Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tabungan Emas Jadi Jalan Sederhana Wahyu Aditya Menjaga Keluarga dan Masa Depan

Kompas.com - 24/09/2025, 10:59 WIB
Suci Rahayu,
Andi Hartik

Tim Redaksi

GRESIK, KOMPAS.com – Bagi Wahyu Aditya, seorang ayah asal Gresik, Jawa Timur, emas bukan sekadar logam berharga. Baginya, tabungan emas merupakan pegangan, penyelamat di kala terdesak, dan jaminan untuk masa depan keluarga kecilnya.

“Kenapa pilih investasi emas? Karena kalau baca-baca artikel, emas paling bisa diandalkan untuk berinvestasi. Daripada tanah atau lainnya. Paling gampang istilahnya kalau beli jual daripada saham yang harus kita pelajari terlebih dahulu,” tuturnya membuka percakapan kepada Kompas.com.

Keputusan di meja keluarga

Kisahnya bermula dari diskusi sederhana bersama istrinya. Keduanya sepakat mencari cara aman untuk menyimpan uang, apalagi ia lebih melek terkait digital. 

Baca juga: Warisan Nilai Sang Ibu, Fitri Menjadikan Emas Penopang Hidup

Ia pun mencari tahu melalui artikel hingga sosial media dan akhirnya menemukan jalan. Melalui Tabungan Emas Pegadaian yang menawarkan cara mudah berinvestasi.

Tidak perlu menunggu kaya atau memiliki modal besar. Dengan uang seadanya, emas bisa dibeli sedikit demi sedikit, gram demi gram.

Sebagai seorang kepala rumah tangga, ia mengaku lebih nyaman memilih emas digital.

“Kalau saya seneng beli yang digital karena kalau yang ditaruh di rumah takut ketlisut. Kalau digital kan lebih mudah dicek juga, termasuk lihat harga. Jadi bisa tahulah misal mau nambah kalau ada duitnya,” ujar pria yang biasa disapa Wahyu itu sambil tersenyum.

Baca juga: Cerita Purnomo Berinvestasi Emas di Pegadaian, Terinspirasi dari Kisah Gen-Z

Pilihan itu terbukti menyelamatkan. Pernah suatu hari keluarganya membutuhkan uang mendesak. Tabungan emasnya pun menjadi solusi cepat tanpa harus pusing mencari hutangan.

“Sempat membutuhkan uang yang urgen banget kemarin. Tinggal menjual dan uangnya masuk ke rekening. Jadi lebih cepat. Setelah dapat uang lagi, langsung dibelikan lagi melalui transfer juga. Jadi dapat uang lagi enggak sempat kepakai, langsung beli emas lagi,” tuturnya.

Menjaga stabilitas di tengah ketidakpastian

Untuk itu, pria yang sehari-hari bekerja di bidang statistik itu, percaya emas bukan hanya alat investasi, tapi juga cara menjaga kestabilan hidup.

Halaman:


Terkini Lainnya
Pertamina Patra Niaga Tangani 462 Keluhan Motor Brebet di Jatim
Pertamina Patra Niaga Tangani 462 Keluhan Motor Brebet di Jatim
Surabaya
Estimasi Awal, Kuota Haji di Kabupaten Pasuruan 2026 Naik 267 Orang
Estimasi Awal, Kuota Haji di Kabupaten Pasuruan 2026 Naik 267 Orang
Surabaya
Sopir Pikap di Pamekasan Borong 30 Jeriken Solar di SPBU Bermodal 2 Surat Kuasa
Sopir Pikap di Pamekasan Borong 30 Jeriken Solar di SPBU Bermodal 2 Surat Kuasa
Surabaya
Surabaya dan Dilema 'Thrifting', antara Simbol Gaya Hidup dan Ancaman Limbah Fesyen
Surabaya dan Dilema "Thrifting", antara Simbol Gaya Hidup dan Ancaman Limbah Fesyen
Surabaya
Para Pejabat Pensiun, 138 SDN di Kabupaten Blitar Tak Punya Kepala Sekolah
Para Pejabat Pensiun, 138 SDN di Kabupaten Blitar Tak Punya Kepala Sekolah
Surabaya
Eri Cahyadi Tanggapi Video Viral Admin di Instagram: Saya Selalu Kasih Kesempatan untuk Anak Muda
Eri Cahyadi Tanggapi Video Viral Admin di Instagram: Saya Selalu Kasih Kesempatan untuk Anak Muda
Surabaya
Remaja Asal Surabaya Dianiaya hingga Tewas di Sampang, Polisi Segera Panggil 2 Saksi
Remaja Asal Surabaya Dianiaya hingga Tewas di Sampang, Polisi Segera Panggil 2 Saksi
Surabaya
Pesan Khofifah untuk Siswa SMA Jatim yang Menjalani TKA: Jaga Emosi Tetap Stabil
Pesan Khofifah untuk Siswa SMA Jatim yang Menjalani TKA: Jaga Emosi Tetap Stabil
Surabaya
Bertengkar dengan Pacar, Pria di Banyuwangi Ancam Bunuh Warga
Bertengkar dengan Pacar, Pria di Banyuwangi Ancam Bunuh Warga
Surabaya
Antre di SPBU Swasta, Warga Surabaya dan Sidoarjo Cari Aman di Tengah Isu Kualitas BBM
Antre di SPBU Swasta, Warga Surabaya dan Sidoarjo Cari Aman di Tengah Isu Kualitas BBM
Surabaya
Toko Swalayan di Blitar Dibobol Maling, Rokok dan Kosmetik Jutaan Rupiah Raib
Toko Swalayan di Blitar Dibobol Maling, Rokok dan Kosmetik Jutaan Rupiah Raib
Surabaya
Armuji Sidak Investasi Bodong yang Rugikan Korban Rp 1,2 M, Minta Pelaku Jual Aset untuk Ganti Rugi
Armuji Sidak Investasi Bodong yang Rugikan Korban Rp 1,2 M, Minta Pelaku Jual Aset untuk Ganti Rugi
Surabaya
Sapi Bobot 1,4 Ton Milik Faisal Menangkan Kontes Sapi di Jember, Pecahkan Rekor Nasional
Sapi Bobot 1,4 Ton Milik Faisal Menangkan Kontes Sapi di Jember, Pecahkan Rekor Nasional
Surabaya
Pengacara Aktivis Aksi 30 Agustus Kediri Pertanyakan Pasal Berlapis yang Jerat Kliennya
Pengacara Aktivis Aksi 30 Agustus Kediri Pertanyakan Pasal Berlapis yang Jerat Kliennya
Surabaya
Angin Kencang Rusak 5 Rumah di 4 Kecamatan di Pamekasan
Angin Kencang Rusak 5 Rumah di 4 Kecamatan di Pamekasan
Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau