Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kereta Bandara Manggarai-Basoettta Tertemper, Penumpang KRL Tertahan Hampir 1 Jam

Kompas.com - 21/07/2025, 14:05 WIB
Suci Wulandari Putri Chaniago,
Wahyu Adityo Prodjo

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Pengguna KRL Commuter Line yang menumpangi KRL lintasan Stasiun Tanah Abang Senin (21/7/2025) pagi ini tertahan hampir satu jam di dalam kereta.

Public Relation Kereta Api Indonesia Commuter Leza Arlan mengatakan kondisi in tejadi karena adanya gangguan yaitu kereta bandara tertemper di lintasan antara Stasiun Karet dan Stasiun Tanah Abang.

"Saat ini petugas kami sedang melakukan pengecekan dan penanganan terhadap rangkaian yang mengalami gangguan," kata Reza dalam keterangan resmi, Senin (21/7/2025).

Leza memaparkan, kendala sarana ini terjadi pada rangkaian Commuter Line Basoetta Nomor 837A, rute Manggarai-Basoetta pada Senin, pukul 09.50 di antara Stasiun Karet dan Stasiun Tanah Abang.

Imbas temperan tersebut, Commuter Line Basoetta Nomor 837A tersebut mengalami ganguan tidak bergerak, dan kaca pada lampu kereta pecah.

"Atas gangguan tersebut, untuk pengguna Commuter Line Basoetta Nomor 837A dialihkan ke Commuter Line Basoetta Nomor 841 A," kata Leza.

Baca juga: Rencana Transportasi Jabodetabek: MRT Tembus Tangsel, KRL Lanjut ke Karawang

Commuter Line Basoetta Nomor 841 dilaporkan berangkat dari jalur kiri Stasiun Manggarai untuk mengevakuasi penumpang sekitar pukul 10.35 WIB.

Akibati kejadian ini, perjalanan KRL menjadi terganggu di jalur hilir. Di antaranya berimbas kepada operasional Commuter Line Nomor 5527 B, Commuter Line Nomor 5071, Commuter Line Nomor 5073 B, dan Commuter Line Nomor 5072 B.

Sementara itu, di jalur hulu, berimbas kepada operasional Commuter Line Nomor 5068 B dan Commuter Line Nomor 5072 B.

"KAI Commuter mengingatkan kembali, sesuai Undang-undang Nomor 23 Tahun 2027 melarang siapapun berada dan beraktivitas di area jalur rel untuk kepentingan lain selain untuk angkutan kereta api. Selain membahayakan, pelanggaran terhadap Undang-undang ini akan dikenakan pidana penjara 3 bulan atau denda 15 juta rupiah," kata Leza.

Di saat situasi tidak menentu, Kompas.com tetap berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Ikuti terus update terkini dan notifikasi penting di Aplikasi Kompas.com. Download di sini



Terkini Lainnya
Singapura Peringkat 3 Kota Paling Bahagia di Dunia, Siapa Nomor Satunya?
Singapura Peringkat 3 Kota Paling Bahagia di Dunia, Siapa Nomor Satunya?
Travelpedia
Pulau Kucing Jepang, Destinasi Wisata Pilihan untuk Pencinta Fauna
Pulau Kucing Jepang, Destinasi Wisata Pilihan untuk Pencinta Fauna
Travelpedia
15 Pantai Terbaik di Dunia, Indonesia Peringkat Berapa?
15 Pantai Terbaik di Dunia, Indonesia Peringkat Berapa?
Travelpedia
Wings Air Buka Rute Surabaya–Banyuwangi, Lebih Mudah Menuju The Sunrise of Java
Wings Air Buka Rute Surabaya–Banyuwangi, Lebih Mudah Menuju The Sunrise of Java
Travel News
Kereta Kim Jong Un, Kantor Berjalan yang Mewah dan Super Aman
Kereta Kim Jong Un, Kantor Berjalan yang Mewah dan Super Aman
Travelpedia
Wajib Tahu, Aturan Bawa Powerbank di Lion Air
Wajib Tahu, Aturan Bawa Powerbank di Lion Air
Travelpedia
Menggemaskan tapi Menyedihkan, Begini Kisah Pulau Kucing di Jepang
Menggemaskan tapi Menyedihkan, Begini Kisah Pulau Kucing di Jepang
Travelpedia
Buka untuk Wisata, Resor Mewah di Korea Utara ini Malah Sepi, Kenapa? 
Buka untuk Wisata, Resor Mewah di Korea Utara ini Malah Sepi, Kenapa? 
Travel News
Awas Denda Rp 600.000 Jika Merokok hingga Mabuk di Destinasi Wisata Ini
Awas Denda Rp 600.000 Jika Merokok hingga Mabuk di Destinasi Wisata Ini
Travel News
Ini Alasan Penting Kamu Harus Buka Jendela Pesawat Saat Lepas Landas dan Mendarat
Ini Alasan Penting Kamu Harus Buka Jendela Pesawat Saat Lepas Landas dan Mendarat
Travelpedia
Tips Nonton Gerhana Bulan Total di Planetarium, Bawa Baju Hangat
Tips Nonton Gerhana Bulan Total di Planetarium, Bawa Baju Hangat
Travel Ideas
Tips Memotret Gerhana Bulan Total 7-8 September 2025
Tips Memotret Gerhana Bulan Total 7-8 September 2025
Travelpedia
Main ke TMII, Turis Asal Pakistan Ini Asik Menabuh Alat Musik Dol di Anjungan Bengkulu
Main ke TMII, Turis Asal Pakistan Ini Asik Menabuh Alat Musik Dol di Anjungan Bengkulu
Travel News
Super Air Jet Buka Rute Jakarta – Kupang, Lebih Cepat Tanpa Transit
Super Air Jet Buka Rute Jakarta – Kupang, Lebih Cepat Tanpa Transit
Travel News
Turis Amerika Nonton Reog Ponorogo di TMII, Malah Salfok dengan Angklung
Turis Amerika Nonton Reog Ponorogo di TMII, Malah Salfok dengan Angklung
Travel News
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau