Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dana Abadi Pariwisata Masih Dirampungkan, Bisa untuk MotoGP

Kompas.com - 15/07/2024, 20:42 WIB
Suci Wulandari Putri Chaniago,
Ni Nyoman Wira Widyanti

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Adyatama Kepariwisataan dan Ekonomi Kreatif Ahli Utama, Nia Niscaya mengatakan, dana abadi pariwisata atau Indonesia Quality Tourism Fund (IQTF) saat ini masih dirampungkan.

Dana tersebut nantinya akan ditujukan untuk perhelatan skala besar yang berpotensi mendatangkan wisatawan mancanegara (wisman), misalnya MotoGP.

Baca juga: Dana Kepariwisataan Ditargetkan Rampung Agustus 2024

"Kita punya event-event (perhelatan) besar (seperti) MotoGP di Mandalika sebagai salah satu dari lima DPSP (Destinasi Pariwisata Super Prioritas). Ini sudah berkelas dan mendatangkan wisman dan juga pergerakan domestik," kata Nia dalam Weekly Press Briefing di Jakarta Pusat, Senin (15/7/2024).

Nia melanjutkan, saat ini dana abadi pariwisata masih dalam proses, mengingat pemberlakuan dana tersebut harus punya payung hukum dan didasari Peraturan Presiden.

"Sampai sejauh mana (prosesnya), sudah ada dibahas di sidang terbatas, sudah dibawa ke level atas, kemudian jenis-jenis eventnya apa saja. Ini betul-betul untuk event sudah mulai kelihatan di dalam pembahasan, nanti akan kami informasikan sudah sampai dimana (progresnya)," jelas dia.

Sebagai informasi, dana abadi pariwisata ialah dana yang dibentuk untuk mendukung pariwisata yang berkualitas dan berkelanjutan.

Dalam hal ini seperti mengundang event-event berkelas internasional, event-event budaya, olahraga, dan MICE (meeting, incentive, convention, exhibition).

Baca juga:

Ilustrasi wisatawan di Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB).Dok. Pexels/Alifia Harina Ilustrasi wisatawan di Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB).

Dana abadi pariwisata ini ditargetkan sebesar Rp 2 triliun dan dianggarkan untuk Rencana Anggaran Pendapatan Belanja Negara (RAPBN) 2025, tidak menggunakan konsep iuran pariwisata.

Dilaporkan oleh Kompas.com, Senin (8/7/2024), Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno mengatakan, dana Rp 2 triliun tersebut akan dikelola oleh Badan Layanan Umum (BLU) di bawah Kementerian Keuangan (Kemenkeu) yaitu Badan Pengelola Dana Lingkungan Hidup (BPDLH).

Baca juga: 5 Bukit Cantik di Mandalika, Bisa Lihat Pantai sampai Sirkuit MotoGP

"Jadi tidak ada pembebanan ke wisatawan, itu perlu digarisbawahi. (Dana Rp 2 triliun) itu bukan dana yang dikelola oleh kementerian, tapi dana yang dikelola oleh BPDLH," kata Sandiaga usai rapat terbatas di Istana Kepresidenan Jakarta, Senin (8/7/2024).

Dikutip dari Kompas.com, Kamis (11/7/2024), Sandi menuturkan beberapa acara yang akan diakomodasi melalui Dana Abadi Pariwisata meliputi MotoGP dan Aquabike.

"Yang sudah masuk dalam pertimbangan event olahraga seperti MotoGP, F1 Powerboat, MXGP, ada juga Aquabike, dan beberapa event kelas dunia lainnya,” paparnya.

Tidak hanya itu, tambahnya, IQTF juga dapat menyokong acara musik, budaya, dan ekonomi kreatif.

Baca juga:

 
 
 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 

A post shared by Kompas Travel (@kompas.travel)

Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Ikuti terus update topik ini dan notifikasi penting di Aplikasi KOMPAS.com. Download sekarang



Terkini Lainnya
Gratis Piknik Malam Lihat Supermoon di Planetarium Jakarta, Ini Caranya
Gratis Piknik Malam Lihat Supermoon di Planetarium Jakarta, Ini Caranya
Travelpedia
FOTO: Museum Arkeologi Terbesar di Dunia yang Baru Buka di Mesir
FOTO: Museum Arkeologi Terbesar di Dunia yang Baru Buka di Mesir
Travel News
Lift Kaca dan Bayangan Pembangunan di Tebing Bali
Lift Kaca dan Bayangan Pembangunan di Tebing Bali
Travel News
Saat Bromo Tak Sekadar Menawarkan Pemandangan, tapi Juga Cerita Hidup
Saat Bromo Tak Sekadar Menawarkan Pemandangan, tapi Juga Cerita Hidup
BrandzView
Wings Air Buka Rute Nabire-Biak PP, Terbang Dua Kali Seminggu
Wings Air Buka Rute Nabire-Biak PP, Terbang Dua Kali Seminggu
Travel News
Daftar Lengkap Cuti Bersama 2026, dari Imlek hingga Natal
Daftar Lengkap Cuti Bersama 2026, dari Imlek hingga Natal
Travel News
Patung Hachiko di Tokyo, Kisah Anjing Paling Setia di Dunia yang Bikin Haru Wisatawan
Patung Hachiko di Tokyo, Kisah Anjing Paling Setia di Dunia yang Bikin Haru Wisatawan
Travelpedia
Arab Saudi Kurangi Masa Berlaku Visa Umrah, Kini Hanya 1 Bulan
Arab Saudi Kurangi Masa Berlaku Visa Umrah, Kini Hanya 1 Bulan
Travel News
Keraton Yogyakarta Setop Pentas Gamelan Wisata hingga Pemakaman PB XIII
Keraton Yogyakarta Setop Pentas Gamelan Wisata hingga Pemakaman PB XIII
Travel News
Mesir Buka Grand Egyptian Museum, Ada 5.000 Koleksi Firaun Tutankhamun
Mesir Buka Grand Egyptian Museum, Ada 5.000 Koleksi Firaun Tutankhamun
Travel News
Awas Pungli, Retribusi Masuk Kawasan Wisata Cibodas Masih Gratis
Awas Pungli, Retribusi Masuk Kawasan Wisata Cibodas Masih Gratis
Travel News
Pembangunan Lift Kaca Kelingking Beach Disetop Sementara, Dipasang Garis Polisi
Pembangunan Lift Kaca Kelingking Beach Disetop Sementara, Dipasang Garis Polisi
Travel News
Dihadang Angkutan Umum, Transjakarta Hentikan Sementara Rute Pulogadung–Kampung Melayu
Dihadang Angkutan Umum, Transjakarta Hentikan Sementara Rute Pulogadung–Kampung Melayu
Travel News
3 Karya Budaya Wonosobo Masuk Warisan Budaya Takbenda Indonesia 2025
3 Karya Budaya Wonosobo Masuk Warisan Budaya Takbenda Indonesia 2025
Travel News
Libur Akhir Tahun, Waspada Puncak Musim Hujan dan Baca Tips Ini
Libur Akhir Tahun, Waspada Puncak Musim Hujan dan Baca Tips Ini
Travel News
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau