KOMPAS.com - Setelah sempat tampil gemilang, Luka Modric tampak tidak terlalu menonjol kala membela AC Milan pada beberapa laga terkini.
Luka Modric direkrut secara gratis oleh AC Milan pada bursa transfer musim panas lalu. Modric berhasil mengejutkan banyak pihak.
Di usianya yang sudah menginjak 40 tahun, penampilannya tetap mencengangkan.
Dia berfungsi sebagai metronom dalam tim dengan akurasi operan dan visi permainan yang sangat luar biasa.
Tidak hanya itu, Modric juga menunjukkan kemampuan bertahan yang solid.
Dedikasi Modric dalam setiap pertandingan bahkan menjadi inspirasi bagi pemain-pemain Milan yang lebih muda.
Baca juga: Jadwal Liga Italia Pekan ke-10: AC Milan Vs AS Roma, Napoli Lawan Como
Di antara rekan-rekannya, Modric tampak seperti sosok yang luar biasa.
Pelatih Massimiliano Allegri pun seolah tidak bisa mengabaikan kehadiran Modric di lapangan.
Sampai saat ini, Modric telah tampil dalam 10 dari 11 pertandingan Milan di semua ajang.
Dia menjadi starter dalam 9 laga dan bermain penuh selama 7 pertandingan dengan total waktu bermain mencapai 809 menit.
Statistik ini sangat mencolok untuk seorang pemain berusia 40 tahun.
Dalam dua musim terakhirnya di Real Madrid, Modric hanya tampil sebagai starter sebanyak 23 kali dari 46 laga.
Menjelang bulan November, terlihat bahwa AC Milan mungkin telah terlalu memaksakan Modric untuk bermain.
Baca juga: Costacurta: Leao di Lapangan, AC Milan Bukan Lagi Tim 11 Pemain
Pada laga terakhir melawan Atalanta di Bergamo, Modric terlihat seperti pemain biasa.
Di babak pertama, lini tengah Milan tergilas oleh permainan lawan.