JAKARTA, KOMPAS.com - Kebakaran rumah dan tiga kios di Kramat Jati, Jakarta Timur, pada Rabu (11/6/2025) dini hari, diduga karena korsleting.
Eko (50) pemilik rumah menjelaskan, api secara tiba-tiba membesar dan menghanguskan kios serta rumahnya.
"Garasi dan toko tembakau sudah kebakar duluan, curiganya dari korsleting kabel, karena sering keluar api, semrawut gitu," ujar Eko kepada wartawan, Rabu.
Baca juga: 1 Rumah dan 3 Kios di Kramat Jati Kebakaran
Eko memastikan tidak ada korban jiwa dalam peristiwa kebakaran tersebut.
"Penghuni rumah ada empat orang termasuk saya, tapi sudah keluar semua," ungkap Eko.
Sementara itu, perwira piket Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) Jakarta Timur, Muncul, menjelaskan, tim Gulkarmat menerima laporan mengenai kebakaran itu pada pukul 03.48 WIB.
"Pemilik kios tembakau yang sedang di kamar melihat tiba-tiba lampu mati dan melihat keluar api sudah besar," ucap Muncul.
Akibat kebakaran itu, satu kios fotokopi, kios tembakau, kios kosong, rumah dan mobil hangus terbakar. Sebab, kobaran api dengan cepat merambat ke bangunan di sekitarnya.
"Untuk operasi pemadaman Gulkarmat mengerahkan 15 Unit (mobil pemadam) dengan 60 Personil Jakarta Timur," ucap Muncul.
Baca juga: Akhirnya, Korban Kebakaran Tamansari Dapat Ganti Rugi dari Bos Pabrik Lilin
Di saat situasi tidak menentu, Kompas.com tetap berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Ikuti terus update terkini dan notifikasi penting di Aplikasi Kompas.com. Download di sini