Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tarif Transjakarta Bakal Naik, Rano Karno: Masih Dijajaki

Kompas.com - 01/11/2025, 14:08 WIB
Hafizh Wahyu Darmawan,
Ambaranie Nadia Kemala Movanita

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com — Wakil Gubernur DKI Jakarta Rano Karno mengatakan bahwa besaran kenaikan tarif bus TransJakarta masih dalam tahap penjajakan.

Menurut dia, kebijakan tersebut belum akan diberlakukan dalam waktu dekat.

“Masih dijajaki, karena pada kenyataannya memang tiket di Jakarta ini sudah terlalu lama (tidak ada perubahan),” kata Rano saat ditemui di Jakarta Convention Center, Sabtu (1/11/2025).

Baca juga: Pemkot Jakut Kaji Rencana Pemindahan 2 Halte Transjakarta di Yos Sudarso

Rano menjelaskan, harga tiket Transjakarta tidak mengalami perubahan dalam waktu yang lama.

Di sisi lain, beban subsidi yang ditanggung Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta terus meningkat.

“Artinya tidak ada kenaikan, karena sekarang ini komponen subsidi cukup besar,” ujar dia.

Sebelumnya, Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta berencana menaikkan tarif layanan TransJakarta.

Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung mengatakan, pengumuman resmi terkait penyesuaian tarif tersebut akan dilakukan pada waktu yang dinilai paling tepat.

“Nanti saatnya, pada saat yang tepat kami akan umumkan mengenai hal itu (kenaikan tarif TransJakarta),” ujar Pramono saat ditemui di kawasan Blok M, Jakarta Selatan, Senin (27/10/2025).

Pemprov DKI tidak dapat terus menanggung sepenuhnya beban subsidi tarif TransJakarta bagi warga Ibu Kota maupun daerah penyangga (Bodetabek).

Baca juga: Suara-suara Pengguna Setia Soal Rencana Kenaikan Tarif Transjakarta...

Menurut dia, besaran subsidi yang diberikan pemerintah daerah untuk setiap penumpang TransJakarta saat ini mencapai lebih dari Rp 9.000.

Dengan angka subsidi sebesar itu, ia menilai, kebijakan tersebut tidak bisa dipertahankan tanpa batas waktu.

“Sekarang ini subsidinya setiap tiket sebenarnya sudah di atas Rp 9.000. Kan tidak mungkin kalau kemudian ini kita sangga sendirian terus-menerus,” kata Pramono.

Pemprov DKI saat ini juga memberikan pembebasan tarif TransJakarta untuk 15 kelompok masyarakat, di antaranya aparatur sipil negara (ASN), anggota TNI-Polri, pelajar, serta lanjut usia (lansia).

Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Ikuti terus update topik ini dan notifikasi penting di Aplikasi KOMPAS.com. Download sekarang



Terkini Lainnya
Polisi Ungkap Bjorka Simpan 5 GB Data, Termasuk Milik Pemerintah Asing
Polisi Ungkap Bjorka Simpan 5 GB Data, Termasuk Milik Pemerintah Asing
Megapolitan
Program Pemutihan Pajak Kendaraan di Samsat Ciputat Hasilkan Rp 188 Miliar
Program Pemutihan Pajak Kendaraan di Samsat Ciputat Hasilkan Rp 188 Miliar
Megapolitan
Warga Gang Kelinci Kemanggisan Masih BAB di Kali, Ini Penyebabnya
Warga Gang Kelinci Kemanggisan Masih BAB di Kali, Ini Penyebabnya
Megapolitan
Pramono Tinjau Tanggul Baswedan yang Jebol di Jati Padang Besok
Pramono Tinjau Tanggul Baswedan yang Jebol di Jati Padang Besok
Megapolitan
Polisi Tangkap Pencuri Motor yang Digagalkan Pengemudi Ojol di Cakung
Polisi Tangkap Pencuri Motor yang Digagalkan Pengemudi Ojol di Cakung
Megapolitan
Daftar UMP Jakarta dalam 5 Tahun Terakhir, Ini Rinciannya
Daftar UMP Jakarta dalam 5 Tahun Terakhir, Ini Rinciannya
Megapolitan
Pramono Akui Tak Semua Halte dan Stasiun di Jakarta Ramah Disabilitas
Pramono Akui Tak Semua Halte dan Stasiun di Jakarta Ramah Disabilitas
Megapolitan
Pria di Bojonggede Bogor Ditemukan Tewas Bersimbah Darah di Rumahnya
Pria di Bojonggede Bogor Ditemukan Tewas Bersimbah Darah di Rumahnya
Megapolitan
Pramono Buka Job Fair Disabilitas 2025, 21 Perusahaan Siap Rekrut
Pramono Buka Job Fair Disabilitas 2025, 21 Perusahaan Siap Rekrut
Megapolitan
Program Pemutihan Pajak di Samsat Ciputat Capai 300.000 Kendaraan
Program Pemutihan Pajak di Samsat Ciputat Capai 300.000 Kendaraan
Megapolitan
Pencari Kerja Padati Job Fair Disabilitas di Taman Ismail Marzuki
Pencari Kerja Padati Job Fair Disabilitas di Taman Ismail Marzuki
Megapolitan
Polisi Tangkap Tiga Pelaku yang Bacok Dua Korban Saat Tawuran di Depok
Polisi Tangkap Tiga Pelaku yang Bacok Dua Korban Saat Tawuran di Depok
Megapolitan
Kapolda Metro Beri Penghargaan ke Ojol yang Gagalkan Pencurian Motor di Cakung
Kapolda Metro Beri Penghargaan ke Ojol yang Gagalkan Pencurian Motor di Cakung
Megapolitan
Dikelilingi Kompleks Perumahan Elite, Warga Gang Kelinci Puluhan Tahun BAB di Kali
Dikelilingi Kompleks Perumahan Elite, Warga Gang Kelinci Puluhan Tahun BAB di Kali
Megapolitan
Hari Keempat, Banjir Masih Rendam Jati Padang Imbas Tanggul Baswedan Jebol
Hari Keempat, Banjir Masih Rendam Jati Padang Imbas Tanggul Baswedan Jebol
Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau
Kamu sedang mengakses Arsip Premium
Akses penuh arsip ini tersedia di aplikasi KOMPAS.com atau dengan Membership KOMPAS.com Plus.
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Unduh KOMPAS.com App untuk berita terkini, akurat, dan terpercaya setiap saat