JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Gubernur DKI Jakarta Rano Karno mengaku terkejut mengetahui adanya kegiatan besar seperti Ideafest yang mempertemukan berbagai elemen dunia perfilman di Jakarta Convention Center (JCC).
Sebagai sosok yang lama berkecimpung di dunia film, Rano tak menyangka acara tersebut sudah berlangsung sejak lama tanpa sepengetahuannya.
“Saya surprise ya, bahwa pemikiran saya bisa diterima di tempat ini dan ternyata ini menjadi spot saya. Kegiatan ini ternyata udah lama, jujur saya baru ketahui, itu menandakan bahwa saya memang kurang bergaul, karena memang sempitnya saya hanya mendalami dunia film,” ujar Rano saat ditemui, Sabtu (1/11/2025).
Rano menilai kegiatan seperti Ideafest menjadi wadah penting bagi insan perfilman untuk saling bertukar gagasan, menjalin kolaborasi, sekaligus memahami komponen lain dalam industri film yang lebih luas.
“Ternyata komponen film itu ada di sini, jadi saya sangat apresiasi dengan kegiatan ini,” tuturnya.
Baca juga: Tarif Transjakarta Bakal Naik, Rano Karno: Masih Dijajaki
Sebagai aktor senior yang kini menjabat sebagai Wakil Gubernur DKI, Rano menilai pentingnya peran pemerintah daerah dalam mendukung pertumbuhan sektor kreatif, termasuk perfilman.
“Apa langkah-langkah untuk menjadikan Jakarta lebih ramah? Kita sedang menyusun satu blueprint, makanya kita akan menyusun yang dibilang Jakarta Film Commission,” katanya.
Rano menjelaskan, lembaga Jakarta Film Commission diharapkan dapat mempermudah proses perizinan syuting sekaligus memperkuat posisi Jakarta sebagai kota sinema dunia.
“Karena itu menjadi persyaratan di dunia masuk dalam sebuah skop, kemarin kita ke Busan, kita ke Festival Film Trans, harus Jakarta punya film commission kalau memang Jakarta ingin menjadi kota sinema,” tutur Rano.
"Makanya misalnya tadi saya mengibaratkan, ada orang yang syuting di Indonesia, di Jakarta, dia pasti minta izin di Jakarta, bukan di kementerian,” sambungnya.
Baca juga: Akui Kuasai Trotoar untuk Berdagang, Pedagang di Jalan Muwardi: Di Mana-mana Juga Sama
Ia mencontohkan sejumlah kota seperti Toronto dan Milan yang telah memiliki lembaga serupa dan berperan penting dalam memperlancar kegiatan produksi film di wilayah masing-masing.
“Nah itulah, Korea, Jepang, Toronto, Milan, itu mempunyai film commission itu memang kota yang membentuk. Sehingga itu mempercepat orang untuk melakukan proses syuting di sebuah kota,” ujarnya.
Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Ikuti terus update topik ini dan notifikasi penting di Aplikasi KOMPAS.com. Download sekarang