Jalan Kaligawe Semarang Lumpuh, Pengendara Diimbau Gunakan Rute Alternatif

KOMPAS.com - Banjir masih merendam ruas jalur Pantura, khususnya Jalan Kaligawe, Kota Semarang, Jawa Tengah, hingga Kamis (23/10/2025).

Kondisi tersebuti membuat arus lalu lintas dari Demak menuju Semarang atau sebaliknya terganggu, sehingga memaksa pengendara harus mencari rute alternatif.

Kapolsek Gayamsari AKP Yuna Ahadiyah mengatakan, ketinggian banjir di Jalan Kaligawe Raya, Kecamatan Gayamsari, berkisar antara 20 hingga 70 sentimeter.

Baca juga: Banjir Lumpuhkan Jalur Pantura Semarang–Demak, Truk Mogok, Jalan Macet Parah

"Kita ini mempunyai jalan arteri Pantura yang memang jalur utama kendaraan besar mau melintas ke arah Demak. Untuk sementara dibilang lumpuh, hanya bisa dilewati kendaraan besar," ujar Yuna saat dikonfirmasi.

Kondisi hujan deras sejak Selasa (21/10/2025) malam hingga Rabu (22/10/2025) yang membuat genangan di kawasan Kaligawe dan Sayung, Demak, belum surut hingga Kamis siang.

Dikutip dari Korlantas Polri, pantauan terakhir pukul 13.47 WIB menunjukkan kemacetan masih mengular dari simpang Kalibanteng hingga Pelabuhan Tanjung Emas dan Jalan Kaligawe.

Beberapa sepeda motor bahkan terpaksa didorong pengendara karena mogok saat menerobos genangan.

Baca juga: Kisah Warga Tlogosari Semarang, Kemarin Kepanasan, Kini Terendam Banjir

Titik banjir Semarang terparah dan rute alternatif

Polsek Gayamsari Banjir masih merendam ruas Jalan Pantura atau Jalan Kaligawe, Kota Semarang, Jawa Tengah, Kamis (23/10/2025).

Kapolsek Genuk Kompol Rismanto menegaskan, titik banjir terparah terjadi di wilayah Sayung, Kabupaten Demak.

Ia mengimbau masyarakat untuk menghindari jalur Pantura sementara dan memanfaatkan rute alternatif.

“Pengendara dari arah Semarang bisa melewati Jalan Wolter Monginsidi kemudian berbelok ke Jalan Banjardowo yang mengarah ke Onggorawe, Demak. Jalur ini juga bisa digunakan dari arah sebaliknya,” jelas Rismanto.

Selain itu, Kapolsek Gayamsari juga memberikan rekomendasi rute untuk kendaraan kecil agar menghindari Jalan Kaligawe.

“Lebih baik memutar lewat Pedurungan, Mranggen, lalu tiba di Onggorawe. Kita mengarahkan pengemudi kendaraan kecil untuk memutar balik. Kalau mau ke Demak bisa melewati Pedurungan lalu Mranggen," imbuh Yuna.

Baca juga: Jembatan Darurat di Dukuh Pringjowo Boyolali Hanyut Diterjang Banjir, Warga Terisolir

Dari arah Demak menuju Semarang, kendaraan dialihkan melalui Buyaran–Guntur–Karangawen–Mranggen–Semarang.

Sementara dari Onggorawe menuju Semarang, dialihkan melewati Waru–Genuk–Semarang.