KOMPAS.com - Real Madrid berencana untuk melakukan setidaknya empat perekrutan pemain pada musim panas ini, namun ada kemungkinan tambahan satu nama dalam daftar mereka.
Dua pemain yang sudah mereka dapatkan adalah bek-bek Dean Huijsen dan Trent Alexander-Arnold, yang akan segera diikuti oleh Alvaro Carreras dan bocah ajaib Argentina, Franco Mastantuono.
Kedatangan terakhir yang mungkin terjadi adalah Martin Zubimendi.
Belakangan ini, minat Real Madrid terhadap Zubimendi semakin kuat, karena mereka melihatnya sebagai sosok ideal untuk memperkuat lini tengah menjelang musim pertama Xabi Alonso sebagai pelatih kepala.
Meskipun demikian, pemain Real Sociedad ini diperkirakan akan bergabung dengan Arsenal musim panas ini setelah menyepakati syarat pribadi dengan klub Premier League tersebut.
Baca juga: Alasan Penundaan Transfer Martin Zubimendi ke Arsenal
Namun, kesepakatan tersebut diperkirakan tidak akan final hingga bulan Juli dan penundaan ini memberi Real Madrid jendela peluang yang ingin mereka manfaatkan.
Menurut laporan Diario AS, Real Madrid telah memutuskan untuk melakukan satu usaha terakhir untuk merekrut Zubimendi.
Gelandang timnas Spanyol ini adalah satu-satunya pemain idaman Alonso, yang menjadi alasan keputusan untuk mengejarnya.
Laporan tersebut juga menyebutkan bahwa Zubimendi lebih memilih untuk tetap di Spanyol, sehingga Real Madrid percaya mereka dapat menggagalkan tawaran Arsenal untuk merekrutnya.
Namun, saat ini klub tidak bersedia untuk mengaktifkan klausul rilis sebesar 60 juta euro dalam kontrak La Real yang dimiliki pemain berusia 26 tahun tersebut.
Oleh karena itu, Los Blancos akan mencari alternatif lain demi mendatangkan sang gelandang.
Baca juga: Taktik Xabi Alonso di Real Madrid, Tinggalkan Skema 3 Bek, Pakai 4-3-3
Real Madrid berniat menawarkan kepada La Real kesempatan untuk meminjam satu atau dua pemain mereka tanpa biaya, sebagai imbalan untuk membayar biaya yang lebih rendah.
Jika tawaran ini tidak diterima, mereka harus membuat keputusan akhir apakah akan membayar 60 juta euro, mengingat Arsenal telah menyatakan niat mereka untuk melakukannya.
Perlu dicatat juga bahwa Zubimendi harus menerima gaji yang lebih rendah dibandingkan yang akan dia peroleh di Arsenal, dan ini bisa menjadi faktor lain yang merugikan Real Madrid.
Namun untuk saat ini, mereka tetap optimis.