JAKARTA, KOMPAS.com - Sutiyoso mengaku sering menjadi tempat curhat Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung.
"Dia sering curhat, saya sebagai senior karena 10 tahun bukan waktu yang singkat memimpin Jakarta dan selalu diserap oleh beliau," kata Sutiyoso saat diwawancarai Kompas.com di Pulau Bidadari, Kepulauan Seribu, Kamis (21/8/2025).
Bagi Sutiyoso, Pramono adalah orang yang sangat komunikatif, rendah hati, dan menghormati para seniornya.
Baca juga: Cerita Sutiyoso Sulap Lokalisasi Kramat Tunggak Jadi Jakarta Islamic Center
Meski pernah menjabat sebagai Mantan Sekertaris Negara, Pramono tetap tak pernah gengsi bertanya kepada para mantan gubernur Jakarta.
"Dia tidak pernah merasa malu, untuk bertanya kepada saya misalnya seniornya. Itu tiap kali bertanya," ucap pria yang akrab disapa Bang Yos.
Bang Yos bilang, ketika curhat Pramono selalu bertanya apa program-program yang harus dilanjutkan untuk membangun Jakarta.
"Bahkan, dia selalu tanya apa yang harus dia lanjutkan, misalnya Transjakarta dari Blok M ke Kota, terus ke Ancol, itu luar biasa," kata dia.
Baca juga: Misteri Kematian Kacab Bank BUMN: Diculik Usai Rapat dan Ditemukan Tewas di Sawah
Bang Yos menilai, Pramono berbeda dengan gubernur lainnya yang cenderung enggan melanjutkan program pembangunan yang belum terselesaikan dari pemimpin sebelumnya.
Kebanyakan mereka cenderung ingin membuat program pembangunan sendiri agar diingat masyarakat.
Namun, hal berbeda dengan Pramono yang justru tak segan melanjutkan program pembangunan yang belum terselesaikan.
"Kalau Pramono enggak punya sifat-sifaf kaya 'ah itu program bukan merek saya' enggak ada," ujar Sutiyoso.
Baca juga: 4 Orang yang Ditangkap Polisi Akui Culik Kepala Cabang Bank BUMN
Di saat situasi tidak menentu, Kompas.com tetap berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Ikuti terus update terkini dan notifikasi penting di Aplikasi Kompas.com. Download di sini