KOMPAS.com - Jika kamu berencana liburan ke Jepang, catat kapan waktu terbaik untuk mengunjungi Negeri Matahari Terbit tersebut, seperti musim gugur, musim bunga sakura, atau musim sepi.
Jepang dikenal sebagai negara yang memiliki pesona wisata, budaya, dan kuliner yang menarik wisatawan mancanegara untuk berkunjung.
Dikutip dari Travel and Leisure, musim paling ramai wisatawan terjadi pertengahan bulan Maret hingga Mei dan September sampai pertengahan November, sedangkan musim sepi wisatawan ada di bulan Januari hingga awal Maret.
Lalu, kapan bulan yang tepat untuk berkunjung jika ingin menikmati bunga sakura, musim salju, atau sekadar menikmati cuaca hangat yang cerah? Yuk, simak penjelasan yang dilansir dari Travel and Leisure berikut ini!
Baca juga: Festival Kembang Api di Jepang Berujung Kebakaran, Awak Kapal Lompat ke Laut
Para wisatawan umumnya mengincar event atau musim-musim tertentu untuk menikmati sudut di Jepang agar liburan sesuai harapan.
Namun, waktu terbaik untuk liburan ke Jepang jika ingin menghindari keramaian yaitu di bulan Juni hingga pertengahan Juli.
Hal ini karena pada bulan tersebut masuk musim hujan dan tidak banyak yang datang saat cuaca lembap, sehingga sejumlah objek wisata tak ramai dikunjungi.
Selain itu, Jepang juga tidak terlalu ramai di bulan pertengahan Januari hingga awal Maret. Menariknya, sejumlah harga hotel di bulan ini cenderung lebih murah dari bulan lainnya.
Baca juga: Ini 5 Negara yang Siap Membayar Kamu Jika Bersedia Pindah, Ada Italia hingga Jepang
Jepang memiliki banyak musim, dan waktu terbaik untuk menikmati cuaca yang bagus serta bunga sakura yang ikonik bisa dinikmati pada bulan Maret-Mei dan September-November.
Selain bunga sakura, musim gugur, dedaunan yang bertebaran, langit cerah, dan suhu hangat berkisar 4 derajat hingga 21 derajat juga dapat ditemui di sini.
Sejumlah tempat di Jepang memang dikenal memiliki harga mahal. Namun, pada pertengahan Januari hingga awal Maret saat musim sepi, kamu bisa mendapatkan harga hotel yang cukup murah jika dibandingkan musim ramai.
Harga sejumlah akomodasi akan kembali naik pada akhir Maret-April saat musim bunga sakura.
Waktu lainnya untuk mendapatkan harga penginapan yang murah yaitu dibulan September-Oktober saat cuaca masih cukup sejuk.
Baca juga: Kisah WNI di Jepang, Selamat dari Tsunami Imbas Gempa Rusia
Liburan ke suatu negara seperti Jepang diperlukan perencanaan yang matang, mulai dari persiapan keuangan, penginapan, hingga mengetahui kapan waktu terbaik untuk berkunjung agar liburan tak mengecewakan.
Baca juga: Mulai 17 Agustus 2025, Wisatawan Indonesia Bisa Pakai QRIS di Jepang
Baca juga: Promo Tiket Pesawat ke Jepang Cuma Rp 3 Jutaan, Ini Cara Mendapatkannya
Di saat situasi tidak menentu, Kompas.com tetap berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Ikuti terus update terkini dan notifikasi penting di Aplikasi Kompas.com. Download di sini