Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

TikTok Matikan Fitur Live di Indonesia, Menkomdigi: Sukarela, Bukan Instruksi Pemerintah

Kompas.com - 01/09/2025, 09:51 WIB
Dian Erika Nugraheny,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com – Menteri Komunikasi dan Digital (Menkomdigi) Meutya Hafid menyampaikan TikTok secara sukarela menonaktifkan fitur siaran langsung atau live di Indonesia.

Pernyataan ini disampaikan Meutya saat ditanya soal dugaan imbauan pemerintah kepada TikTok untuk mematikan fitur live di tengah aksi demonstrasi di berbagai daerah.

"Tadi Presiden sudah menyampaikan bahwa negara terbuka dan juga menegaskan kepada aspirasi-aspirasi masyarakat dan akan menindaklanjuti masukan-masukan dari masyarakat," kata Meutya di Istana Kepresidenan, Jakarta, Minggu (31/8/2025), dilansir YouTube Kompas TV.

"Termasuk yang disampaikan bahwa live TikTok itu kami pun melihat dari pemberitahuan yang dilakukan oleh TikTok, bahwa mereka melakukan secara sukarela untuk penutupan fitur live, dan kami justru berharap bahwa ini berlangsung tidak lama," ujarnya.

Baca juga: TikTok Hentikan Fitur Live di Indonesia, UMKM hingga Affiliator Terancam Merugi

Meutya menambahkan, jika kondisi keamanan nasional berangsur pulih, fitur live TikTok diharapkan kembali aktif. Ia menekankan ada banyak usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) yang terkena dampak penutupan fitur tersebut.

"Jadi kalau kondisi berangsur baik mudah-mudahan kita bisa kembali lagi fitur live TikTok dan pada saat ini negara juga kita memahami bahwa ada UMKM yang terdampak untuk berjualan secara live tapi mudah-mudahan tetap bisa melakukan e-commerce meskipun tanpa live," ucapnya.

"Sekali lagi kita berdoa dan berharap mudah-mudahan kondisi membaik sehingga fitur live dari TikTok bisa kembali," tambah Meutya.

Sebelumnya, TikTok mengumumkan penangguhan sementara fitur siaran langsung di Indonesia.

Juru Bicara TikTok pada Sabtu (30/8/2025) mengatakan langkah itu diambil terkait kericuhan saat unjuk rasa.

“Sehubungan dengan meningkatnya kekerasan dalam aksi unjuk rasa di Indonesia, kami mengambil langkah-langkah pengamanan tambahan untuk menjaga TikTok tetap menjadi ruang yang aman dan beradab," ujar Juru Bicara TikTok.

"Sebagai bagian dari langkah ini, kami secara sukarela menangguhkan fitur TikTok Live selama beberapa hari ke depan di Indonesia. Kami juga terus menghapus konten yang melanggar Panduan Komunitas dan memantau situasi yang ada," imbuhnya kepada KompasTekno.

Baca juga: Menkomdigi Meutya Hafid Harap Penutupan TikTok Live Tak Berlangsung Lama

Banyak pengguna mengeluh

Pantauan KompasTekno pada Sabtu (30/8/2025) malam, banyak pengguna mengeluhkan tidak bisa mengakses fitur TikTok Live.

Sejumlah pengguna membagikan pengalaman mereka di media sosial X (Twitter).

Akun @SoniaEryka menulis fitur TikTok Live hilang dan tidak bisa diakses. Akun @georgedws menyebut seluruh video di tab "Live" kosong. Akun @ShaniBudi juga menyampaikan konten siaran langsung tak bisa ditemukan.

Pantauan KompasTekno membenarkan keluhan tersebut. Saat mencoba membuka konten Live, tidak ada video yang muncul. Ikon "Live" di layar utama TikTok juga hanya menampilkan peringatan "Unstable connection. Try entering the Live again".

Pesan itu menandakan fitur Live sedang tidak berfungsi.

