawah 23 tahun guna mendapatkan menit bermain yang cukup.

"Saya pikir kita harus, jika pemain muda Indonesia hanya punya sedikit menit bermain, kita harus mulai membuat kompetisi U23," kata pelatih asal Brasil selepas memimpin latihan terbuka di Persija Training Ground, Sawangan, Jawa Barat, Kamis (4/9/2025).

"Jika ada kompetisi untuk U23, maka mereka akan bermain lebih lama. Sekarang, tim-tim tidak akan menempatkan pemain U23 karena tim nasionalnya sudah lengkap," tutur dia.

Keluhan tentang jam terbang pemain di kompetisi disampaikan pelatih Timnas U23 Indonesia, Gerald Vanenburg, selepas hasil minor kontra Laos pada laga pertama Grup J Kualifikasi Piala Asia U23 2026.

Baca juga: Kata Pelatih Persija Jakarta Soal Performa Rayhan Hannan dan Dony Tri

Di laga tersebut, Indonesia yang tampil mendominasi tak mampu mencetak sebiji gol pun selama 90 menit pada pertandingan yang digelar di Stadion Gelora Delta Sidoarjo, Rabu (3/9/2025).

Padahal, di atas kertas, Laos merupakan tim yang levelnya di bawah Indonesia.

Hasil itu pun memantik kekecewaan dari juru taktik asal Belanda.

Imbas dari raihan negatif itu, Vanenburg menyoroti minimnya menit bermain yang dimiliki oleh para penggawa Timnas U23 Indonesia di liga.

Padahal, PSSI dan I.League selaku operator Super League telah memfasilitasi timnas U23 dengan mengeluarkan regulasi yang mengharuskan memainkan minimal satu pemain U23 sejak menit awal dengan durasi minimal selama 45 menit atau satu babak.

Makanya, setelah mendengar keluhan Vanenburg, Mauricio Souza sampai terheran-heran.

Baca juga: Hal Ini jadi Fokus Persija Jakarta Selama Jeda Kompetisi September

Apalagi, regulasi tersebut hanya ada di Indonesia. Dia mengaku tak pernah mengetahui regulasi serupa di kompetisi Eropa maupun Amerika Latin, termasuk negaranya di Brasil.

"Saya tidak tahu, di belahan dunia ini, kompetisi apa yang mengharuskan pemain bermain untuk U23. Di Eropa mereka tidak memilikinya. Di Brasil mereka tidak memilikinya. Di Argentina mereka tidak memilikinya," ucap Mauricio Souza.

"Di sini Anda menuntut pemain berusia 23 tahun untuk bermain. Itu harusnya ada kompetisi untuk U23," lanjutnya.

Timnas U23 Indonesia selanjutnya akan berjumpa Timnas Makau pada Sabtu (6/9/2025).

Sementara, Persija baru akan bermain lagi pada Minggu (14/9/2025), dengan menjamu Bali United pada lanjutan Super League 2025-2026.