Di kolom pencarian, video siaran langsung juga tak bisa ditonton. Pada tab "Popular Live", pengguna masih bisa melihat akun yang sebelumnya menggelar siaran, tetapi kontennya tidak tersedia.

Di saat situasi tidak menentu, Kompas.com tetap berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Ikuti terus update terkini dan notifikasi penting di Aplikasi Kompas.com. Download di sini



Terkini Lainnya
Purbaya Menkeu Baru, Industri Mebel: Momentum Memperkuat Fondasi Fiskal
Purbaya Menkeu Baru, Industri Mebel: Momentum Memperkuat Fondasi Fiskal
Industri
Soal Badan Penerimaan Negara, Menkeu Purbaya: Kayaknya Suka-suka Saya...
Soal Badan Penerimaan Negara, Menkeu Purbaya: Kayaknya Suka-suka Saya...
Ekbis
6 Strategi Menabung ala Gen Z yang Bisa Dicoba
6 Strategi Menabung ala Gen Z yang Bisa Dicoba
Keuangan
Harga Emas Melambung, Hartadinata Abadi (HRTA) Optimistis Penjualan Tumbuh hingga 60 Persen
Harga Emas Melambung, Hartadinata Abadi (HRTA) Optimistis Penjualan Tumbuh hingga 60 Persen
Cuan
Youth Chapter Hadir di Belt and Road Summit 2025, Dorong Keterlibatan Pemuda dalam Ekonomi Global
Youth Chapter Hadir di Belt and Road Summit 2025, Dorong Keterlibatan Pemuda dalam Ekonomi Global
Ekbis
Pertamina NRE Gandeng HyET Belanda Kembangkan Teknologi EBT
Pertamina NRE Gandeng HyET Belanda Kembangkan Teknologi EBT
Energi
Surya Semesta Internusa (SSIA) Tetap Bagi Dividen 30 Persen di Tengah Proyeksi Penurunan Laba
Surya Semesta Internusa (SSIA) Tetap Bagi Dividen 30 Persen di Tengah Proyeksi Penurunan Laba
Cuan
Purbaya Menteri Keuangan Baru, Indef: Dia Ekonom yang Baik...
Purbaya Menteri Keuangan Baru, Indef: Dia Ekonom yang Baik...
Ekbis
Harpelnas 2025, J Trust Bank (BCIC) Sebut Nasabah jadi Bagian Penting
Harpelnas 2025, J Trust Bank (BCIC) Sebut Nasabah jadi Bagian Penting
Keuangan
Lapangan Minyak Tua Sumatera Pecahkan Rekor Produksi 30.000 Barrel per Hari
Lapangan Minyak Tua Sumatera Pecahkan Rekor Produksi 30.000 Barrel per Hari
Energi
Hong Kong Dorong Kolaborasi Internasional, Tampilkan Peran Kunci di Belt and Road Summit 2025
Hong Kong Dorong Kolaborasi Internasional, Tampilkan Peran Kunci di Belt and Road Summit 2025
Ekbis
KPPU Dalami Kelangkaan BBM Non-Subsidi, Jaga Agar Tidak Ada Praktik Monopoli
KPPU Dalami Kelangkaan BBM Non-Subsidi, Jaga Agar Tidak Ada Praktik Monopoli
Ekbis
Ferry Juliantono Jadi Menkop, Pelaku Usaha Ungkap Tugas yang Harus Diprioritaskan
Ferry Juliantono Jadi Menkop, Pelaku Usaha Ungkap Tugas yang Harus Diprioritaskan
Ekbis
IHSG Anjlok, Menkeu Purbaya: Saya Orang Pasar, 15 Tahun Lebih...
IHSG Anjlok, Menkeu Purbaya: Saya Orang Pasar, 15 Tahun Lebih...
Cuan
Multi Medika Internasional (MMIX) Bakal Bagi Saham Bonus untuk Investor, Simak Rasionya
Multi Medika Internasional (MMIX) Bakal Bagi Saham Bonus untuk Investor, Simak Rasionya
Ekbis
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau